01 Oktober 2013

Agar-Agar Kelapa Muda



Cuaca akhir-akhir ini luar biasa panas, walau terkadang diselingi dengan mendung tetapi tetap saja terasa gerah di badan. Kalau sudah seperti ini memang paling sedap hanya berdiam diri di rumah, mendinginkan diri dan pikiran ditemani dengan hembusan angin dari AC atau kipas angin. Berhubung tagihan listrik rumah Pete saban bulan selalu membengkak karena eksperimen baking dengan oven yang sering saya lakukan maka AC kamar selalu saya matikan. Setiap weekend, semua jendela dan pintu rumah saya buka selebar-lebarnya untuk memberikan kesempatan udara segar dari taman masuk ke dalam rumah. Angin sejuk ini cukup untuk mendinginkan seantero rumah. 

Nah kalau bicara mengenai cuaca panas, maka makanan dingin nan segar memang selalu yang menjadi pilihan. Entah es krim, es buah, rujak buah atau puding. Saat liburan kemarin, sepulang berbelanja di pasar, saya pun tergiur dengan jajaran kelapa muda di tepi jalan. Bayangan es kelapa yang dingin dan super segar memang menggoda namun ada satu resep dari kelapa muda yang sudah lama saya ingin coba, agar-agar kelapa muda! Yummy! ^_^


Ide agar-agar kelapa muda ini datang dari toko buah dan sayur langganan di dekat rumah yang menjual puding kelapa a la Thai. Puding lebih tepatnya agar-agar ini berwarna bening dengan lembaran-lembaran daging buah kelapa di dalamnya, dicetak dalam wadah yang terbuat dari tempurung kelapa yang telah dihilangkan kulit serabutnya. Tempurung kelapa utuh berisi puding ini kemudian dibungkus dengan plastic wrap dan dijual dalam kondisi dingin. Rasanya kenyal, manis, segar dengan cita rasa air kelapa yang khas. Sebenarnya lebih tepat jika disebut agar-agar karena setahu saya puding a la Thai terbuat dari tepung beras dan tepung maizena yang dimasak dengan santan dan gula, memiliki tekstur yang lembut, halus selayaknya puding dan lebih berlemak karena santan kental di dalamnya. Namun kedua dessert ini sama lezatnya hanya saja versi agar-agarnya tentu saja lebih mudah untuk dibuat. Harga puding a la Thai ini tidak bisa dibilang murah jika dihitung dari bahan yang dipergunakan, porsinya pun tidaklah besar. Mungkin tempurung kelapa yang digunakan itulah yang membuat harganya menjadi melambung.

Anyway, puding a la Thai itu menginspirasi saya untuk mencoba membuatnya sendiri, dari rasanya saya tahu bahwa air kelapa digunakan sebagai bahan utamanya. Dua butir kelapa beserta daging buahnya yang lembut pun saya pergunakan untuk membuat puding ini bersama sebungkus agar-agar plain tanpa warna. Makanan ini super duper mudah untuk dibuat namun rasanya sedap dan nendang. Sayangnya teksturnya tidak sekenyal yang dijual di toko,  jadi next time sepertinya saya akan menambahkan bubuk konyaku yang biasa dipakai untuk membuat jelly di dalamnya.

Puding a la Thai yang umum dijual dalam tempurung kelapa

Tahukah anda bahwa air kelapa itu rendah akan kalori, bebas lemak dan kolesterol? Nah menurut WebMD, selain manfaat tersebut  air kelapa juga mengandung potassium yang lebih tinggi dibandingkan dengan pisang dan rendah akan sodium. Satu ounce atau 28,3 gram air kelapa mengandung 5,45 kalori, 1,3 gram gula, 61 mg potassium, 5,45 mg sodium jika dibandingkan dengan minuman berenergi seperti Gatorade yang mengadung 6,25 kalori, 1,75 gram gula, 3,75 mg potassium, dan 13,75 mg sodium. Selain itu air kelapa juga mampu membantu tubuh kita tetap terhidrasi jika dikonsumsi setelah melakukan olah raga dibandingkan dengan minuman sport umumnya. Air kelapa juga mengandung elektrolit. Seperti kita ketahui elektrolit diperlukan oleh sel tubuh untuk membawa sinyal listrik (electrical impulses) antar sel atau dengan sel lainnya. Ketika kita melakukan olah raga berat maka tubuh kita kehilangan sebagian elektrolit - terutama potassium dan sodium - melalui keringat dan harus segera digantikan. Air kelapa selain berperan untuk menggantikan kedua elektrolit tersebut sekaligus juga menambah kalsium dan magnesium

Nah jika anda ingin juga seperti saya menghalau cuaca nan gersang ini dengan makanan yang dingin, segar dan menyehatkan, mengapa tidak mencoba agar-agar kelapa muda yang kali ini saya sajikan? Berikut resep dan prosesnya ya. 


