29 Mei 2021

Resep Soto Bandung & Ketika Covid Melanda di Kantor


Resep Soto Bandung JTT

Akhirnya Covid benar-benar nyata hadir dalam lingkungan sekitar saya, kali ini adalah lingkungan kantor.  Tidak main-main, delapan orang karyawan langsung terpapar bersamaan dalam waktu satu minggu saja, jeda masing-masing orang hanya hitungan hari.  Setelah satu tahun kami melalui badai pandemi ini dengan aman damai, sepertinya kewaspadaan karyawan menjadi berkurang. Banyak yang sering ngobrol berdekatan, makan bersama dalam jarak dekat, membuka masker di lingkungan kantor dengan alasan merasa sesak nafas jika harus mengenakan masker seharian, hingga 'ngerokok' bareng di area parkiran. Sebenarnya sejak seminggu terakhir satu rekan sales sudah mengalami flu pilek batuk, tetapi tidak demam. Karena tidak demam ini lah maka yang bersangkutan merasa hanya menderita flu ringan biasa dan bukan Covid. Kami pun tak ada yang merasa curiga dan  tidak meminta dia untuk tes, bahkan Satgas Covid di kantor tidak bereaksi apa-apa. 

Satu minggu itu virus mulai berkeliaran di dalam ruangan, saat weekend satu rekan sales lainnya yang seruangan mengirimkan pesan di WA grup mengatakan dirinya positif Covid ketika di tes swab antigen dan menunggu tes lanjutan PCR. Semua sales yang berada di dalam ruangan yang sama langsung bereaksi heboh, saat itu juga semua melakukan tes antigen untuk mendapatkan hasil yang cepat. Hari itu empat orang dinyatakan positif yang dilanjutkan dengan tes PCR, sisanya hasil negatif tapi kemudian bertumbangan satu persatu. Akhirnya, dari sepuluh orang sales yang berada di dalam ruangan trading tersebut, tujuh orang positif, sementara tiga lainnya sehat dibuktikan dengan tes PCR. Itu adalah kejadian pahit yang lumayan mencekam di kantor dan membuat kami benar-benar ketakutan.

Resep Soto Bandung JTT
Resep Soto Bandung JTT

15 Mei 2021

Resep Kuah Asam


Resep Kuah Asam JTT

Lebaran tahun ini sama seperti tahun lalu, sudah dua kali Lebaran dilalui dalam suasana Covid. Jika kondisinya masih seperti ini maka alamat tahun depan pun akan sama. Sungguh tersiksa! Momen Lebaran menurut saya yang paling merasuk jiwa adalah saat malam takbiran bergema dan pagi hari ketika seluruh anggota keluarga berkumpul dan tergesa-gesa berangkat ke lapangan untuk sholat Ied bersama. Momen tersebut kini tiada. Lebaran terasa seperti hari biasa. Semakin dewasa, memang saya rasakan kekhusyukan Lebaran tidak seperti ketika masih bocah. Ditambah kondisi pandemi, maka sama sekali tak ada rasa. Jika dalam kondisi normal semua anggota keluarga termasuk kakak di Batam akan datang ke Jakarta, maka kini hanya kami lalui dalam sepi.  Memang saya akui, yang paling dinantikan seluruh keluarga muslim di Indonesia saat Lebaran adalah berkumpul dengan anggota keluarga. Tak heran walau dalam kondisi pendemi seperti ini dan larangan mudik dengan keras digaungkan pemerintah, masyarakat seakan tak peduli. Ribuan sepeda motor tetap melaju ke luar dari Jakarta menuju seluruh penjuru Jawa, mendobrak penghalang dan barikade.  Saya tidak setuju dengan apa yang mereka lakukan tapi saya bisa mengerti mengapa mereka melakukan itu. Lebaran, setahun sekali, tahun depan apakah kita masih bisa bersua? 

Resep Kuah Asam JTT
Resep Kuah Asam JTT


Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H


 

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...