Pages

10 April 2014

Kastangel: Si Gurih Renyah dengan Cita Rasa Keju yang Nendang ^_^


Walau Lebaran masih jauh dari tiba, tapi tidak ada salahnya kalau kita coba membuat kue kering yang menjadi menu wajib kala Idul Fitri. Tips supaya rasa kejunya benar-benar terasa adalah dengan memilih jenis keju cheddar dengan aroma yang kuat dan jangan ragu-ragu untuk memasukkannya dalam jumlah banyak. Si kastangel ini terasa super cheesy dan garing!

 
Kastangel yang merupakan salah satu kue kering khas Lebaran ini bukan merupakan kue favorit saya. Rasanya yang asin gurih khas keju itulah yang menjadi alasan mengapa saya selalu menghindarinya. Rasa keju di camilan seperti kue kering memang tidak begitu saya sukai, berbeda ketika rasa keju tersebut kuat terasa di saus lasagna atau spaghetti. Tidak heran kastangel merupakan kue yang tidak menggelitik  minat saya untuk dicoba. Walau beberapa pembaca JTT sering menanyakan resep kastangel, namun berulangkali saya hanya bisa memberikan janji-janji surga, suatu saat kue ini akan saya buat dan hadirkan disini. Namun janji tinggallah janji hingga libur saat Pemilu kemarin.  

Bengong tidak tahu apa yang harus dikerjakan sementara rumah telah mengkilap bersih membuat saya pun membuka-buka file folder blog dan menemukan judul kastangel disana tanpa ada resep yang ditulis sama sekali. Saya teringat waktu itu memang berniat untuk mengeksekusi satu resep kastangel hanya saja kemudian teralihkan dengan resep lainnya yang lebih menarik. Nah kebetulan sepotong keju edam telah lama 'ngendon' di kulkas jadi walau didera rasa malas harus mengotori dapur yang telah 'kinclong' sayapun menyeret kaki kesana. ^_^


Walau Lebaran masih lama, tidak ada salahnya untuk berpraktek ria membuat kastangel dijauh-jauh hari. Alasannya saat Lebaran tiba, anda pun telah tahu resep manakah yang akan dieksekusi ketika big event itu tiba. Nah membuat kastangel ternyata sama sekali tidak sulit, saya menggunakan resep dasar nastar sebagi acuan yang kemudian saya modifikasi untuk menghasilkan kastangel yang cheesy, ringan dan garing. Karena kue ini dikenal dengan rasa keju yang kuat maka saran saya gunakan keju dengan kualitas yang baik, keju cheddar dengan aroma yang kuat dan keras teksturnya. Saya menggunakan keju Edam atau keju apel (karena berbentuk bulat dengan pembungkus merah seperti buah apel) yang biasa dijual di supermarket besar. Keju ini bentuknya bulat seperti bola besar dengan permukaan yang dilapisi dengan parafin (lilin) berwarna merah atau kuning. Umumnya supermarket menjualnya dalam bentuk potongan seberat 250 - 300 gram. Anda tentu saja bisa menggunakan keju cheddar lainnya namun usahakan gunakan keju tua dengan aroma yang kuat. Untuk keju edam, semakin tua atau semakin lama masa simpannya maka keju akan semakin keras dan kuat aromanya.


Untuk resep kastangel ini saya menggunakan margarine mixed kiloan, ini merupakan campuran antara margarine dan mentega.  Anda bisa menggunakan margarine saja atau campurkan dengan mentega untuk rasa yang lebih mantap. Kombinasi keduanya akan memberikan hasil yang lebih baik. 100% mentega tentu saja akan memberikan rasa dan aroma yang sedap namun juga membuat adonan menjadi lebih mudah meleleh, yang dikhawatirkan adalah kastangel yang akan meleber dan kurang bagus bentuknya, mengingat mentega lebih mudah meleleh disuhu yang tinggi dan kurang memberi bentuk. 

Kocok margarine dan mentega hingga warnanya berubah menjadi pucat dan teksturnya lembut, kemudian baru masukkan kuning telur satu persatu. Nah beberapa pembaca JTT sering mengeluh dan bertanya ke saya mengapa ketika telur masuk ke kocokan mentega/margarine maka adonan berubah menjadi bergerindil. Penyebab utamanya adalah saat telur belum terkocok sempurna anda telah memasukkan telur berikutnya. Jadi pastikan saat anda mencampur kocokan mentega/margarine dengan telur, masukkan telur satu persatu dan kocok masing-masing telur hingga tercampur baik dengan adonan baru kemudian masukkan telur berikutnya. Memasukkan telur sekaligus banyak atau tidak memberikan kesempatan telur terkocok baik dengan adonan atau terburu-buru memasukkan telur berikutnya membuat cairan di adonan mentega menjadi berlebihan sehingga menjadikannya sulit untuk menjadi smooth kembali walau dikocok dalam waktu lama.


Tidak memakan waktu lama untuk membuat adonan menjadi smooth, dengan mikser tangan Phillips, hanya sekitar 10 menit. Kemudian masukkan keju parut yang telah disiapkan dan kocok dengan baik. Saya mencampurkan tepung ke adonan dengan menggunakan spatula dan mengaduknya perlahan. Kendala utama dalam pembuatan kue kering adalah kue menjadi bantat, kurang kering dan renyah. Biasanya karena over mixing. Saat tepung terigu terkena cairan maka gluten di dalamnya akan terbentuk dan semakin lama adonan diaduk dan diproses maka gluten akan semakin liat dan keras. Pada saat proses membuat roti atau mie, kita melakukan proses menguleni yang lama, harapannya agar gluten banyak terbentuk sehingga membuat adonan roti atau mie menjadi liat dan elastis. Di roti, gluten diperlukan untuk mempersiapkan adonan mengembang dengan  baik agar bisa menampung gas yang terbentuk dari hasil fermentasi ragi. Membuat adonan mampu mengembang fantastis dan ketika dipanggang akan meninggalkan sisa rongga-rongga udara di dalam roti. Di proses pembuatan mie, gluten membuat tekstur mie menjadi kenyal, melar dan elastis. 

Tentu saja kita tidak menginginkan banyak gluten terbentuk di proses pembuatan kue kering, karena tujuannya adalah untuk menghasilkan tekstur kue yang renyah dan garing. Karena itu semaksimal mungkin diusahakan agar mentega/margarine tidak terlalu banyak yang meleleh Mentega atau margarine yang mencair akan membuat gluten di dalam tepung terigu banyak terbentuk. Suhu udara saat proses pembuatan kue perlu juga diperhatikan, makin tinggi suhu maka mentega/margarine semakin mudah meleleh. Pengadukan berlebihan dan menyentuh adonan berlebihan dengan tangan telanjang juga faktor lainnya yang membuat mentega meleleh. 


Jika adonan kastangel telah siap, anda bisa membentuknya dalam aneka bentuk. Biasanya adonan digelindingkan memanjang dan dipotong-potong sepanjang 3 cm. Saya sendiri memilih untuk menggilasnya dengan kayu penggilas di atas meja beralaskan kertas baking. Alasan pertama adalah karena saya tidak mau menyentuh adonan berlebihan dengan tangan, telapak tangan kita memancarkan suhu panas yang akan membuat mentega mudah meleleh; alasan kedua dengan menggilasnya dan memotong-motongnya selain membuat prosesnya menjadi lebih cepat juga menghasilkan kastangel dengan ukuran yang lebih seragam. 

Tata kastangel di loyang beralaskan kertas baking. Saran saya selalu gunakan kertas baking untuk mengalas loyang kala kue kering dipanggang, selain lebih praktis juga membuat bagian dasar kue tidak gosong karena taburan tepung yang terpanggang. Atau jika anda menggunakan olesan margarine dan taburan tepung di permukaan loyang maka bersihkan loyang anda dengan kertas tissue secara berkala jika terlihat permukaan loyang mulai kecoklatan tanda tepung yang terpanggang lama. Tepung ini akan membuat bagian dasar kue anda menjadi kurang cantik. 


Olesi permukaan kastangel dengan kuning telur kocok, dan taburi keju pada permukaannya. Untuk taburan keju, gunakan keju cheddar yang keras agar saat dipanggang tidak habis meleleh dan masih menyisakan jejak keju yang cantik di permukaan kue. Kesal dengan banyaknya keju yang berjatuhan di loyang? Saya akui saya termasuk pelit untuk urusan remah-remah keju yang berjatuhan di sekitar kue, namun mengambilnya satu persatu dan meletakkannya kembali di tempat yang benar tentu saja membutuhkan waktu dan membuat kue anda menjadi rusak, jadi saran saya dengan menggunakan ujung spatula, tarik serpihan keju-keju yang berjatuhan itu dan tempelkan pada bagian pinggir kue. Cara ini membuat  keju tidak terbuang sia-sia dan tentu saja membuat kue anda lebih lezat rasanya. 

