17 September 2012

Nigella Lawson's Chocolate Cloud Cake: Lezat tanpa tepung!



Yep, tampilannya memang terlihat tidak menawan, permukaannya yang pecah-pecah dan warna coklat gelapnya seakan cake ini baru saja mendapatkan bombardir bom. Sama sekali tidak menunjukkan kelezatan cake coklat ini. Di tambah lagi, pada beberapa bagian permukaan cake terlihat menggosong. Ini karena cake mengembang begitu tinggi hingga hampir menyentuh langit-langit oven saya yang pendek. Walau saya tahu cake ini akan mengembang dan kemudian tenggelam, namun tetap saja, hal ini membuat saya surprised kala permukaan cake naik fantastis, pecah di beberapa bagian dan saat mendingin cake pun turun drastis dengan cepat dan memadat. Sayangnya saya tidak sempat untuk mengambil gambar saat cake sedang mengembang tinggi. 

Okeh mari kita lupakan tampilannya. Bagaimana dengan rasanya? Super! Cake ini sangat lezat dengan rasa coklat yang kuat. Lembut di bagian dalam namun crispy di permukaan dan bagian luarnya. Hmm, yummy!


Sebagaimana judul yang saya tulis di atas, maka cake ini tidak mengandung tepung sama sekali. Struktur cake di bangun dari putih telur yang dikocok hingga berbusa, coklat blok, mentega dan gula. Seharusnya permukaan cake lantas di tutup dengan krim kental yang dikocok hingga kembang dan lembut, mungkin itu pula yang menginspirasi penambahan kata cloud di nama cake ini. Tetapi membayangkan sekian ton kalori yang harus saya tambahkan membuat saya mengurungkannya. Selain itu, berat rasanya jika di tengah malam buta saya harus mengocok krim kental hingga mengembang. Badan yang capek dan mata yang tinggal 5 watt ini hanya punya satu tujuan: Kasur!


Dibandingkan dengan cake yang dibuat oleh Nigella Lawson, tentu saja tampilan cake yang saya buat  tidak semenarik aslinya. Mungkin proses pemanggangan yang terlalu lama membuat permukaan cake yang seharusnya hanya retak-retak menjadi pecah di empat penjuru dengan sukses. Harus bagaimana lagi? Instruksi mengatakan cake dianggap matang jika permukaannya telah terlihat pecah-pecah dan ketika loyang digoyangkan maka bagian tengah cake  mengeras, tidak terlihat seperti adonan lembek yang berguncang. Setelah 40 menit di panggang, permukaan cake memang pecah namun bagian tengah cake tidak kunjung mengeras dan ketika loyang saya goyangkan maka adonan tampak berguncang. Akhirnya cake saya panggang dengan tambahan waktu 10 menit lagi. Akibatnya cake justru gosong di beberapa bagian. Hmm, jika ingin mencobanya lagi, sepertinya saya hanya akan memanggangnya 40 menit saja, karena saya rasa cake akan mengeras ketika telah mendingin. 


Walaupun demikian, menurut saya cake ini sangat mudah proses pembuatannya. Karena minus tepung alias gluten free maka cake ini sesuai untuk mereka yang bermasalah atau memiliki alergi dengan tepung terigu (gluten). Namun pastinya, walau anda sama sekali tidak bermasalah dengan tepung terigu, tetap sah-sah saja bagi anda untuk mencicipi cake coklat tanpa tepung ini dan mencoba untuk membuatnya di rumah. Because it's totally yummy! 

Penasaran? Yuk kita langsung buat saja. ^_^


Chocolate Cloud Cake
Resep diadaptasikan dari web Nigella.com - Chocolate Cloud Cake

Untuk 1 loyang cake bongkar pasang diameter 23 cm

Bahan:
- 250 gram coklat blok (saya pakai merk Colleta), potong-potong
- 125 gram mentega
- 4 putih telur
- 4 kuning telur
- 2 butir telur
- 100 + 75 gram gula pasir
- 1 sendok teh essence orange (optional), saya tidak pakai
- parutan kulit jeruk sunkist dari 1 buah jeruk

Topping (optional): saya tidak pakai
- 500 ml krim kental
- 1 sendok teh vanila ekstrak
- 1 sendok teh essence orange
- 1/2 sendok teh bubuk coklat untuk taburan di atas krim

Cara membuat:
Siapkan oven, set di suhu 175'C. Letakkan loyang di rak terbawah. Alasi bagian dasar loyang bongkar pasang garis tengah 23 cm dengan kertas minyak/kertas baking. Olesi mentega di permukaan kertas. Sisihkan.


