Setelah menemani selama hampir 4 tahun, weekend lalu kamera andalan tiba-tiba bermasalah. Live viewnya gelap, tidak bisa menampilkan gambar setelah mengambil foto. Saya harus mengandalkan insting dan menebak-nebak untuk memperkirakan cahaya yang jatuh ke obyek telah pas. Selain masalah tersebut, tiba-tiba lensa pun berkali-kali macet setiap kali selesai dijepret, kamera perlu direstart dan bahkan lepas baterai untuk membuatnya berfungsi kembali. Kondisi ini tentu saja membuat saya panas dingin. Kamera adalah senjata ngeblog yang utama! Memasak bisa dilakukan dimana saja dan tidak terlalu bergantung pada kompor, contohnya ketika gas habis dan malas memesannya, selama seminggu saya hanya mengandalkan pada oven, rice cooker dan microwave. So far baik-baik saja. Tapi ketika kamera rusak maka eksperimen memasak menjadi sia-sia karena hasilnya tidak bisa dibadikan. Apalagi saya memiliki beberapa proyek endorsement dengan timeline yang telah ditentukan. Tanpa kamera andalan bagaimana mungkin saya bisa menyelesaikan semua proyek tersebut?
Tampilkan postingan dengan label Puding. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Puding. Tampilkan semua postingan
07 Maret 2018
20 Desember 2017
Resep Custard Caramel Pudding
Puding custard yang creamy dan sedap ini selalu mengingatkan saya akan Jepang. Ketika traveling kesana beberapa tahun yang lalu, hampir semua Yen saya habiskan di minimarket Swanson. Swanson di Jepang jauh berbeda dengan saudaranya di Indonesia, disini minimarket tersebut tak jauh berbeda dengan kompetitornya yang lain, kurang menarik bahkan cenderung sepi. Tapi di Jepang, aneka makanan dan minuman sedap bisa ditemukan di Swanson. Favorit saya adalah onigiri dengan smoked salmon dan custard caramel pudding. Minimarket tersebut juga selalu ramai terutama ketika pagi dan sore hari saat karyawan kantor cepat-cepat meraih makanan siap saji hangat dan latte panas kala akan berangkat ke kantor, serta sore hari ketika pulang kantor dan perlu mengganjal perut dengan makanan yang tidak terlalu mengenyangkan.
Asyiknya di Swanson, mereka menyediakan beberapa buah microwave yang berjajar di dekat pintu. Jadi saya dan kakak saya, Wulan, cukup membeli nasi dan memanaskannya disana. Ellan, keponakan saya bahkan mendapatkan ransum hariannya berupa telur rebus dan nasi putih dari Swanson. Seperti yang pernah saya ceritakan pada link disini, ketika kami ke Jepang, saya membawa banyak rendang, abon ikan dan sambal goreng kentang. Lauk tersebut cukup menghemat Yen selama lebih dari seminggu di Jepang. 😁
24 Juli 2017
Review Puding Cielov - Silky Pudding yang Super Nyutra
Puding, hm, siapa yang tidak menggemarinya. Makanan favorit saya, dan sepertinya menjadi makanan favorit bagi banyak orang, baik tua maupun muda. Beberapa waktu yang lalu puding sutera alias silky pudding menjadi makanan populer di Indonesia. Teksturnya yang lembut, super lumer dimulut, selayaknya sutera menjadikan makanan ini diburu banyak orang. Saya bahkan sanggup menyantap bercup-cup puding sutera tanpa bosan, karena sensasi lumernya membuat dessert ini sama sekali tidak 'memuakkan' atau menjadikan kita 'eneg' kala mengudapnya dalam porsi banyak.