Panggang kue hingga permukaanya kuning kecoklatan. Terus terang saya lebih suka kastangel yang sedikit coklat, walau tampilannya kurang cantik namun teksturnya menjadi lebih renyah dan garing, jadi semua kembali ke selera anda. Nah sekarang bagaimana dengan rasanya? Hmm, kejunya kuat terasa dengan tekstur yang renyah dan garing, membuat saya yang tidak doyan dengan kue ini pun berulangkali memasukkan potongannya ke mulut. ^_^

Jadi apakah anda siap membuat kastangel? Berikut resep dan prosesnya ya!


Kastangel
Resep hasil modifikasi sendiri

Untuk sekitar 80 s/d 100 buah kastangel

Tertarik dengan resep kue a la Lebaran lainnya? Silahkan klik link di bawah ini:
Nastar Lembut, Lumer di Mulut 
Mexican Wedding Cookies 
Kue Kacang a la Wiwin  

Bahan:
- 300 gram margarine, saya pakai Baker's mix campuran margarine-mentega (anda bisa menggunakan kombinasi 200 gram margarine dan 100 gram mentega)
- 2 butir kuning telur suhu ruang
- 1 butir telur suhu ruang
- 300 gram keju cheddar parut dengan tekstur keras dan aroma yang kuat, sisihkan sekitar 4 sendok makan untuk hiasan kue (saya pakai keju Edam)
- 2 sendok teh vanilla extract (optional)
- 2 sendok makan susu bubuk (optional)
- 100 gram tepung maizena 
- 350 s/d 400 gram tepung terigu serba guna/protein sedang, bisa menggunakan protein rendah ( tambahkan tepung terigu jika adonan masih terasa berminyak dan lembek)

Olesan:
- 1 butir kuning telur untuk mengoles + 1 sendok teh minyak goreng + 1 sendok teh air

Cara membuat:
Siapkan loyang untuk memanggang kue kering, alasi dasar loyang dengan kertas baking. Sisihkan. Panaskan oven, set disuhu 165'C.
 


Siapkan bahan-bahan yang akan anda gunakan.  Lepaskan lapisan lilin pada keju Edam dan parut keju memanjang. Sisihkan sekitar 4 sendok makan keju untuk taburan. 

Ayak jadi satu tepung terigu, tepung maizena dan susu bubuk. Sisihkan. 


Siapkan mangkuk mikser, masukkan margarine dan mentega, kocok dengan speed rendah hingga tercampur baik menjadi adonan yang smooth dan warnanya pucat. Kemudian masukkan kuning telur dan telur satu per satu sambil terus dikocok. 

Note: Pastikan telur terkocok baik dengan adonan mentega sebelum anda memasukkan kuning telur berikutnya. Cara ini untuk mencegah mentega menjadi menggumpal dan bergerindil (curdle). Memasukkan telur sekaligus atau tidak memberikan kesempatan telur tercampur dengan baik dan terburu-buru memasukkan telur berikutnya akan membuat terlalu banyak cairan di dalam mentega secara sekaligus sehingga kocokan mentega/margarine menjadi menggumpal.

Naikkan kecepatan mikser menjadi sedang dan kocok hingga menjadi adonan menjadi berwarna agak putih, kembang dan lembut. Sekitar 10 menit dengan mikser tangan Phillips saya. Waktu akan lebih cepat jika anda menggunakan mikser heavy duty. 

Turunkan kecepatan mikser menjadi paling rendah, masukkan parutan keju, kocok hingga tercampur rata dan matikan mikser. Lepaskan alat pengocok, kita akan mencapurkan tepung dengan menggunakan spatula.


Masukkan campuran tepung sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan mengggunakan spatula hingga tercampur dengan baik. Jangan berlebihan mengaduk karena akan membuat kue menjadi keras dan bantat. 

Note: takaran tepung saya berikan antara 300 s/d 350 gram karena tergantung kelembaban tepung terigu yang digunakan dan kondisi mentega. Jika adonan terasa lembek maka tambahkan bertahap sedikit demi sedikit porsi tepung hingga adonan mengeras dan bisa dibentuk. Tambahkan porsi tepung terigu dari resep jika adonan masih terasa berminyak dan lembek.


Jika adonan telah tercampur dengan baik seperti gambar di atas hentikan mengaduk. Letakkan selembar kertas baking di meja datar. Ambil sebagian adonan, letakkan di atas kertas baking, lipat kertas  sehingga sebagian menutupi permukaan adonan, tekan dengan telapak tangan agar agak pipih dan gilas dengan kayu penggilas hingga ketebalan 1 cm.  


Potong-potong memanjang dengan lebar 1 cm. Paling mudah memotongnya dengan scrapper adonan yang tipis. Kemudian potong masing-masing adonan sepanjang 4 cm. Tata masing-masing potongan adonan ke loyang yang telah disiapkan. Tidak perlu memberi jarak yang terlalu berjauhan antar adonan kue, olesi permukaannya dengan kuning telur kocok dan taburi dengan keju parut

Note: Jangan khawatir dengan serpihan keju yang berjatuhan di sekitar kue, dengan menggunakan spatula atau ujung pisau tarik serpihan keju dan tempelkan ke kue terdekat. Cara ini membuat tidak ada remah keju yang terbuang dan kue menjadi lebih sedap.


Panggang kue selama 20 menit atau hingga permukaannya menjadi kuning keemasan dan bagian dasarnya terlihat agak kecoklatan. Makin lama dipanggang kue akan semakin kering dan renyah. Keluarkan dari oven dan dinginkan di rak kawat, simpan di dalam wadah tertutup rapat. Siap disajikan. Yummy & cheesy! 

Source:
Wikipedia - Edam Cheese

TESTIMONI PEMBACA 

Yeni LovAby
Ini kastengilnya enak, kres, empuk gurih... adopsi resep punya mb endang Justtryandtaste Blogspot
Hanya saja di lereng gunung ga ada yg jual edam, saya ganti dengan cheddar-nya kraft.
Tetep enak ga perlu ada tambah penyedap, penggurih, sedikit colok garem karna butternya pake unsalted.

Makasih resepnya ya mb...


 Ade Sofia 
My first kastengel on Ramadhan 1437 H..hhmmm...garing en cheesy...thx resep nya Justtryandtaste Blogspot



 

208 komentar:

  1. mba endangg.. boleh OOT ?
    pakai oven apa yaa mba?

    rekomendasi mba endang apa?
    pengen belajar baking2..

    terima kasih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai MBa, saya pakai oven listrik merk sico ya. Saya kurang pengalaman dengan oven, selama ini saya pakai oven listrik ini dan oven di kompor 4 tungku ya, kelemahan oven di kompor gak ada api atasnya jadi kalau untuk manggang pizza atau roti kurang oke.

      Hapus
    2. makasih mba endang.
      akhirnya ku beli oven listrik.
      hari ini mau coba resep roti nya mba endang
      next baru kastengel ini

      makasihhhh bangett yaaah...

      Hapus
    3. mbaa..... aku uda buat si kastengel ini. dan rasanya kejuuuu banget.
      masalahnya, aku pake 250gr bakers dan 250 edam, cuma kok lengkett banget yaaa adonannya. jadi nempel2 di kertas rotinya.
      padahal tepungnya 300gr.
      kok di mba endang nda lengket2 yaak.. aku bingung salah dimana?
      tp aku ga nyerah mba.. jumat ini baking lagiii yukkk

      makasih mba endang....

      Request dunk mba.. putri salju yang lembuuuuut banget... :p
      *banyak minta nya yaa aku..hihihi

      Hapus
    4. Halo Mba, tambahkan terigu kalau tekstur adonan lembek dan lengket. Jadi jangan takut untuk menambahkan terigu, takaran yang saya berikan diatas bisa lebih atau kurang karena kadang tergantung sama tekstur adonan juga. Kalau dirasa terlalu lembek, tambahkan sedikit demi sedikit hingga nyaman dibentuk.

      Putri salju mirip dengan inikah?
      http://www.justtryandtaste.com/2012/03/mexican-wedding-cookies-si-putih-cantik.html

      Hapus
  2. mba endang.... saya pengen coba yg ini!!

    -suci-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Suci, silahkan dicoba ya Mba, moga suka ^_^

      Hapus
  3. mbak endang ini kue kesukaan suamiku jd nek lebaran wajib...kkl saya sama kaya mbak endang gak hobi ma kastengel hihi...wah mbak blackforest ud d eksekusi n sukses semua pada bilang enak, peluk bwt mbak endang....oya mbak m tanya punya resep kripik kentang ga?pingin kripik kentag yg homemade tp rasanya garing gurih gt ky d toko2 hehe...makasih...yani-bogor..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Yani, thanks sharingnya yaa, senang sekali BF nya disuka. Nah keripik kentang ala supermarket keknya rada2 susah yaaaa, wakakka, keknya kudu diiris tips dan rendam dengan air kapur sirih supaya kaku dan renyah saat digoreng

      Hapus
  4. Mba endang..mksh ya resep kastangel nya.ini salah satu kue favorit sy pas lebaran.biasanya klo bikin sndr sk bantat.jdnya beli deh.satu toples ina cookies bsa habis sm sy sndr.tp harganya itu kan mba.mahiiillll :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Dina, sip, moga resep kasatangelnya sesuai harapan ya, hehehhe. Thanks sharingnya ya.