Siapkan mangkuk alumunium/kaca tahan panas, letakkan mangkuk di atas panci berisi air mendidih. Masukkan coklat blok ke dalam mangkuk dan masak dengan cara tim hingga coklat meleleh. Tambahkan mentega dan aduk hingga mentega dan coklat larut dan tercampur baik. Jika coklat dan mentega telah leleh segera angkat dan biarkan agak mendingin. 


Siapkan mangkuk besar, masukkan 4 butir kuning telur dan 2 butir telur. Tambahkan 75 gram gula pasir, kulit jeruk parut dan essence orange (jika pakai). Kocok lepas menggunakan pengocok telur (baloon whisk) hingga gula larut. 


Tuangkan coklat ke dalam kocokan telur, pastikan kondisi coklat tidak terlalu panas agar telur tidak matang. Aduk rata. Sisihkan. 


Siapkan mikser, masukkan 4 butir putih telur kedalam mangkuk mikser. Kocok telur dengan kecepatan tinggi hingga berbusa dan kental. Masukkan 100 gram gula pasir secara bertahap menggunakan sendok makan, tebarkan gula di permukaan kocokan telur. Terus kocok hingga putih telur kental, terlihat mengkilap, tetapi tidak terlalu kaku. Matikan mikser. 


Encerkan larutan coklat dengan memasukkan 1 atau 2 sendok makan kocokan putih telur, aduk cepat menggunakan spatula hingga tercampur baik.  Cara ini membuat putih telur mudah tercampur baik dengan adonan coklat. Masukkan sisa putih telur ke dalam adonan coklat, aduk menggunakan spatula dengan teknik aduk balik. Arahkan spatula membelah adonan hingga menyentuh dasar mangkuk, kemudian balikkan adonan. Cara ini membuat gelembung udara di dalam kocokan putih telur tidak pecah. Jangan mengaduknya searah jarum jam. 


Aduk hingga tidak ada butiran kocokan putih telur yang terlihat. Butiran putih telur tidak akan menghilang ketika cake dipanggang, cake anda akan terlihat jelek sekali saat diiris ketika butiran-butian putih telur yang mengeras menghiasi bagian dalam dan permukaan cake.


Tuangkan adonan ke dalam loyang, panggang selama  30 - 40 menit atau hingga permukaan cake terlihat pecah-pecah dan bagian tengahnya tidak berguncang kala loyang di goyangkan. Jika permukaan terlihat terlalu cepat gosong sementara bagian tengah cake terlihat belum matang tutup permukaan cake dengan alumunium foil. Biasanya ini terjadi pada oven yang pendek. Cake akan mengembang tinggi membumbung melewati loyangnya dan pecah pada permukaanya. 

Keluarkan cake dan diamkan cake di dalam loyangnya hingga mendingin. Bagian tengah cake akan menyusut dan tenggelam.


Ketika cake siap untuk disantap, pisahkan cake dari sisi loyang menggunakan pisau tipis hingga tidak ada bagian cake yang menempel di dinding loyang. Lepaskan loyang bongkar pasang dengan hati-hati. Kondisi cake memang terlihat kasar, pecah dan retak. Pindahkan cake ke piring datar. Potong-potong cake dan siap di santap. Simpan cake di kulkas jika tidak habis dalam satu kali kesempatan. Coklat akan mengeras dan cake akan menjadi sangat legit.

Jika anda menggunakan topping:
Kocok krim kental hingga kembang dan lembut, masukkan vanila ekstrak dan essence orange, kocok hingga kental dan lembut. Kondisi krim tidak terlalu kaku. Oleskan krim di permukaan cake. Taburi dengan coklat bubuk. 

Selamat mencoba!