Biasanya bakery atau online shop menjualnya dalam wadah cup dengan harga yang cukup menguras kocek. Harganya yang mahal terkadang membuat saya menggaruk-garuk kepala dan bertanya di dalam hati, bahan apa sih yang membuatnya menjadi mahal? Jika dulu saya sering bertanya-tanya bagaimana caranya menciptakan tekstur puding yang super lumer ini, kini jawabannya ternyata sangat mudah. Kunci rahasianya adalah di bubuk puding khusus yang telah diracik sedemikian rupa untuk menghasilkan si sutera ini. Nah salah satu bubuk puding sutera atau silky pudding powder yang telah saya coba dan hasilnya mantap adalah merk Cielov. Super nyutra! ^_^
Label:
Dessert,
Puding,
Review Produk
31 Mei 2017
Resep Milo Dino Jelly
Dulu, ketika masih sering nongkrong di kafe Kopitiam di FX Senayan, ada satu minuman yang saya, dan teman saya, Sintya, sering pesan, yaitu milo dino jelly. Minuman ini sebenarnya hanya terbuat dari Milo yang dilarutkan dengan susu, diberi es batu dan ditutup dengan taburan bubuk Milo dipermukaannya. Nah di Kopitiam, milo dino diberi tambahan bola-bola jelly yang kenyal. Entah mengapa diberi nama yang berbau Dinaosurus, namun yang jelas minuman jenis ini sebenarnya dipopulerkan dari Singapura dan dijual di stall-stall minuman di tepian jalan atau street food. Nah variannya bermacam-macam, hampir semuanya mengandung nama dinosaurus, seperti 'Milo Dinosaurs' yang berupa segelas miuman susu Milo dengan taburan bubuk Milo yang banyak dipermukaannya. Atau 'Milo Godzilla' yang berupa segelas minuman susu Milo dengan topping es krim dan krim kocok diatasnya. Bagi pecinta kopi juga tersedia 'Neslo' ini adalah perpaduan antara Milo dengan Nescafe.
Label:
Minuman,
Puding,
Takjil Ramadhan
23 Mei 2017
Resep Chocolate Custard Cups (Gluten Free) & Talk Show di SweetToday #3 dari Colatta
Beberapa minggu yang lalu saya mendapatkan pesan di Instagram, Mba Anna dari Colatta menawarkan saya untuk mengisi acara talk show pada launching produk baru mereka bernama Fineza. Dua tahun belakangan ini saya sebenarnya cukup sering mendapatkan penawaran untuk mereview satu produk atau restoran (yang sayangnya selalu saya tolak), namun menjadi pembicara di produk makanan terus terang adalah tawaran yang baru. Awalnya ajakan tersebut saya tolak, namun saya bersedia untuk mereview Fineza jika mereka mengirimkan sample coklatnya, dengan catatan mungkin membutuhkan waktu agak lama hingga review tersebut muncul di JTT.
Dua hari kemudian ketika membuka email, saya menemukan kembali penawaran dari Colatta tersebut di inbox, kali ini pengirimnya adalah Mbak Merta. Entah mengapa kali ini saya berubah pikiran, mungkin memang sudah saatnya saya memberanikan diri muncul dipublik dan berbicara mengenai food blog dan makanan. Lagipula rasa penasaran hendak melihat secara langsung sebuah launching produk mendera didada, dan mampu membuat saya keluar dari kenyamanan dibalik layar laptop dan keyboard. Untungnya saya sedikit memiliki bekal berbicara di depan umum karena pekerjaan sebagai investment trainer di kantor sebelumnya. Jadi walau awalnya sedikit grogi dan 'dug-dugan' namun ketika sudah berbicara maka satu hari pun saya bisa betah 'ngoceh' hingga berbusa-busa. ^_^
![]() |
Acara Talk Show |
12 Mei 2017
Resep Puding Roti Tawar Marmer dengan Vla Vanila
Setelah sekian lama berkeinginan mengeksekusi puding roti tawar ini, akhirnya minggu lalu saya berhasil mencobanya. Sebenarnya prosesnya sangat mudah, hanya membutuhkan blender untuk menghaluskan semua bahan dan memasaknya sebentar selayaknya membuat puding umumnya. Tapi jika malas mendera, jangankan membuat puding, merebus telur untuk sarapan saja beratnya luar biasa.