      Hapus
  5. Mba endang kapan2 buat cara bikin sossis dong. Soalnya adik saya suka banget sama sossis. Oya mba, saya suka loh menchoba resep batu dari mba endang. Makasi sebelumnya ya mba. Salam kenal yuri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mba, sosis makanan yang kepengen saya coba hanya saja memang belum nemu casing sosis yang oke. Kalau sudah ditrial pasti akan dishare. thanks ya

      Hapus
  6. Paling suka bikin kue ini...:y: coba potong lembaran adonan langsung di loyang mbak. habis pulas dgn kuas & tabur keju parut, ulangi lagi acara memotong dgn spatula. Tekan sekali dr atas ke bawah, jangan diiris kek make piso. Hasilnya pasti rapi jali deh... bentuknya juga bagus agak2 cembung di atas

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mas Nursasongko, waah thanks atas tipsnya ya, yep saya juga ngirisnya dari atas ke bawah hanya saja gak langsung ke loyangnya. Sip, saya yakin infonya berguna buat lainnya.

      Hapus
  7. Mba endang... aku jadi KEPO sama isi lemari es dan lemari penyimpanan bahan makanan punya mba endang.. Kaya kantong doraemon yaa? semua ada. bikin ngences terusss.. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wakakkak, sebenarnya bukan kantong doraemon, resep yang saya tampilkan mengikuti isi lemari es saya. Jadi serasa semua ada padahal terbatas banget Mba ^_^

      Hapus
  8. Wah Tante...aku suka banget kastengellll..aku mau coba resep ini ahhhhh...kalo 1 resep itu utk 80 pcs,,aku coba stgh resep dulu aja yah...tinggal dibagi 2 setiap porsi takaran kan tant???thank you resepnya ya tant....

    :D....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Non Catherine, yeppp tinggal semua bahan dibagi dua saja yaaa. Moga suka dan sukses dengan kastangelnya ^_^

      Hapus
  9. Mba saya masi suka keliru margarin sm mentega..untuk resep ini maaf sy pake merek ya mba..bener tidak kl untuk mentega sy pake merek wysman dan margarin sy pake merek blue band gitu ?..

    trmkasih mba
    From Mba Kiky-Palembang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Kiky, yep Mba betul kok, salah satu merk mentega/butter adalah wysman dan salah satu merk margarine adalah blue band. Biasanya dari kemasannya bisa tahu, karena kalau mentega biasa disebut butter ya.

      Hapus
  10. Salam kenal mba endang, aku suka deh nyoba2 resep dari sini mba. Oya mba kapan2 share resep cara buar sosis dong mba soalnya aku suka banget sama sosis hehehee

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Ayu, thanks sharingnya ya, sosis saya masih cari2 resep dan cara yng pas Mba. ^_^

      Hapus
  11. Hai mbak.. ini kue kesukaan ku... tp kayaknya blm akan dieksekusih...soalnya oven dirumah ngadat. Hik's... boleh g minta dikirim aja. Tp btw puding coklat nya kelewat sedap mbak...membuat lupa terhadap usaha menurunkan berat badan :D.
    makasih bgt ya mbak endang atas resep2 yg luar biasa detail.
    Oiya gmn bukunya? Dah beres blm mbak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Lia, thanks shariingnya ya,moga ovennya cepat beres supaya bisa segera eksekusi kastangel hehehhe. Buku sedang naik cetak, kalau sudah launching pasti akan saya umumnya di blog. Thanks ya Mba! ^_^

      Hapus
  12. Halo mbak endang, salam kenal... Saya mau tanya nih mbak, srkarang saya sedang bikib cheddar cheese cake. Tapi adonannya kok encer banget yaa dan berpori jg. Apa emang begitu teksturnya ya mb?? Trus pas mau dipanggang, air untukrendaman di loyang datarnya tumpah mbleber semua kke oven listrik. Apakah nantinya oven listriknya rusak ya mbak kl kesiram air. Makasih sebelumnya. Maac

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba, cheddar cheese cake yang mana ya?? Apakah ada di resep JTT? Seingat saya kok gak ada ya hehhehe. Sebaiknya oven memang tidak tersiram air, sebaiknya keringkan baik2 dan jangan dipakai dulu beberapa hari agar air kering dengan baik.

      Hapus
  13. Mb Endang, nanya ya.. waktu di panggang di oven pake api atas bawah kah..? Terus manggang nya di suhu berapa Mb. ? Makasi sebelumnya.. - Lili

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba lili, saya pakai api atas bawah ya, pakai suhu 170 - 180'C ya

      Hapus
  14. Salam kenal mba endang. Saya reni, penggemar blog mba loh. Mau tanya, kalau di resep ini butter nya diganti jadi margarin semua gimana mba? Rasanya berubah? Apa yg harua dimodifikasi ya?.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba Reni, salam kenal ya. Thanks sudah menjadi penggemar JTT. silahkan kalau mau diganti margarine smeua, tetap bisa ya, hanya saja rasanya tentu saja gak seenak butter ya hehehhe

      Hapus
  15. hii mba Endang... :D
    aku baruu aja slese bwt Kastangel iniiii...........yummiiii bengeettttz....hehe
    ini kuker wajib tiap lebaran di home ku, tp aku blon pernah sekalipun bwt kuker lebaran, jd ini the 1st deh...hehe
    truuuzz, aku td make butter golden churn (cup tong) 'n keju nya make kraft cheddar, 'n walo ga make keju edam 'n wysman, kastangel perdana ku cukup ngejuuu koq'.....xixiii pede.... :p
    tp yg jd msalah, adonan ku kaya na kelembutan deh, jd agak susah ketika pemotongan, walo aku udah ngikutin saran nya mas Nursasongko (langsung dipotong di loyang), cuman udah keburu malas ngadon lg (nambahin tepung)..
    so far, lezatooozz kastangel nyaaa, next time aku trying lg....
    many thanks mba endanggg.....semoga rezeqi mba yg baik semakin berlimpahh....*kecup*

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba dian, thanks sahringnya ya. kalau adonan terlalu lembut tambahkan sedikit terigu lagi saja kalau next time buat lagi ya. Sukses selalu untuk Mba! ^_^

      Hapus
  16. Mbaaaak... Saya salah 1 fans blog mu nii.. Saya baca Saran dr mas nursasongko.. Tp kok kurang ngudeng yaaa... Jelasin lg dooong gmn tipsx? M motongx pake spatula y? Bkn pake pisau.. Tks cantik

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba titie, maksudnya adonan langsung di tipiskan dan dipotong2 di loyangnya jadi hasilnya lebih rapi dan praktis juga. gak perlu mindah2 adonan kue yang sudah dicetak

      Hapus
  17. kak,,,mau tanya, klo bikin kue kering seperti nastar and kastengel klo pake oven dengan api atas bawah, yang dinyalakan bawah saja apa dua2nya dinyalakan ya apinya?terimakasih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba rina,saya selalu pakai api atas bawah ya mba. so far hasilnya oke2 saja kok

      Hapus
  18. hallo mba endang, salam kenal. saya indry, saya udah 2 x nih nyoba resep kastengelnya. kemarin udah bikin tapi ga lihat diresepnya ada maizena hahah walhasil asiiin bingit dan teksturnya lengket abis, oya saya pake mentega 100 margarin 150 dan wisman 50 hasilnya renyah. trus masih tetep penasaran hari ini buat lagi, ga akan lupa ama maizena oh ya takaran kejunya yg tadinya edam 200 chedar kraft 100 saya ubah menjadi 150:150, saya takut asin lagi. hasilnya renyah ngeju masih agak asin tapi lebih mendingan dibanding yg pertama. masih penasaran sebenarnya sabtu coba lagi deh, mungkin kejunya perlu dikurangi lagi kali ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Indry, thanks sharingnya ya, wah moga setelah trial ketiga hasilnya lebih oke ya. Memang terkadang terlalu banyak keju akan membuat kastangel jadi terlalu asin.

      Hapus
  19. mbak ..saya sudah buat kastengelnya,rasanya enaaakk
    tapiiii teksturenya gampang rapuh jadi waktu dimasukin ditoples hancur kue nya
    padahal sudah didinginkan..hikz hikz

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Rini, yep memang gampang rapuh ya, next time sepertinya tambahkan porsi tepung terigu supaya agak sedikit keras ya.

      Hapus
  20. 2 malam berturut turut nyoba resep ini... so yummy.. tapi jadi nya melempem saat dingin. kenapa yah mbak?? salah nyimpennya kah???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yep Mba Marni, harus segera masuk toples dan simpan di kulkas. Saya juga punya kendala itu, next time mau coba lagi dan modif takaran tepung terigu dan maizenaya, keknya komposisi tepungnya harus nambah supaya agak keras

      Hapus
  21. halo mbak, aku mau tanya nih, ibu ku kan suka buat kastangel tp kenapa ya hasilnya selalu rapuh (gampang hancur gitu) jd susah kalo mau dimasukkin toples. baru dipegang aja udah hancur gitu. kira-kira apa yg salah ya mbak? mohon bantuannya mbak, terimakasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba, kemungkinan karena kurang tepung ya, entah itu terigu atau maizena. Jadi komposisi mentega dan kejunya terlalu banyak

      Hapus
  22. Haloooo mba endang.. apa kabar?? Semoga sehat selalu ya mbaaa hihihihi.

