19 Desember 2018

Resep Ayam Saus Coklat (Slow Cooker)


Resep Ayam Saus Coklat (Slow Cooker) JTT

Saat ini setelah dipikir-pikir, saya merasa memiliki apartemen lebih banyak susahnya dibandingkan manfaatnya. Terutama karena apartemen tersebut tidak ditempati, sementara biaya abunemen listrik dan maintenance gedung terus berjalan. Saya membeli apartemen ini sekitar tiga tahun yang lalu, ukurannya hanya 34 meter persegi. Sebuah apartemen dua kamar yang terletak di Jakarta Timur. Waktu itu saya membelinya karena panggilan jiwa, usia sudah semakin menua namun belum memiliki properti sebutirpun. 

Rumah yang saya tempati sekarang adalah milik adik saya, Wiwin, yang begitu baik hatinya mengijinkan saya tinggal disana bertahun-tahun lamanya. Saya tahu, suatu saat rumah tersebut diperlukan pemiliknya, dan saya harus pergi.  Nah apartemen tersebut adalah solusi jika sewaktu-waktu harus angkat kaki. Jaraknya tidak jauh dari kantor, terletak dipusat kota, mudah dijangkau kendaraan umum dan memiliki mall sendiri. Semua fasilitasnya cukup buat single seperti saya yang tidak memiliki kebutuhan 'neko-neko' kecuali memasak dan ngeblog. Oke, saya akui hobi memasak mungkin kurang bisa tersalurkan jika tinggal di apartemen, dapurnya hanya secuplik dan lebih pas jika memasak makanan simple seperti mi rebus atau telur dadar. Tapi hey, bukahkah kondisi itu akan membuat otak saya berpikir keras mencari resep praktis a la apartemen? Saya bahkan sudah berpikir hendak nge-vlog ketika stay disana. Itu adalah ide awalnya.

Resep Ayam Saus Coklat (Slow Cooker) JTT
Resep Ayam Saus Coklat (Slow Cooker) JTT

17 Desember 2018

Resep Gulai Telur Daun Mangkokan


Resep Gulai Telur Daun Mangkokan

Weekend kemarin adalah dua hari yang cukup produktif bagi saya. Beberapa resep posting untuk endorsement berhasil diselesaikan, dan halaman depan rumah yang sudah seperti hutan belantara karena lama tidak terurus, kini bersih. Bersih karena hampir semua tanaman dipangkas gundul dan masuk ke gerobak sampah. Seperti biasa, saya berkolaborasi dengan bapak pengangkut sampah langganan setelah sempat terhenti menggunakan jasanya beberapa waktu. Sekitar empat bulan lalu, berharap bisa mengirit, saya nekat membersihkan halaman sendiri. Aksi bersih-bersih tersebut menghasilkan tiga kantung plastik sampah ukuran terbesar yang membuat saya kebingungan harus dibuang kemana. Badan pun luar biasa capek, sempat panas demam selama dua hari dan penderitaan itu harus ditambah pula dengan biaya ekstra ketika meminta sampah diangkut. Bagaimana tidak terkena charge ekstra? Gerobak si bapak langsung penuh terisi sampah dari saya! Nah jika meminta si bapak membersihkan halaman, maka upah yang saya berikan sudah termasuk jasa membuang sampahnya sekalian. Jadi, dari pada pusing saya pun kembali ke selera asal. 😆

Resep Gulai Telur Daun Mangkokan JTT
Resep Gulai Telur Daun Mangkokan JTT


13 Desember 2018

Tepache - Minuman Fermentasi Khas Meksiko


Tepache - Minuman Fermentasi Khas Meksiko JTT

Nanas adalah salah satu buah favorit saya, terutama jenis nanas madu dari Subang yang berukuran besar. Kandungan airnya tinggi, teksturnya lembut, dan rasanya manis walau kulitnya masih berwarna hijau. Di pasar Blok A, nanas jenis ini banyak dijual pedagang buah, harganya berkisar antara lima belas ribu hingga dua puluh ribu rupiah. Jika sedang ke pasar, saya biasanya memborong beberapa buah sekaligus. Kulitnya yang tebal membuat nanas menjadi buah yang tahan lama disimpan disuhu ruang bahkan hingga seminggu lamanya dimeja dapur. Jika terlalu banyak, nanas yang telah dikupas dan dipotong saya masukkan ke freezer. Kondisi beku membuat nanas menjadi campuran segar smoothie buah dan sayuran, selain juga sedap menjadi campuran sup ikan. 