Kebetulan di minggu lalu keinginan tersebut juga didukung oleh diskon roti tawar di Lotte Mart. Buy 1 get 1 free roti tawar dan aneka produk bakery lainnya memang sering dilakukan oleh supermarket tersebut. Sayangnya freezer saya sudah tidak mampu lagi menampung dua bungkus roti, dan terlalu lama di chiller akan membuat roti menjadi kering dan kurang sedap lagi rasanya. Beberapa resep dari roti tawar sudah masuk ke dalam list, tapi puding dan crouton (roti tawar yang dipotong kecil-kecil dan dipanggang di oven hingga garing) menjadi pilihan saya karena super mudah. Crouton yang asin dan gurih, sedap menjadi camilan atau taburan di salad dan sup. Resepnya akan saya berikan menyusul ya.
Kebetulan di minggu lalu keinginan tersebut juga didukung oleh diskon roti tawar di Lotte Mart. Buy 1 get 1 free roti tawar dan aneka produk bakery lainnya memang sering dilakukan oleh supermarket tersebut. Sayangnya freezer saya sudah tidak mampu lagi menampung dua bungkus roti, dan terlalu lama di chiller akan membuat roti menjadi kering dan kurang sedap lagi rasanya. Beberapa resep dari roti tawar sudah masuk ke dalam list, tapi puding dan crouton (roti tawar yang dipotong kecil-kecil dan dipanggang di oven hingga garing) menjadi pilihan saya karena super mudah. Crouton yang asin dan gurih, sedap menjadi camilan atau taburan di salad dan sup. Resepnya akan saya berikan menyusul ya.
14 Maret 2017
Resep Puding Sutera Coklat dan Pandan Ekonomis
Dua minggu yang lalu keluarga saya berkumpul semua di Jakarta, kebetulan Ibu datang dari Paron dan kakak saya, Wulan, sedang ada seminar di Jakarta. Di bulan Maret, ada tiga anggota keluarga yang merayakan ulang tahun, kedua adik lelaki saya, Tedy dan Dimas, dan keponakan saya, Kirana. Jadi kami berencana untuk menggabungkan perayaan ulang tahun mereka di satu tanggal yaitu 4 Maret 2017. Sebenarnya tidak ada satupun yang berulangtahun pada tanggal tersebut, namun kami 'paksakan' mereka bertiga duduk di depan sebuah kue ulang tahun, menyanyikan lagu Happy Birthday, dan meniup lilin. Konyol memang, tapi ulang tahun di keluarga saya bukanlah hari yang perlu dirayakan dengan sesuatu yang spesial. Jadi kami melakukannya semata-mata untuk having fun dan tentu saja membuat Kirana yang menginjak usia empat tahun menjadi senang. ^_^
20 Agustus 2015
Resep Puding Kaca
Memandang foto-foto lama memang selalu membangkitkan kenangan jadul yang sebagian telah terkubur dalam gunungan memori di dalam kepala. Foto-foto ketika saya dan saudara-saudara saat masih kecil memang tersusun rapi dalam tumpukan album yang dikumpulkan dengan rajin oleh kakak saya, Wulan. Untuk urusan koleksi dan memorabilia, saya akui kakak saya ini memang jagonya. Rapi, teliti dan sangat detail. Foto lama memang kerap membangkitkan sejuta perasaan, entah rasa lucu yang membuat bibir ini ngakak tertawa, sedih, haru, rindu atau sekedar senyum tersungging. Nah salah satu foto lama yang membuat saya teringat dengan puding adalah foto ultah kakak saya yang kelima. Saat itu kami semua masih tinggal di Tanjung Pinang, di satu daerah bernama Batu Dua.