    Tempo hari sy bikin kastengel mbak. Semua bahan sudah disiapkan, pas udah masukin tepung, kok ada yg belum masuk ya.. lhaaaa si telur utuh masuk kapan? Vanili masuk kapan? Hihihi. Apa sy bacanya ga teliti ya mba.. sy pake keju edam separo keju cheddar separo mbak. Komposisi mentega dan margarin udah sesuai resep. Hasilnya pas mateng, mudah remuk mbak. Mungkin sy kurang sabar, belum dingin udah keburu di ambilin dari loyang. Teksturnya kayak nastar yg lumer dimulut. Enak sih menurut saya. Tapi klo sy mo bikin yg ga begitu lumer, komposisi margarine harus lebih banyak dari mentega ya mbak? Atau gimana?

    Sy juga udah nyoba bikin puding coklat super nyoklat. Teksturnya masih agak keras ya mba.. belum bisa lembut kyk puding instan nutrijel. Biar bisa lembut gitu apa ditambah air mba? Makasih ya mba endaaang *bighug

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Arum, kabar saya baik Mba, thanks ya, Semoga Mba Arum dan keluarga juga selalu sehat walafiat.

      Waaak iya, diinstruksi saya kurang detail ya, telur utuh dan kuning telur jadi satu ya, jadi masuknya bergiliran saja. Vanila ekstrak bisa masuk kala mengocok mentega. Kalau pakai bubuk, aduk bersama tepung. menurut saya takaran terigu dan maizena harus ditambah supaya tekstur kue lebih padat dan keras, jadi gak gampang remuk.

      untuk puding, tambahkan saja lagi takaran susu cair, makin banyak cairan maka pudig semakin lunak dan lembut.

      Hapus
  23. mba endang ini pake suhu 180 ga kepanasan? biasanya kue kering suhunya rendah2...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yep, pakai suhu 160 - 170 derajat saja mba, 180 memang kepanasan dan cepat gosong bawahnya

      Hapus
  24. wah kue nya enak banget tuh mba , maksih banget ya infonya , insallah mau di coba di rumah ya mba maksih mba :)

    BalasHapus
  25. hallo mbak endang,
    skrg ini kan ada keju edam yang merk "cheesy" yang bungkusnya spt keju cheddar pd umumnya. apakah bisa dipakai utk bikin kaastengel ini? trims ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba, bisa kok, keju itu termasuk jenis cheddar ya

      Hapus
  26. Assalamualaikum mbak Endang,
    mau share mbak, saya udah eksekusi resep ini. hasilnya memang tdk bisa dipercaya kalo saya bisa bikin kastangel seenak itu. saya dibesarkan di klrg penyuka kastengel mbak, tapi sayang resep klrg kami kurang nendang, jadinya suka beli. pas nemu resep ini, confirmed deh mulai lebaran taun ini gak ada acara beli kastangel jadi, resep mbak ini gak kalah sama yg dijual jual dgn harga gak kira2, hehe.
    oiya mbak, di bbrp testimoni pembaca saya liat ada bbrp komentar yang bilang teksturnya kelembutan or mudah hancur. jadi kmrn waktu bikin saya coba tambah tepung terigunya 50 gr. Alhamdulillah sukses. trus begitu adonan jadi saya masukin kulkas dulu tentunya dlm wadah tertutup rapat ya, baru diambil dikit utk dicetak. karena saya suka yg praktis2, nyetaknya saya pake tangan langsung mbak, digiling bentuk silinder panjang kayak cacing gitu, trus bru dipotong kira2 3cm. abis itu masukin kulkas dulu biar butter dlm adonannya gak leleh krn abis kena tangan. baru deh dipanggang. hasilnya oke bgt mbak. gak iso mandeg mbak, nek mandeg pait.hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Ira, waah mantap, thanks sharingnya ya Mba, yepp saya juga merasa keknya adonanya terlalu rapuh ya dan kurang renyah jadi info dari mba sangat bermanfaat banget, saya akan tambahkan 50 grm terigu di resep wkakakka, next time saya akan bikin sesuai resep kaya mba deh.

      senangnya kastangelnya disuka, sayangnya saya ini dari keluarga yang gak suka kastangel wakkakka

      Hapus
  27. Dear Mbak Endang...
    saya sudah bikin... dan enakkkk ๐Ÿ˜„๐Ÿ˜„๐Ÿ˜„๐Ÿ˜„
    menteganya sebagian saya pake yg unsalted... dan karna suami suka cheese jadi cheesenya saya tambahin jadi 500gram... mabok keju deh haha..

    enak dan renyahhh...
    thank you Mbak Endang dan JTTnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Mba Ivana, thanks ya sharingnya, senang sekali resepnya disuka. Wah saya rasa dengan cheese 1/2 kg akan membuat kue ini jadi lebih dan lebih nendang wakakkak.

      Hapus
  28. mba pake kraft aja buat gantinya edam boleh ga ya?hehehhe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ud aku bkin mba hehe enak bgd uda setara bread talk punya lho. Cm yg ini rapuh bgd heran pdhl ud tmbhin 50gr tpungny:(

      Hapus
  29. Mbak kalo kejunya diganti kelapa parut, atau kacang tanah, bahan lain yang harus dimodifikasi apa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kayanya harus pakai resep kue kering kacang deh, karena keju teksturnya berbeda ya di kue, lebih lunak.

      Hapus
  30. mba endang nga pakai gula ka... rasanya ada pahit2nya ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. nggak ya, kalau mau tambah 1 sendok makan oke. Pahit bisa karena keju atau vanili yang digunakan. Karena logikanya jelas kue ini nggak pahit ya

      Hapus
  31. Mbaaa...aku bikin ini pake baker's mix dan keju Chedar saja. Hasilnya pas asinnya. Trus kl putih telur gunanya supaya apa? Liat resep lain ga pake putih telur. Nastar nya udah dicoba enakkkk....Puding double coklat enakkkk....cheese cake juga ok cuma harus banyak berlatih aduk balik Ahahahah ...Thx mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mba hasilny gmn? Rapuh ga? Punya ku patah2 pdhl ud didiemin sejeman :(

      Hapus
    2. hai mba Reny, putih telur membuat kue kering menjadi renyah, keras dan lebih garing ya, jadi gak melempem. thanks sharingnya yaa

      Hapus
    3. halo mba, rapuh mungkin kurang tepung ya, karena tepung terkadang beda kelembabannya dan juga ketika mengocok mentega teksturnya bisa berbeda2 jadi tambahkan tepung ketika adonan dirasa masih terlalu lembek, antara 300 s/d 350 gram terigu oke ya.

      Hapus
    4. jd kl tepungnya ditambah antara 300-350gr, brarti total tepungnya yg dipakai skitar 700gr ya mbaa

      Hapus
    5. tidak mba, resep sudah direvisi tepungnya, pakai sesuai resep jawaban saya diatas untuk pertanyaan 3 tahun lampau.

      Hapus
    6. brarti ya tepungnya kisaran 350-400gr itu ya seperti yg tertulis di resep?

      Hapus
  32. Mba,,, Kalau pakai roombutter gimana yah??
    apakah lebih enak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. yep, saya rasa lebih sedap dan aromanya lebih nendang ya, atau mix saja butter dengan mrgarine ya

      Hapus
  33. Mba endang salam kenal saya uci mba. mau tanya dong kalau sudah paje baker mix apa harus di tambah dengan blue band aha yah. Kemaren sempet nyoba nastar hanya pake baker mix hasilnya kurang renyah ya. Makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba Uci, baker's mix setahu saya sudah campuran margarine dan mentega ya, kalau nastar kurang renyah coba tambahkan 1 kuning telur rebus dihaluskan dan dimikser dengan mentega.

      Hapus
  34. halo mba endang... saya salah satu followers sejati mba endang, beberapa resep masakan mba endang yang saya coba enak2 :) saya juga sudah coba buat kaastangels ini..sesaat keluar dari oven rasanya enak, renyah, dan ngeju banget. tapi setelah dimasukkin ke toples dan dimakan lagi keesokkan harinya jadi agak padat dan seperti lembab :( kenapa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Eriska, memang kastangel ini sulit banget mempertahankan kerenyahannya ketika sudah menginap, saran saya panggang sampai benar2 kering maksimal. Atau mungkin bisa sangrai dulu tepungnya sehingga gak lembab dan biarkan benar-benar dingin baru dipakai di adonan. Atau ada perenyah kue namanya emplex, ini bs membuat kue lebih bisa bertahan kerenyahannya ya.

      Hapus
    2. halo mba..mau nanya lagi ya mba..kalau kuenya sudah terlanjur menginap dan hasil teksturnya jd agak keras ini apakah bisa disiasati dengan panggang lagi supaya lebih renyah kah?suwun sarannya mba :)

      Hapus
    3. Halo Mba Eriska, yep bisa ya dipanggang lagi hingga renyah, dan penyimpanan sangat penting. Harus pakai wadah rapat sehingga udara gak masuk dan kalau mau keras dan renyah simpah di chiller kulkas ya, kuenya akan garing.