Seringkali usai mengupas nanas, kulitnya yang segambreng dibuang begitu saja, atau kalau lagi rajin saya masukkan ke dalam pot kompos. Tapi dua buah pot kompos dihalaman sudah sedemikian penuhnya dan belum dimanfaatkan, padahal kompos didalamnya sudah lebih dari enam bulan lamanya. Walau musim hujan telah tiba, semangat berkebun saya belum nongol juga, sehingga kompos tersebut masih tergeletak tak berguna. Ujung-ujungnya kulit nanas pun terbuang. Tapi dua minggu yang lalu kala sedang iseng mencari-cari info mengenai makanan fermentasi, saya terdampar ke minuman bernama tepache dari Meksiko. Nah minuman fermentasi ini terbuat dari kulit nanas dan rasanya asam manis segar.

Tepache - Minuman Fermentasi Khas Meksiko JTT
Tepache - Minuman Fermentasi Khas Meksiko JTT


11 Desember 2018

Resep Siomay dengan Minyak Cabai


Resep Siomay dengan Minyak Cabai JTT

Setiap kali melihat foto pangsit bergelimang minyak cabai di internet, saya selalu ngiler. Bukan ngiler dengan pangsitnya, karena makanan ini tidak terlalu saya suka, melainkan dengan merah meronanya minyak cabai yang terlihat menggiurkan. Jika bersantap di resto dimsum maka minyak cabai seperti ini selalu tersedia di meja. Biasanya saya akan menuangkannya banyak-banyak, karena disantap bersama nasi begitu saja sudah terasa sedap. Rasanya yang manis, asin, sedikit asam dan tidak terlalu pedas membuat banyak orang ketagihan dengan sambal ini. 

Ketika Bertolli Olive Oil meminta saya mengeksekusi 11 resep lokal yang menggunakan minyak zaitun didalamnya, saya memasukkan resep siomay dengan minyak cabai. Okeh, siomay dan minyak cabai sebenarnya bukan makanan lokal, melainkan masakan China yang populer di Indonesia. Tapi  siomay sudah berbaur dengan kuliner lokal sedemikian eratnya sehingga mudah ditemukan disetiap pelosok tanah air, ehem maksud saya, pelosok Jakarta. Di ibu kota, disetiap sudut jalan mudah sekali ditemukan gerobak abang siomay yang mangkal, salah satunya ada yang berjualan persis didepan gedung tempat saya bekerja. Siomay a la lokal umumnya disajikan dengan saus kacang, tapi dengan minyak cabai menurut saya tak kalah sedapnya. Jika minyak yang bergelimang membuat kita terjengit dan enggan menyantapnya, maka menggunakan minyak zaitun sedikit mengurangi rasa berdosa itu. 😅

Resep Siomay dengan Minyak Cabai JTT
Resep Siomay dengan Minyak Cabai JTT


06 Desember 2018

Resep Pindang Iga dan Suka Duka Menghadapi Calon Klien


Resep Pindang Iga JTT

Minggu lalu, dalam rangka program edukasi dan literasi keuangan, perusahaan tempat saya bekerja mengadakan acara talk-show bersama dengan beberapa perusahaan sekuritas lainnya disebuah universitas swasta di Jakarta Selatan. Temanya adalah pengenalan pasar modal dan investasi saham untuk kalangan mahasiswa dan masyarakat umum. Selain talk-show, beberapa perusahaan sekuritas juga membuka meja pameran kecil-kecilan didalam aula tempat berlangsungnya acara sebagai antisipasi jika ada pengunjung talk-show berminat melakukan pembukaan rekening efek. Sejujurnya saya tidak terlalu antusias akan ada peserta yang melakukan pembukaan rekening, mengingat pengunjung yang tidak terlalu banyak dan mayoritas masih berstatus mahasiswa. Walau saat ini sudah banyak mahasiswa yang mengerti mengenai investasi pasar modal namun dari beberapa kali acara sejenis di kampus-kampus, biasanya yang melakukan pembukaan rekening sangatlah minim.

Nah karena ini masuk kedalam program edukasi perusahaan, maka saya bertanggungjawab terhadap meja pameran yang dibuka oleh kantor. Tak ingin bengong saat acara talk-show berlangsung saya lantas menggandeng Aggnes dan Pak Wawan, dari bagian Customer Service dan General Affairs. Acara berlangsung dari pukul sembilan pagi hingga jam dua belas siang dan sepanjang waktu tersebut tidak ada satupun pengunjung yang singgah di meja pameran. Sekotak snack berisi tiga buah kue dan segelas air mineral telah habis saya gasak sejak 30 menit pertama acara, bukan karena lapar karena paginya perut saya telah diisi dengan semangkuk bubur kacang hijau, tapi demi mengisi waktu dan menggebah suhu dingin didalam aula yang AC-nya luar biasa moncer. 

Resep Pindang Iga JTT
Resep Pindang Iga JTT


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...