Sebenarnya sejak kecil orang tua kami tidak pernah membiasakan anak-anaknya untuk merayakan ulang tahun. Kondisi ekonomi yang tidak mencukupi serta tidak adanya budaya perayaan ultah di keluarga Ibu dan Bapak membuat hari kelahiran bukanlah peristiwa yang dianggap istimewa. Seingat saya, satu-satunya perayaan ulang tahun yang pernah ada di keluarga kami adalah saat ultah kakak saya yang kelima tersebut. Di dalam foto tampak Wulan berdiri mengenakan gaun berenda berwarna putih dan pink, sementara saya dan Wiwin tampak culun berhimpitan di belakang berusaha menongolkan kepala agar wajah kami terekam di gambar. Sebuah piring putih dengan puding susu berwarna-warni tampak duduk manis di meja dan lima buah lilin merah bertengger di atas puding tersebut. Hingga kini saya masih tak habis pikir bagaimana Ibu bisa membuat kelima lilin tersebut tetap berdiri tegak di atas puding tanpa membuat makanan tersebut menjadi hancur. ^_^
26 Maret 2015
Puding Coklat Pandan - Super Maknyus! ^_^
Puding agar-agar adalah makanan yang super mudah dibuat, namun herannya sangat jarang saya eksekusi. Mungkin karena terlalu mudah dibuat itulah maka tantangannya pun menjadi berkurang. Tapi minggu lalu, salah satu supermarket di dekat kantor melakukan sale susu segar merk Diamond yang menjadi favorit saya jika membuat puding. Susu kemasan satu liter yang biasanya dibandrol cukup mahal itu kali ini hanya seharga sepuluh ribu rupiah saja, mungkin karena tanggal kedaluarsanya yang mulai mendekat. Hari itu, beberapa karyawan termasuk saya, tampak menenteng plastik berisi kotak-kotak susu.
Mba Ade, rekan kantor saya, kemudian mulai sibuk bertanya sana-sini tentang cara membuat macaroni schotel yang memang salah satu komponen utamanya adalah susu. Kebetulan minggu lalu seorang rekan mendaratkan setengah loyang schotel panas di meja kosong di dekat kami dan rasanya yang lezat membuat si schotel hanya bertahan sepuluh menit saja sebelum disantap beramai-ramai hingga ludes. Saya sendiri langsung berpikir tentang puding coklat yang lezat, dan kali ini supaya lebih berbeda saya akan mengkombinasikannya dengan ekstrak daun pandan. Hasilnya super maknyus!
Puding Roti Pisang Pandan Kukus
12 Maret 2015
Puding Roti Pisang Pandan Kukus
Saya menganggap diri saya kuat, setidaknya itu juga yang dikatakan oleh orang-orang di sekeliling saya. Dengan bahu lebar nan bidang seperti lelaki, sering kali ketika di bangku sekolah saya dijuluki berpostur satpam atau hansip. Tatkala semua gadis-gadis remaja melangkah gemulai maka saya melangkah tegap dengan dagu terangkat dan tatapan mata lurus ke depan. Saya jarang menoleh ke kanan atau ke kiri kala berjalan, sehingga seringkali tidak melihat teman di pinggiran jalan walaupun mereka berteriak hingga suara serak atau dengan tangan melambai-lambai heboh. Biasanya saya baru sadar setelah melewati mereka beberapa meter dan itu sudah terlambat. "Si Endang emang sombong bener"! Banyak yang menyebut saya begitu karena seringnya tidak membalas sapaan mereka. Tapi sumpah mati itu benar-benar murni karena saya tidak melihatnya. ^_^
Label:
Pisang,
Puding,
Roti,
Serba Kukus
09 Desember 2014
Puding Mangga Nan Simple dengan Vla Susu
Musim mangga sebenarnya sudah lama hadir, dan buah manis yang kaya akan vitamin dan mineral ini pun tampak membanjiri supermarket dan pasar tradisional. Setiap kali saya melangkahkan kaki melewati pasar Blok A maka jajaran mangga nan ranum tampak menggoda dan memanggil untuk dibawa pulang. Biasanya saya memang tidak bisa menahan diri, minimal dua kilo mangga saya tenteng ke rumah. Buah ini lezat dimakan segar atau sebagai campuran smoothie buah dan sayur andalan. Bersama mangga maka campuran sayuran di dalam smoothie seakan hilang tak berjejak rasanya.