      Hapus
  35. Mba keju edam itu apa ya? Kenapa nba pakennya edam? Saya coba cari di toko roti di pasar dekat rumah kok ga ada yg jual ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. biasa disebut dengan nama keju apel mba wulan, karena bentuknya bulat dengan kulit luar berwarna merah, dijual potonan. Pakai keju biasanya juga gak papa ya

      Hapus
  36. Halo mb endang..
    Aq udah nyoba resepnya, hasilnya maknyuzz bgt. Niatnya cm pengen coba2, buat ngisi liburan, sekaligus buat persiapan lebaran. Sempat takut jg, soalnya baru pertama kali buat castengel, langsung nyoba 2 resep pula. Tp alhamdulillah hasilnya top markotop, gk kala sama yg ada di toko2, hehe. Terigunya aq tambahin jadi 850 gr mbak, harusnya kl pake 2 resep kn 600 s/d 700, menyesuaikan sampai adonan gk lembek. Pokoknya makasih banyak ya mbak, salam kenal dari wonosobo
    Ditunggu buat resep2nya yg lain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Nurul, Thanks sharingnya ya, senang sekali resepnya disuka ya, yep tambahkan saja lagi terigunya sampai gak terlalu lembek teksturnya, supaya ketika dipanggang lebih keras kuenya. salam

      Hapus
  37. Ini juga salah satu kue lebaran saya mbaa. . .
    Enaaak, saya pakenya keju cheddar biasa biar ekonomis tapi tetap mantaaap .:D

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahhaha, mantapppp, kalau banyak kejunya psti nendang yaa

      Hapus
    2. Mba endang...apa kabar? Aku sudah coba nastar lumer nya mba. Hasil bagus dan renyah, tapi aku menggunakan telur rebus mba, belum pernah coba soalnya. Mba aku mau coba si kastangelnya nih, tapi mau tanya baker's mix itu sejenis bahan atau merk ya mba? Hehehe...maklum pemula mba, aku belum paham benar. Thanks a lot ya mba....

      Hapus
    3. Hai Mba Dea, thanks sharingnya ya, senang sekali resep nastarnya disuka ya. Baker's Mix itu nama merk ya Mba, kalau nggak ada pakai saja campuran mentega dan margarine 1 : 1 ya

      Hapus
  38. Apakah Baker's mix ada di toko kue biasa mba? Atau harus di supermarket yg jual bahan import ya ? Lalu kalau saya coba dengan mix sendiri dengan butter kiloan (maap sebut merk "B.O.S") dan Margarine (Blue Band) apakah perbandingannya tetap sama 1: 1 ya, hehe. maklum mba toko bahan kue yg dekat rumah jualnya butter kiloan. Saya pernah coba buat kastangel dengan Butter (wisjman) dan margarin (blue band) perbandingannya 1 : 2 hasilnya kue rapuh mba, Lalu keju edam nya bisa di mix dengan cheddar kan ya mba, perbandingannya gimana? Makasih lho mba endang saya suka baca resepnya. Inspire me dan membuat gembul suami saya. Hehehe....thanks a lot mba.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada di toko bahan kue Mb, saya beli di Titan sih, kurang tahu apakah ada di toko lain ya. Hmm, saya belum pernah pakai BOS cuman ini kan butter oil substitute ya terbuat dari lemak tumbuhan jadi mirip ke margarine cuman mampu memberikan tekstur dan aroma butter, begitu kalau gak salah saya baca websitenya wakakak. Saya belum pernah pakai sih tapi bs dicoba mix dengan margarine, paling aman ya 1 : 1 ya

      Kalau kue rapuh coba tambahkan sedikit maizena mba, mungkin kurang body ya.

      edan dan cheddar bs di mix, saya sih 1: 1 saja hahahaha

      Hapus
  39. Mbak,nanya dong kan sekarang ada blue band yg buat baking,katanya sih ada butternya,itu sama ga yah sama Baker's mix yg mbak pake?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba novi, kemungkinan mix dengan butter, tapi saya kurang tahu ya, klau baker's mix memang mix butter dan margarine ya

      Hapus
  40. mbaaak,mau curhat,,jadi kan saya udah buat ini,cuma resepnya saya bagi 2,bingung pas telurnya jadi saya buatny 1 kuning telur dan 1 telur utuh,
    terus ya mbak kan pas dipanggang saya pake kertas baking sebagai alas,nah pas udahannya itu banya banget minyak sisa di loyangnya,sayaang kan mbak,kenapa ya gitu?apa margarine n mentega (saya pake orchid) kebanyakan?saya pake tepungnya sekitar 185gr,masih masuk rentang resep ini setelah dibagi 2.

    trus kan mbak,kenapa matengnya ga sampe tengaaah,padahal saya udah bikin sampe 40 menit?apa ditipisin lagi aja supaya mateng sampe dalem?trus pengaruh ga yah mbak keju yang dipakai?
    soalnya perasaan saya ada yang kurang tapi saya ga tau apa,saya pake prochiz yg gold (14rb perkotak)

    Makasih lho mbak,jdi banyak nanya,hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba novi, minyak banyak kemungkinan kurang tepung mba, kalau adonan terasa masih lembek dan berminyak tambahkan saja terigu sedikit2 sampai adonan lebih nyaman dibentuk.

      kalau mau garing maka harus dipanggang lebih lama, supaya stabil panasnya dan gak cepat gosong dasarnya maka double saja loyangnya mba. saya pakai oven listrik dengan api ats bawah.

      rasa keju kurang itu karena jenis keju yang dipakai, saran saya pakai keju edam seperti yang saya pakai di resep. salam

      Hapus
    2. pertamanya sih ga kerasa berminyak,tapi abis itu adonannya kayak berkeringat,,berarti tambah tepung ya mbak,
      mbak klo ditambahin oat,perbandingannya gimana ya?

      makasih lho mbak

      Hapus
    3. jangan sering dipegang dengan tangan mba adonnanya, kandungan butternya tinggi jadi kalau kena panas tangan meleleh dan berminyak ya. Kalau terasa berminyak banget masuk ke chiller juga bs ya, atau tambah tepung dikit2 saja.

      bs pakai oat hanya saja rasanya rada aneh ya, oat memiliki rasa strong unik. tapi kalau mau tambah silahkan ya, nah takarannya saya belum tahu hehehe

      Hapus
    4. ho gitu,,oke mbaaak makasihh banyak,,

      Hapus
  41. halo Mbak Endang, aku mau tanya nih tapi agak OOT.. jadi sekarang ini aku pakai oven gas yang ada api atas bawah, tapi hanya bs di gunakan salah satu. nah untuk manggang kue kering itu masih bisa ga ya mbak? soalnya aku baca2 mbak pakai oven api atas bawah nih.. sama mbak kalau untuk manggang kue sponge gitu atau pun kue lapis surabaya masih bs jg ga ya pakai oven api bawah saja? karena aku blm pernah nyoba, mgkn mbak Endang tau? hehe
    thanks before mbak!
    -Jesica-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi Mba Jesica, kalau pakai oven gas saya jutsru biasanya pakai api bawah saja, kalau pakai api atas malah gosong gak keruan karena terlalu panas. Saya pakai api atas bwah kalau pakai oven listrik ya. Klau untuk cake2 lain oke ya, kecuali lapis legit, cake ini kudu pakai api atas ya.

      Hapus
  42. mba maaf ni oot
    aku mau nanya, sebenernya ada bedanya ga sih kalo butter wisjman sama butter yg kayak elle&virre gitu ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Up
      Up
      Up

      Mba endang tolong dijawab dong. Nuhun

      Hapus
    2. tekstur sama, hanya aromanya saja, wjsman lebih harum aromanya, karena itu sering disebut rombutter.

      Hapus
  43. Hallo mba Endang, salam kenal... Aku silent follower mba yg kata g komen tp selalu baca dan coba resep2 mba drmh. Alhamdulillah jadi semua resepnya dan disukai kluarga.
    Mau tnya mba Endang, keju cheddar si resep ni merk apa y kalo boleh tau? Kalo keju edam yg apel mahal bingit mba... :( pengen ganti jd cheddar atau edam olahan aja :p

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nuhun kl saya lancang ngejawab.. Kl pke keju edam mmg mahal mba tp lbh enaaak beda rasanya sm pke keju biasa.. Kl beli keju edam cari yg berlogo halal ya mba, saya biasa pke merk gouda, ada logo halal MUI nya biasa dijual di supermarket besar.

      Hapus
    2. Hai mba Ika, edam akan memberikan rasa lebih sedap dan gurih tapi tentunya bs menggunakan merk cheddar apapun yng tersedia di pasaran ya seperti kraft. Ada edam merk Ayam harganya lebih murah ya dibanding Gouda.