Source:
Web Nigella.com - Chocolate Cloud Cake




19 komentar:

  1. wah kyknya bakalan feeling guilty bgt ini makannya... heheh
    mbak klo pake esens orange tp ga pake parutan kulit jeruk bs ga ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Jeng, bisa kok kalau hanya pakai essence orange/lemon atau gak pakai juga gpp heheh

      Hapus
  2. Wah, bikin ngiler nih mb cakenya...
    Mb, klo misalnya menteganya diganti margarin bisa nggak ya? Klo bisa komposisinya bagaimana? Soalnya ada yg g suka sama aroma mentega yang susu bgt... he2..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, yep bisa kok diganti margarine dengan komposisi sama ^_^

      Hapus
  3. Mba,kue nya bs di kukus g ya berhubung sy ga pny oven.
    Oh ya,punya resep rainbow cake ga mba, he3x habis krn lg booming, org rumah nanyain deh. Siapa tau ada versinya mba endang :-)

    -Mahirah-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Mahirah, saya rasa cake yang ini nggak bisa dikukus Mba, walau saya belum coba tetapi feeling saya nggak bisa hehehe.

      Kalau mau rainbow cake, coba resep yang saya pernah posting ini hanya saja berdasarkan saran pembaca, katanya kukus menggunakan api kecil saja agar permukaan cake nggak bergelombang. Ini linknya ya: http://www.justtryandtaste.com/2012/06/cake-kukus-pelangi-alangkah-indahmu.html

      Sukses ya!

      Hapus
  4. Haloo mbaa :). Aku lala. Seneng bangettt bisa nemu blog ini :D. Dan udah praktekin cake yg satu ini dannnnn suksessss, enakkkkk :D :D

    Semoga resep2 nya makin bertambah. Terus resep cake2 sehat makin bnyk juga :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Laila, yep cake coklat ini emang mantap walau tampilan rada2 amburadul wakakka, saya udahakan memperbanyak jenis2 cake seperti ini. Thanks ya!

      Hapus
    2. Hehe iya tapi yg penting rasanya dan bebas gluten :D. Sama2 mbaa :). Di tunggu yah! :D

      Hapus
  5. Mbak, ga pake terigu yachcake nya?

    BalasHapus
  6. Mbak, kue kue ini bisa dijadikan cupcake? Saya berniat bikin utk birthday mini cupcake. Sebaiknya dikasih topping apa ya? Kue ini sptnya cocok utk anak2 yg ortunya rewel soal kue coklat. Hehehe... Bener ngga ya? Trimakasih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Novia, saya belum pernah buat cupake pakai resep cake ini, hmm kayanya tampilannya kurang oke jadinya ya, karena cake ini kan melesek gitu.

      Hapus
  7. Mbak, saya baru aja coba. Enaaaak deh. Trimakasih...
    Saya tuang adonannya ke dlm cone eskrim. Sukses! Hehehe..
    Tp saya agak keberatan dg rasanya yg sangat manis. Kalo dikurangi takaran gulanya, akan merusak kuenya ngga?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah mantap idenya, masuk ke cone ice cream hehhehe. silahkan kurangi gulaya, cake ini memang manis banget ya. gak akan merusak kue saya rasa. thanks sharingnya ya

      Hapus
  8. mba kalo jeruk sunkistnya diganti jeruk lemon..parutan kulit jeruk lemonnya takarannya seberapa yah? thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. pakai parutan 1 buah jeruk lemon ya mba, saya rasa sudah cukup oke kok

      Hapus
  9. Salam kenal mbak.aku kayaknya peenah nonton tipi si nigella bikin kue ini. Ga ngeh sampe liat foto hasil akhir kuenya mbak endang. Klo nigella hasil akhirnya dkasih topping whipped cream. Nigella emang klo bikin masakn ga mentingin penampilan, yang penting rasa.aku bgt. Hahaha... Nigella jg klo masak psti brantakan dapurnya. Btw, Ga kepikiran bikin kue ini sampe liat resep ini. Dan hasilnya luar biasa enakkk.... Pinggirannya/crustnya garing krispi tp dlmnya lembut. Krna q masaknya 1 resep tp diovennya dibagi 2 loyang kecil (krn oven super imut,takut luber) kok rasanya malah jadi kaya browniesnya orang bule ya yg ala jamie oliver. Luarnya garing krispi tp dalemnya lembut dan chewy. No matter what the taste, tengkyu buat mbak endang udah nge-share resepnya.alhasil timbangan berat badan saya buang jauh2.hahaha...

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba nur, thanks sharingnya yaa, senang sekali resepnya disuka. yepp memang cake ini jadi mirip2 brownies ya yang padat dan chewy, tapi memang enak banget,

      saya sekarang lagi sayang ama timbangan mba, setiap hari dinaikin, soalnya lagi diiet wkaakkaka

      Hapus

PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:

Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.

Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.

Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.

Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.

Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.

Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.

Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...