Nah sebenarnya mangga fleksibel untuk diolah menjadi aneka masakan lainnya, selain dessert seperti puding atau cake maka buah ini juga lezat dicampur di dalam masakan ayam atau ikan. Mungkin di lain kesempatan saya akan coba menghadirkan masakan ayam asam manis a la Thai dengan potongan mangga di dalamnya. Rasanya mantap! Untuk postingan kali ini saya hanya berbagi resep puding mangga yang sangat simple baik dari bahan yang digunakan maupun proses pembuatannya. Seorang pembaca JTT beberapa minggu yang lalu meminta resep berbahan dasar mangga untuk memaksimalkan buah yang sedang melimpah ruah jumlahnya saat ini. Mungkin puding mangga yang mudah dibuat dengan cita rasa lezat ini bisa menjadi salah satu solusinya.
08 April 2014
Membuat Puding Coklat Super Nyoklat
Puding coklat memang tidak ada matinya, apalagi jika memiliki tekstur lembut, halus dan super nyoklat dengan rasa susu yang kuat. Membuatnya sangat mudah dengan bahan yang cukup terjangkau. Di santap dengan vla vanilla yang dingin, saya yakin dessert ini layak anda sajikan pada acara spesial di rumah.
Ketika bulan lalu keponakan saya Kirana berulang tahun, saya menggunakan dapur adik saya Wiwin untuk mengeksekusi cake coklat black forest spesial yang penuh suka dan duka kala membuatnya. Saat cake telah selesai dihias dan bersiap masuk ke dalam kulkas untuk dibawa esok harinya, kedua keponakan saya Rafif dan Fatih yang menemani selama proses pembuatan pun bertanya kepada Ibunya, "Bu, kenapa kuenya nggak dipotong dan dimakan sih"? Wiwin, adik saya sekaligus Ibu dari kedua krucil ini pun menjelaskan, "Nggak lah Bang, Dik. Kuenya kan buat ultah Kirana, besok kita bawa ke Bogor". Tidak puas dengan penjelasan sang Bunda, Rafif tetap melanjutkan rasa ingin tahunya, "Tapi kan Kirana masih kecil Bu, kuenya besar sekali. Nggak akan habis dia. Kita bawa separuh saja ya". Ngakak saya mendengarnya. "Kuenya dipotong besok ya Bang, setelah Kira tiup lilin, nanti Abang dan Adik bisa makan sepuasnya. Nah gimana kalau sebagai gantinya Tante Endang buatkan puding coklat saja"? Saya tahu puding coklat merupakan kegemaran mereka berdua, jadi begitu saran itu saya luncurkan wajah kedua bocah itu langsung berseri-seri dan kompak mengangguk antusias. Nah, cerita itulah yang melatari dibuatnya puding coklat super nyoklat kali ini. ^_^
Black Forest Cake Versi Kukus - Cake untuk ultah Kirana
Label:
Puding
19 Maret 2014
Tofu Puding: Hangat di Perut, Nyaman di Lidah
Setiap pukul tujuh pagi suara kaleng yang dikentong bergaung di sepanjang jalan di depan rumah Pete. Beberapa tahun tinggal di sana membuat saya hafal, suara itu sinyal abang penjual kembang tahu menjajakan dagangannya. Bersama dengan dua kaleng berisi kembang tahu yang dipikul di pundak, si abang akan berkeliling dari gang ke gang sambil memukulkan alat yang tergantung di kayu pikulan. Dulu ketika masih keranjingan makanan ini saya selalu menanti kehadirannya karena kembang tahu dalam rendaman kuah jahe yang manis dan hangat ini merupakan makanan favorit. Teksturnya yang halus dan silky seperti sutera menimbulkan sensasi tersendiri di mulut dan bersama kuah jahe yang hangat membuat perut terasa nyaman di pagi yang sejuk.