      Hapus
  44. Mbak endang aku barusan bikin castengel nih kok di luar mateng di dalem masi agak lembek yaa? Apa ngovennya kurang lama ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Rurin, kurang lama dipanggang ya, wktu memanggang tergantung jenis oven masing2, jangan terlalu terpatok dengan wktu yang saya berikan di resep

      Hapus
  45. Nuhun mba endang ku sayang... Itu keju edam yg mba pake setau saya gak ada logo halal nya.. Kl saya biasa pke merk gouda mba, ada logo halal MUI & hasil kue nya sama enak kok mba ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. thanks ya mba infonya, next time saya coba cari yang ada logo halalnya.

      Hapus
  46. Hi mbak endang.... kuker yg ini udah di eksekusi. And I love it. Rasa keju nya beneran nendang. Tq ya mbak resep n tutorialnya, dah bikin saya serasa jd expert bikin kuker...

    BalasHapus
    Balasan
    1. thanks mb Wirda sharingnya, senang sekali resepnya disuka sukses yaa

      Hapus
  47. Assallamualaikum mba Endang, salam kenal ya. saya mengikuti blognya mba Endang dan sudah mencoba nastar lumernya..alhamdulillah endes des des lumer di mulut..ow ya saya mau tanya resep kanstengel ini..terigunya lebih enak yang protein sedang atau rendah ya ? Saya baca komentar di atas pada kurang renyah setelah jadi..saya mau esekusi ney..jadi deg2 plus..hehehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. walaikumsalam mba Febri, thaks sharingnya ya. untuk kue kering saya selalu pakai protein rendah mba. kurang renyah bs karena kurang dipanggang maksimal.

      Hapus
  48. Selamat Kenal Mba... saya baru pemula niy... mau coba-coba bikin kue dengan oven listrik. Ada beberapa pertanyaan niy... mba.... 1. Berapa derajat utk idealnya membuat kue kering, 2 pakai api bawah berapa menit dan atas berapa menit. Saya agak bingung juga mba... memanggangnya soalnya rak jaring utk memanggangnya hanya 1, 1 lagi bentuknya seperti loyang besar tidak berjaring, apa dipakai juga krn takutnya gosong, trks sebelumnya ya Mba..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi mba Listy, salam kenal ya. Berikut jawaban saya mba:
      1. Masing2 oven sebenarnya bs beda suhu dan panasnya, umumnya kue kering dipanggang disuhu 170'C.
      2. Kalau pakai oven listrik saya selalu pakai api atas bawah, kalau oven gas sy hanya pakai api bawah saja
      3. kue kering bs dipanggang dloyng apapun asal datar dan lebar dan tidak berlubang2. Loyang lantas diletakkan di rak di oven.
      4. jika loyang tipis maka sebaiknya loyang memang didouble agar panas merata stabil dan kue tidk mudah gosong

      Hapus
  49. Terima kasih mbak resepnya, aku lagi mau coba bikin kastangel buat nanti lebaran.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai mb Wina, sama2 mba, moga suka resep kastangelnya ya

      Hapus
  50. Assalamualaikum mbak endang. Ngeliat hasil kue kastengelnya yg terlihat menggiurkan akhirnya aku putuskan membeli bahan2 sesuai resep. Tapi pas dirumah aku coba nyicip keju edamnya terasa agak pahit. Itu kenapa ya mbak? Terus apa masih bisa dipakai ya? Terima kasih ;)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba indah, biasanya jenis keju Gouda (Edam) memang terkadng ada yang tersa sedikit pahit. Rasa pahit terbentuk saat keju diproses dan biasanya semakin matang keju maka rasa pahit akan makin berkurng. Selama rasa pahitnya gak banget2 keju bs dipakai di kue, karena nantiny kan tercmpur dengan bahan lain. Tapi kalau pahit bnget mungkin akan mempengaruhi rasa kue yang dibuat

      Hapus
  51. Hai mba endang, saya baru saja selesai eksekudi resep kastangel nya.
    Semua takaran sama, cuma keju nya saja yg saya kurangi jd 200gram untuk campuran bahan dan sisa nya untuk taburan. Hasil nya sayang sekali jd kurang berasa kejunya ya mba.
    Tapi, kenapa ya mba hasil nya kok tidak renyah malah empuk. Salah dimana ya mba? Padahal sudah dioven smp warnanya kuning kecoklatan. Mohon pencerahan nya ya mba. Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba Siti, banyak faktor mba, bs karena tidak dipanggang dengan api atas bawah, kurang maksimal dipanggang, adonan terlalu banyak disentuh tangan dan diaduk. Untuk terasa keju pakai keju edam dan tentunya dengan takarn diatas mba.

      Hapus
  52. Hallo mbak Endang, baru sekali ini seumur hidup, saya buat kue kering. Ternyt, hasilnya benar2 lembut,renyah & ngeju bahkan utk newbie spt saya yg hanya pakai oven manual. Gak sia2 sy iseng beli oven ha3.Kastengel lgs tinggal separuh 1 jam stlh buka puasa. Thanks resepnya mbak,....sy jd semangat belajar pake oven

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi mba Ratna, thanks sharingnya ya, senang resep kastangelnya disuka. Simpan di chiller atau freezer kuenya mba supaya tetap garing dan gak melempem ya.

      Hapus
  53. makasih resepx ya mba,jd pengen buat

    BalasHapus
  54. mbak..klw dikasih gula gimana y jumlah takarannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa mba, pakai gula bubuk ya, coba cek di nastar takarannya, kue ini sebenarnya rada2 mirip nastar

      Hapus
  55. Resepnya mantap lohh mba ๐Ÿ˜Š๐Ÿ˜Š ga sia sia liat resep ini dan sudah jadi juga .. hasilnya lembut, garing dan terasa banget kejunya ..
    Tapi saya make keju kraft aja .. keju edam ga ada di warung tersekat ๐Ÿ˜…
    Pokoknya resep ini mantep banget ๐Ÿ˜

    BalasHapus
    Balasan
    1. thanks mba Riri sharingnya, senang resepnya disuka ya, sukses selalu! ^_^

      Hapus
  56. mbak, kalau mau buat setengah resep, satu butir telurnya itu gimana y?

    BalasHapus
    Balasan
    1. pakai 1 telur dan 1 kuning saja mba, pengalaman saya mengurangi kuning akan membuat teksturnya lebih renyah dan keras

      Hapus
  57. mbak. kalau gapake maizena gapapa kan ya? atau harus banget pake maizena? bedanya apa kalau gapake maizena?

    BalasHapus
  58. Mbak,setelah dipotong2 baru diksh olesan dan keju parut ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. yep, cara saya seperti itu ya, bisa juga dioles dan tabur keju baru dipotong ya

      Hapus
  59. mba endang aku bikin kastengel manggangnya udah lama sampe k coklatan tp kok tengah nya ga kering ya, trs besokannya melempem,kira kira knpa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. ovennya mungkin mba, sesuaikan suhu oven masing2, karena beda oven bs beda panasnya. Pakai api ats bawah. Loyang sebaiknya didouble kalau kue mudah gosong tp tengah belum matang

      Hapus
  60. Hi mb Endang, aku sdh coba buat dan memang jd rapuh bgt, telat baca komen, ternyata memang hrs tambah terigu. Batch kedua aku tambhin terigu lbh ok hasilnya. Nah yg rapuh itu kan hancur semua mba, lagi mikir2 mau dibuat utk dasar blueberry cheese mousse yg no bake. Mba Endang ada resepe cheeese mousse ga mba? Yg teksturnya seperti es krim tapi rasa kejunya nendang abis. Td aku lihat di list resep ga ada, adanya JCC. Kalau ternyata ada, berarti aku yg missed, maaf ya mba ๐Ÿ˜Š tp kalau ga ada, mau dong mba resepnya, hehehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Cath, saya belum ada resepnya ya, mungkin sejenis cheese cake ya, yep bisa dipakai buat base cake tersebut.

      Hapus
  61. Mbak endang,mau tanya klo pke oven manual kek gtuu kira2 prosesnya brpa lama yyah ?? Mksh sblmnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba, saya kurang tahu lamanya ya, pakai kira2 saja menurut saya, lhat warna dan kelembaban kue, kalau masih pucat dan lembab ya lanjut panggang, saya tdk pernah pakai oven manual

      Hapus
  62. Mbaaaaa endang
    Hari ini dan besok judulnya "masakan dan kue ala mba endang jtt"
    Berhubung bingung mau masak apa hr ini..akhirnya bikin sup seafood alias shabu shabu ala jtt..mantaaaaabb!
    Biar mirip seperti shabu2 beneran sy cincang halus bawang putih ama cabe rawit..sayang kelupaan beli daun ketumbar. Ntar bs dikasi taburan itu kalo mau makan..sayang jg ga ada saus suki nya.. Mbaaa share cara bikin saus shabu2 yg seperti di itasuki ato hanamasa mba hihihu

    Barusan marinate ayam mau dibuat spicy chicken ala jtt jg. Semoga saya ga salah takaran resep aja hihihi..agak oot mba, klo dipanggang kira2 pake suhu berapa dan berapa lama ya?

    Untuk kastangel ini mau sy eksekusi besok yeeeaaaaaaahhh...wish me luck mbaaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks ya Mba sharingnya, senang resep JTT disuka. Menurut saya saus shabu2 cuman soy sauce mba, klau mau lebih oke tmbah sedikit saus tiram, gula pasir, parutan jahe dan bawang putih.

      spicy chicken bs dipanggang, mungkin sekitar 20 menit ya.

      Hapus
  63. mbak endang, adakah perbedaan dalam membuat nastar dan kastangel? setiap kali saya membuat kue kering, cake, dll warna yg dihasilkan selalu pucat, apakah itu ada hubungannya karena saya menggunakan oven listrik lama ukuran kecil?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nastar dan kastangel basic adonan sama, cuman di kastangel ada tambahan keju dan rasa lebih asin. Kalau saya panggang pakai api atas bawah, dan loyang saya double supaya gak mudah gosong

      Hapus
  64. Lagi ngincer buku JTT :v
    Mbak boleh tanya maaf OOT
    Apakah resep2 diblog juga dimuat di buku?contohnya resep ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Helen, untuk kue2 kering belum dibuat bukunya, next buku JTT yng akan terbit adalah cake, roti dan buku resep masakan harian lainnya

      Hapus
  65. Haiii ..
    Mbakk aku maw nanya yaa..
    Agak oot sih..
    Mbakk kocokan mentega,gula dalam resep kue kering itu semua sama atau gimana ya? Kan kalo kue kering kocokan mentega n gula nya asal rata aja kan,krn ak perna bikin kue smprit n nastar klo kocok mentega n gula kelamaan ( mengembang) , hasilnya pas di oven kuenya akan melebar..
    gimana kalo dengan kue kastengel ini? Apakahn mentega gula bisa mixer sampe mengembang, atau asal rata aja?
    'Mohon pencerahan nya
    Salammm

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba, kastangel sama seperti nastar sebaiknya jangan dikocok sampai terlalu kembang, asal tercampur saja supaya tdk melebar.

      beberapa kue kering seperti drop cookies akan renyah teksturnya jika mentega dikocok sampai smooth.

      Hapus
    2. Oooo oke mbakk..
      Trims ya atas pencerahan nya
      Salam sukses...

      Hapus
  66. Halo mbak.. Sya mau tanya.. Kta org2 kan klo buat kuker mntga/ margarin harus di lelehin .. Itu Bner g sih mbak.. Trus kue yg mbak ini g usa di lelehin ya mrgarin ny

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai mba, selama ini saya membuat kuker tdk pernah menggunakan mentega leleh ya, justru sebaiknya tidk dilelehkan supaya kue crispy.

      Hapus
  67. Mba mau tanya 1 kali masak kue ini bisa jadi berapa gram ya. Misal bisa jadi smpe 1 kg gt atau 1/2 kg

    BalasHapus
  68. Assalamualaikum mb ...sblmnua mksh bangey atas resep2nya yg dasyat..g prnah kecewa dh. Satu yg sllu bkin takut kalo mau bikin lagi kastangel mb,yaitu hasilnya yg gak bisa kress kresss..gmn y mb,kalo seandainya ditambahin baking soda gitu bs bikin kue jadi kress kreess gt g ya mb...mohon pencerahannya. Mksh..

    BalasHapus
    Balasan
    1. walaikumsalam mba, thanks ya sudah menyukai resep2 JTT. Untuk kastangel memang agak susah bikin yang benar2 garing, kala toko kue biasanya pakai bahan tambahan pangan untuk membuatnya garing, saya kurang tahu mengenai ini ya.

      pengalaman saya kalau baru keluar oven mmg garing cuman lama2 disuhu ruang mudah melempem. saya selalu simpan dalam wadah rapat dan di kulkas untuk mempertahankan kerenyahannya.

      Hapus
  69. Hai mba Endang, saya tertarik bgt dg resep2 kuker nya, lengkap tutorial nya dan mudaj dimengerti..
    Utk resep kastengel ini saya mau tanya, bakers mix nya bisa diganti dgn blueband cake n cookies itu ga ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, thanks ya sdah menyukai resep2 JTT. Mentega dan margarine di resep bs diganti dengan merk/jenis apapun ya, tidak masalah ya. salam

      Hapus
  70. Mbak Keju edam yg dipake biasanya merk apa? Dan pake kraft bisa gak ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya biasanya pakai merk Ayam, harganya paling murah. Untuk kastangel saya murni pakai edam, karena teksturnya keras dan kriuk2 di kue.

      Hapus
  71. Hii Mba Endang,

    Taun kmrn sy perdana bikin kue lebaran berkat resep mba. Tp buku catetan resepnya menghilang. Resep ini apa yg mirip sm pand'or itu bukan siiy?
    Btw, sy tiap mau masak atau bikin kue sll liat contekan resep mba. Dan Alhamdulillah sukses bikin suami suka hihi.. Thanks ya mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Sylvia, saya pernah makan nastar pandor tapi belum pernah kastangelnya, jadi resep ini hanyalah kutak katik saya sendiri dan tidak tahu mirip pandor atau nggak yaa

      Hapus
  72. Hai,,
    Mba Endang salam kenal,,,
    saya paling seneng nih buka blog ini.. udah lama udah baca2 resep di blog ini. Dan tiap saya coba resepnya selalu berhasil, saya jadi kaya yang jago masak padahal kalo gak liat resep di blog mba Endang itu gak bisa sama sekali.. Hari ini baru deh sempet tulis komen di sini.. karena saya puas banget sama hasil karya kastengel ini.. aseli kastengelnya mantaaabs banget rasanya.. tetap berkreasi dan sharing di sini ya mbaa..

    Regarsd,
    Restu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal Mba Restu, thanks sharingnya ya, senang resepnya disuka. Sukses yaa

      Hapus
  73. Hai mba Endang, salam kenal..
    Saya suka banget baca blog JTT ini, banyak tips dan detail step2nya

    Kastengel ini udah saya eksekusi, tapi isinya basah gitu mba
    Mama saya bilang kurang mateng.tapi pas saya bikin mateng..eh malah gosong

    Penyebabnya knp ya mba, apakah saya overmixing?

    Makasi mba Endang..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Leti, salam kenal, thanks sudah menyukai JTT. Lembab berarti suhu oven kurang panas, atau kurang lama dipanggag. Saya pakai api atas bawah, kalau cepat gosong tapi dalam belum matang mungkin suhu terlalu tinggi. Saya suka double loyangnya supaya panas lebih stabil dan bagian dasar kue gak mudah gosong. Suhu oven menyesuaikan jenis oven masing2 mba, karena beda oven beda suhunya.Jadi ya kudu trial error sampai menemukan suhu pas

      Hapus
  74. mbak itu kuning telur (2 butir) + 1 butir telur (kuning+putih) dimasukin di adonan mentega td? kalo yg untuk olesan beda lagi kan kunign telurnya? terimakasih :)

    BalasHapus
  75. Mba endang, saya sudah recook nastarnya dan rasanya maknyusss ๐Ÿ˜‹ selanjutnya saya mau bikin kastengel mba endang tp, dengan ukuran terigu 1kg,berarti seluruh bahan2 dikalikan 2, apakah telur utuhnya pun harus jadi 2butir ? Apa nanti terkstur kuenya ga akan keras kah mba? Salam kenal yaa mba, rencananya saya besok2 mau bikin kastengel mba endang. . terimakasih ๐Ÿ˜†๐Ÿ˜†

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya tdk pernah pakai acuan 1 kg tepung mba, karena itu akan menjadi resepnya tdk akurat. Kalau mau buat lebih banyak ya tingal dikali 2 atau 3 semua bahan di resep termasuk telur

      Hapus
    2. Oke mba endang, terimakasih ๐Ÿ˜Š besok saya mulai bikin kastengel

      Hapus
  76. Mbak Endang aku sudah coba resep ini pake butter wijsman mix margarine. Tapi hasilnya masih keasinan menurutku. Klo pake Baker's Mix apa bisa ngurangin asinnya ya? Atau keasinannya bisa pengaruh dr kejunya? Saya pake edam mix cheddar

    BalasHapus
    Balasan
    1. keju memang asin, terutama edam. kalau mau kurang asin usahakan menteganya yang tdk mengandung garam

      Hapus
  77. Hai Mbak Endang, saya mau share pengalaman recook Kaastengels. Saya bikin udah 2x, pas Natal sama Kamis kemaren dan keduanya sukses banget. Oma saya kan orang Belanda, beliau seneng sekali sama rasanya, katanya ngeju banget. Oiya, untuk 1 resep ini, jadinya sekitar 1 Kg mbak. Terus saya kan bakar pakai oven kompor jadul, pakai api bawah saja kira2 makan waktu sekitar 45 menit. Ketahanan sekitar 1 bulan(eh tapi gatau ya mungkin lebih lama). Waktu itu sih sehabisnya. Hahaha. Yang penting ditaruh di wadah kedap udara dan pastiin tutupnya rapet banget. Asli, ga ditaruh di kulkas tetep renyah. Oya, saya pernah baca ada resep yg tepungnya disangrai, itu fungsinya buat apa ya mbak? Apakah ada pengaruhnya dgn ketahanan kue kering atau buat tekstur?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks Mba Glea sharingnya ya, senang resep kastangelnya disuka. Disangrai supaya kue lebih garing dan gak lembab, pengalaman saya sih sama baik sangrai atau tdk, karena toh kue akan dipanggang sampai crunchy. Kecuali untuk putri salju dan sagu keju memang perlu tepungya disangrai ya.