Begitu pula dengan Ibu saya, setiap kali beliau berkunjung ke Jakarta dan menginap di rumah Pete pasti akan mengudapnya untuk sarapan. Makanan ini bukan barang baru bagi beliau karena di Tanjung Pinang, Riau, kembang tahu banyak di jual di pasar tradisional di dekat rumah dan menjadi makanan umum bagi pengunjung pasar. Saya masih ingat dulu waktu masih kecil, menemani Ibu ke pasar merupakan kegiatan yang selalu saya gemari karena itu berarti saya bisa meminta semangkuk kecil kembang tahu dan sebongkah es serut berbentuk bola dengan kucuran sirup merah manis di atasnya. Tentu saja Ibu saya yang selalu menolak jika krucil-krucil yang selalu kelaparan ini meminta untuk turut ke pasar. Dengan uang belanja yang pas-pasan, kehadiran kami di pasar akan membuat pengeluaran semakin membengkak. ^_^
Begitu pula dengan Ibu saya, setiap kali beliau berkunjung ke Jakarta dan menginap di rumah Pete pasti akan mengudapnya untuk sarapan. Makanan ini bukan barang baru bagi beliau karena di Tanjung Pinang, Riau, kembang tahu banyak di jual di pasar tradisional di dekat rumah dan menjadi makanan umum bagi pengunjung pasar. Saya masih ingat dulu waktu masih kecil, menemani Ibu ke pasar merupakan kegiatan yang selalu saya gemari karena itu berarti saya bisa meminta semangkuk kecil kembang tahu dan sebongkah es serut berbentuk bola dengan kucuran sirup merah manis di atasnya. Tentu saja Ibu saya yang selalu menolak jika krucil-krucil yang selalu kelaparan ini meminta untuk turut ke pasar. Dengan uang belanja yang pas-pasan, kehadiran kami di pasar akan membuat pengeluaran semakin membengkak. ^_^
Label:
Puding,
Saus,
Tahu dan Tempe
03 Maret 2014
Flan Labu Kuning
Setiap melihat labu kuning di All Fresh, toko buah di sebelah kantor, selalu saja tangan saya gatal untuk memasukkannya ke dalam keranjang belanja. Entah mengapa setiap kali mata memandang warna jingga labu yang terlihat begitu menggoda maka imajinasi melayang untuk mempermaknya menjadi aneka makanan. Labu kuning yang kaya akan nutrisi ini memang mudah untuk dibuat menjadi aneka penganan dan masakan, mulai dari versi asin hingga manisnya. Bagi ibu-ibu muda yang memiliki bayi maka labu kuning sepertinya menjadi bahan wajib untuk dicampurkan ke dalam bubur saring untuk makanan bayi, setidaknya itu yang dilakukan oleh adik ipar saya, Diar, kala memberikan makanan untuk Kirana yang hampir berusia 1 tahun.
Saya sendiri menyukai labu kuning dalam segala bentuk modifikasi makanan yang bisa dibuat darinya. Pernahkan anda mencicipi jus labu? Minuman ini sangat mudah dibuat. Cukup blender labu kuning kukus dengan susu cair hingga halus, kemudian santap dengan es batu. Hmm, minuman ini mengenyangkan, menyehatkan dan membuat kulit menjadi mulus karena beta carotene yang terkandung di dalam labu akan dirubah menjadi Vit. A di dalam tubuh dan vitamin ini ampuh untuk menangkal radikal bebas dan membuat kulit menjadi lebih bersinar. Anda harus mencobanya juga! ^_^
Label:
Labu Kuning,
Puding,
Serba Kukus
10 Februari 2014
Hot Chocolate Souffle (Resep & Tips) : Creamy, moist, delicous!