      Hapus
  78. Mbak, udh 2 kali Lebaran aku jualan cookies. Nastar lumer, kastengel dan Sagu keju pake resep mba Endang semua. dan semua bilang enak bahkan udah jadi repeat customer. Makasih udah berbagi resep mbak. Walopun cuma sambilan aja jualan cookies Alhamdulilah bisa laku 30 Toples dalam sebulan ini. Padahal berawal iseng - iseng doang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Susanti, thanks sharingnya ya, senang resep2 JTT disuka, sukses yaa

      Hapus
  79. Hi... mb, salam kenal...
    Mb, hari ini sy mau eksekusi nastar sm kastengelny mb endang. Semoga sukses, amin..
    Oia, mb. Klo kunig telur untuk pengolesny. Bolehkah saya ganti pake ovex?
    Sy udah pakai beberapa resep masakanny mb endang, rasany maknyus bgt..
    Thanks sharringny ya mb...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Tya, silahkan ganti Ovex mba, tidak masalah menurut saya. Thanks sharingnya ya, senang resep JTT disuka.

      Hapus
  80. Bkin kastengel mbk endang udah yg berkali2 tapi kali ini bagian tengahnya gak mateng,msh lembut,pdhal di luar udah merah,apa karena loyangnya y mbk ? Atau kurang tepung? soalnya pas dipanggang tu keluar minyak gtu...hiks hiks..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai mba, wah saya juga bingung, ya pasti ada proses yang berubah dari biasanya. Mungkin kurang tepung, mungkin juga kurang panggang

      Hapus
  81. Assalamu'alaikum, mba Endang terima kasih atas resep-resepnya. Kalau pengen bikin sesuatu hampir selalu cari resep di JTT. Saya jarang bikin Kastengel, tapi coba pake resep ini gak kecewa sama sekali. Cuma saya kurangi keju nya hehe. Semoga sukses selalu ya mba...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks Mba Ully sharingnya yaa, senang resep2 JTT disuka, sukses yaa

      Hapus
  82. Hi mba endang salam kenal..
    aku udah bikin kastengel nya, sesuai dengan resep mba endang. Tapi 1 Kendala, saya gak pake margarin (blue band) jadi pake butter Aja (200g salted, 100g unsalted). Keju nya pake baby Edam. Sebagian Adonan Udah saya buat, tapi rasanya hambar dan gak cheesy bgt knp ya?apa Karna gak pake margarin? Karna disini gak Ada (sy di LN). Apa yang bisa saya tambahin ke sisa adonannya ya? Cuma sy simpan di kulkas. Mau di bikin lg rasanya Kurang, Tp dibuang sayang, :'( heeelp.... apa harus sy tambahin gula halus & se dikit garam?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Tisya, salam kenal juga.

      harusnya rasanya justru oke kalau full mentega, margarine hanya agar bentuk kue tdk meleber dan lebih keras tskturnya. Kalau rasa hambar kemungkinan kejunya, baby Edam keknya kurang keras rasa kejunya. Atau jenis mentega yang dipakai. Saran saya tambah parutan keju dan garam kalau kurang asin.

      Hapus
  83. Hai mbak, kenapa ya aku kalo buat kastengel dalemnya selalu basah (berminyak) dan gak krispi? Ada tips2 nya gak biar kastengel dan si kejunya kres kres renyah gitu? Kira2 salah pas proses pengadonan atau pemanggangan ya? Thanks before ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba, bs karena suhu oven gak maksimal krn beda oven bs beda suhu, saya pakai api atas bawah sehingga keju parutnya kering. Atau kurang lama memamnggang, biasanya kalau tekstur basah masalah di oven ya.

      Hapus
  84. hallo Mbak. saya memakai oven listrik, atas bawah, tapi kok panggangan bagian bawah mztangnya lebih lama dibanding panggang di bagian atas ya?. adakah solusinya? oh iya, saya ngebakar paling suhu kurang dari 150derajat, tapi jadi lama. hehehehh. terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya rasa 150'C terlalu rendah, kue susah matang dan tdk garing. sebaiknya sesuaikan suhu oven dengan kondisi kue Mba, oven kudu trial error. Kalau atas lebih cepat matang mungkin posisi panggangan terlalu tinggi sama api diatas.

      Hapus
  85. Mba sy sdh cb resepx.. Apa teksturx mirip sm nastar ya.. Sy sdh cb resep nastarx mba.. Endesss..
    Lebaran bbrp thn lalu sy pernah cb kastengel drmh tetangga.. Rasax uenaaakk mba.. Menurut sy hehehe
    Teksturx tdk sprti nastar layakx kastengel pd umumx.. Cheesy bget.. Dlmx agak berongga mirip pastry.. Ada manisx sdkit.. Trs wkt digigit pun mirip2 pastry sdkit.. Sy rasa tdk membutuhkan bnyk tepung tp sy ga ada ide gmn carax tnpa tepung yg cukup kastengel itu bs dicetak dgn cantik n ga lumer wkt dpanggang..
    Sy sdh cb minta resepx.. Tp alasanx bnyk hingga saat ini resep lengkapx tak pernah sy peroleh.. Msh ada org yg ga selegowo mba endang dlm berbagi ilmu.. Sayang sekali pdhl salah satu bentuk amal jariyah..
    Kira2 ada ide ga mba gmn resepx
    Sy msh newbie bget urusan masak.. Mgkn penjabaran sy soal kastengel impian sy ini krg jelas.. Maaf ya mba..

    Suzanna

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Suzanna, yep mirip nastar hanya lebih garing dan renyah. Saya kurang tahu kastangel yag mba maksud, kalau dpt resepnya tentu saja lebih ok, tapi kalau tdk mau share juga tidak salah hehhee, tidak semua resep mmg bs dishare karena mungkin untuk memperolehnya harus kursus mahal. salam

      Hapus
  86. Halo Mbak Endang... tks banyak, resep2nya okeeee semua... saya pakai resep kastengels ini sdh dari lebaran tahun 2016, sampai sy terima order ber-toples2 thn itu... 2017 break... skrg mulai terima order lg mbak... ini lg bikin orderan utk camilan... alhamdulillah... btw, bgmn caranya utk bs share foto2 cookies sy dr resepnya mbak endang?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Juanita, thanks sharingnya, senang resepnya disuka, bs dishare di FB JTT saja Mba. thanks ya

      Hapus
  87. Helo Kak, thank you resepnya.. enak banget..
    Resepnya excellent,
    Rasanya luar biasa,
    Sy pke 300 butter dan 350 all purpose
    Ikut step by step, untung kakak fotoin jadi lebih jelas ikutinnya..
    Anti gagal , bennneran..
    Enak banget, chessy banget
    Renyah nikmat, tidak ancur
    Pokoknya t.o.p markotop..
    Thank you for sharing Kak, Tuhan memberkati Kakak dan sekeluarga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks Mba Meidy sharingnya, senang resepnya disuka, sukses ya

      Hapus
  88. Mbak. Saya buat kok keasinen yaa. Saya pake wijsman butter yg salted dan chedarnya pake edam. kalo ganti yg unsalted hatus oakai butter n keju yg merk apa ? Agar kualitas ttp premium.. soale rncana mau buat jualan. Kalo bakers disini g ada. Susah nyatiknya. Mnta solusi yaa mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. sebaiknya jangan pakai butter yang salted mba, karena komposisi kejunya banyak jadi tambah asin.

      Hapus
  89. Halo mba Endang, mau tanya mba keju edam nya itu di kupas kulit merah nya aja, atau setelah lilin merah di kupas masih di kupas lagi mba kulit edam di bawah lapisan lilin merah itu ? Saya selama ini selalu mengupas sampai di bawah lapisan lilin merah itu dengan pisau wortel, tp kan hasil akhir susut banyak berat keju nya.
    Maka dari itu saya penasaran dengan kaastengels mba Endang, apa kah cara cara mengupas nya sama dengan saya...?

    Terimakasih ya mba Endang buat jawaban nya nanti. Wassalam, Tasya dari manado

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya sih cuman lepaskan lapisan lilinya saja mba, tidak dikupas lagi dibawahnya, bisa habis kejunya kalau dikupas lagi. lapisan lilin ini aman buat makanan kok jadi gak masalah tersentuh keju

      Hapus
  90. Halo mba endang salam kenal... saya mau tanya untuk penggunaan telur utuh itu berikut putih telur nya,dimaksd kan untuk apa yaaa....?? karna biasa saya hanya pakai kutel aja... mohon pencerahan nya trims๐Ÿ˜˜๐Ÿ‘

    BalasHapus

PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:

Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.

Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.

Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.

Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.

Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.

Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.

Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^