A souffle is a very sexy pudding. It has to be light, not taste too eggy, be crisp on top and slightly moist in the centre and for any good souffle, the only way is up. "
Seberapa sering anda tergoda untuk mencoba sebuah resep yang menurut anda 'sedikit' ribet, menuntut konsentrasi dan step by step yang seksama kala membuatnya? Jika jawabannya adalah sering maka sepertinya pertanyaan yang saya ajukan di atas bukan untuk anda ^_^. Karena bagi saya resep dengan kriteria 'ribet' ini sering saya kesampingkan dan skip dari eksperimen cooking di dapur. Resep-resep seperti ini selain menghabiskan tenaga, menyita waktu, biasanya juga banyak menggunakan bahan yang menguras kocek, dan belum tentu hasilnya sesuai dengan keinginan dan impian. Jadi daripada mencobanya dan membuat hidup lebih sengsara lebih baik melakukan kegiatan lainnya, hmm seperti... browsing tak tentu arah, tidur sampai kepala terasa pening, bergosip ria dengan teman dan menambah dosa yang sudah segunung, nongkrong di coffee shop sambil menyeruput bergalon-galon kopi hingga membuat mata melotot karena mabuk caffeine, dan tentunya masih banyak kegiatan tidak bermanfaat lainnya yang bisa dilakukan dibandingkan menambah skill dan pengalaman di dapur. Anda setuju dengan saya? ^_^
20 Januari 2014
Sholeh-Zard - Puding Nasi Saffron a la Persia
Jika anda merupakan pembaca setia JTT dan sering mengikuti artikel saya sejak awal, maka anda tentu pernah beberapa kali membaca postingan saya tentang masakan Persia. Beberapa resep seperti ghormeh sabzi alias rebusan daging kambing dengan kacang merah dan sayuran; ayam saffron - ayam yang dimasak dengan saffron, bumbu khas Timur Tengah - pernah saya tampilkan disini. Semua resep masakan Persia yang saya bagikan ke anda merupakan sumbangan dari teman Iran saya, Said. Beliau mengajarkan saya beberapa resep masakan Persia sementara saya pun dengan antusias mengenalkan masakan Indonesia kepadanya. Satu hal yang saya pelajari selama sesi tukar menukar ilmu kuliner ini adalah masakan Persia sangat mudah di buat. Jika dibandingkan dengan masakan tanah air yang kaya bumbu dan rempah maka masakan a la Iran jauh, jauh lebih sederhana.
Label:
Bubur,
Masakan Iran,
Nasi dan Lontong,
Puding
01 Oktober 2013
Agar-Agar Kelapa Muda
Cuaca akhir-akhir ini luar biasa panas, walau terkadang diselingi dengan mendung tetapi tetap saja terasa gerah di badan. Kalau sudah seperti ini memang paling sedap hanya berdiam diri di rumah, mendinginkan diri dan pikiran ditemani dengan hembusan angin dari AC atau kipas angin. Berhubung tagihan listrik rumah Pete saban bulan selalu membengkak karena eksperimen baking dengan oven yang sering saya lakukan maka AC kamar selalu saya matikan. Setiap weekend, semua jendela dan pintu rumah saya buka selebar-lebarnya untuk memberikan kesempatan udara segar dari taman masuk ke dalam rumah. Angin sejuk ini cukup untuk mendinginkan seantero rumah.
Nah kalau bicara mengenai cuaca panas, maka makanan dingin nan segar memang selalu yang menjadi pilihan. Entah es krim, es buah, rujak buah atau puding. Saat liburan kemarin, sepulang berbelanja di pasar, saya pun tergiur dengan jajaran kelapa muda di tepi jalan. Bayangan es kelapa yang dingin dan super segar memang menggoda namun ada satu resep dari kelapa muda yang sudah lama saya ingin coba, agar-agar kelapa muda! Yummy! ^_^
17 Juli 2013
Puding Almond dengan Vla Nanas, Kiwi & Stroberi
Buka puasa ditemani dengan puding yang lembut, dingin dan manis memang terdengar seperti buka puasa impian. Namun bagi pekerja kantoran seperti saya, yang berbuka puasa harus dilakukan di jalan, berdesakan di dalam metromini atau Trans Jakarta bersama penumpang lainnya maka paling banter sekotak teh dan sepotong kue menjadi pembatal puasa ketika adzan Maghrib tiba. Namun kemarin, kala jam istirahat siang saya melakukan kunjungan rutin ke supermarket di sebelah kantor dan melewati jajaran agar-agar sachet dengan aneka merk yang banyak dijual disana, saya pun jadi 'ngiler' membayangkan puding sejuk nan manis mengguyur kerongkongan yang kering. Kebetulan di laci dapur rumah Pete, saya masih memiliki sekaleng cocktail nanas yang masa kedaluarsanya mungkin mulai memprihatinkan. Hmm, puding dengan cocktail nanas sepertinya menjadi pilihan yang mantap malam ini, tak peduli saya baru bisa menyantapnya saat jam telah menunjukkan pukul sepuluh malam. ^_^
Langganan:
Postingan (Atom)