Agar-Agar Kelapa Muda
Resep hasil modifikasi sendiri

Untuk 7-8 gelas agar-agar menggunakan mangkuk diameter 8 cm, tinggi 5 cm

Berminat dengan resep dessert lainnya? Silahkan klik link di bawah ini:
Puding Almond dengan Vla Nanas, Kiwi dan Stroberi
Puding Coklat dengan Double Cream
Puding Caramel: Creamy! Yummy!

Bahan:
- 2 buah air kelapa muda beserta daging buahnya yang telah dikeruk (sekitar 900 ml air kelapa)
- 2 sendok makan gula pasir (tambahkan jika suka manis)
- 1 bungkus agar-agar instan tanpa warna
- 1/2 sendok teh vanila ekstrak (optional)

Cara membuat:


Siapkan panci, tuangkan air kelapa dan agar-agar, aduk rata hingga agar-agar benar-benar larut. Tambahkan gula pasir. Masak dengan api sedang hingga larutan mendidih, aduk-aduk selama agar-agar dimasak agar tidak menggumpal.

Matikan api, masukkan daging buah kelapa dan vanila ekstrak, aduk rata. 


Tuangkan larutan agar-agar di gelas yang telah disiapkan atau cetakan lainnya. Biarkan hingga uap panasnya hilang, masukkan ke kulkas dan diamkan hingga agar-agar mengeras dan dingin.

Siap disantap. Yummy!




38 komentar:

  1. Waaahh mantaaappp.... so simple,makasih resepnya... perlu dcoba ni..

    BalasHapus
  2. Mantap bu,,, segera Ï‘i coba.. Trimaksih bu.

    BalasHapus
  3. ehm ngiler....kayanya seger bgt ya

    salam kenal, sy penggemar berat jtt nie tiap mo msk pasti buka, (ketauan ga bs msk ya :D
    resep pertama yg sy coba - Nastar - wkt lebaran kmrn . hasilnya ludesss
    resep n tipsnya mantap

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Nuhy, salam kenal ya Mba. Sip, senang resep2nya bisa membantu ya. Moga suka dengan resep lainnya ya Mba. ^_^

      Hapus
  4. Mbak Endang yg baik
    kayanya seger bgt puding nya... sluuurrppp
    mbak minta tolong, bahan pengembang SP itu amankah bila di campur dengan adonan dan di konsumsi tanpa proses dimasak?
    kalu tidak keberatan mbak...hehe he mohon infonya...

    trimakasih banyak mbak
    srie

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Srie, SP itu adalah emulsifier ya gunanya untuk melembutkan kue/cake. Biasanya bahan dasarnya itu lecithin yang terdapat di dalam kuning telur. Sejauh ini menurut saya aman2 saja ya Mba. Untuk lebih jelasnya Mba Srie bisa baca postingan saya disini tentang itu: http://www.justtryandtaste.com/2011/06/bagian-ii-mengenal-baking-powder-baking.html

      Hapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  7. Resepnya kelihatan mudah. Hari libur kayak gini bagus juga kalau dipraktekan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Arul, wah ini super mudah banget, cepat lagi heheh, silahkan dicoba. Moga suka ya ^_^

      Hapus
  8. mbak mau tanya dongs,ager ager nya mbak pake merk apa..pernah beli juga puding kelapa ala Thai agernya lembut banget,tapi berdasar pengalaman aku kl bikin ager pake yg swalow aga kaku atau keras gt..sementara pake nutrijel terlalu kenyal mohon infonya mbak,... Many Thanks


    -Ratih-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai, saya pakai agar2 swall**ow yang biasa dii supermarket. menurut saya keras karena airnya kurang, kalau air dan susu cukup akan lembut.

      Hapus
  9. mb klo pake agarasa rasany enak mana y???

    BalasHapus
    Balasan
    1. resep diatas pakai agar2 merk swallow, menurut saya semua merk agar2 sama saja ya

      Hapus
  10. Halo Mbak, tengkyu untuk resepnya. Langsung mau dipraktikkin nanti :)
    Oya Mbak, kira-kira, karena ada campuran kelapanya bisa tahan beberapa hari gak ya? Terima kasih :)

    BalasHapus
  11. yg ini asli seger bgt mbak...
    sbg pengemar kelapa muda,sy suka bgt ini..
    kmrn pas bikin, ponakan sy yg umur 2 tahun juga suka bgt...

    makasih mbak...resep2nya inspiring bgt...
    gr2 sering wira-wiri d blog ini, sy jd kepengen bgt bsk klo sdh nikah punya dapur yg luas & lengkap... ^^"

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halow mba Febrina, thanks yaa. Senang resepnya sukses dicoba dan disuka. Wah cita2nya mantap banget, kok sama kaya saya ya wkakakka. Amiin moga terwujud yaaa.

      Hapus
  12. Hai, saya berencana membuat ini. Mau tanya, mengapa resep ini memakai vanila ekstrak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hanya supaya harum vanila saja ya, bs pakai ekstrak coconut atau skip juga gak papa

      Hapus
  13. halow mbak
    mao tanya dong kalo pake konyaku, ukurannya berapa, agar2 swallownya dikurangin ato dganti pake konyaku lebih kenyal?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba meliana, pakai konyaku akan lebih kenyal ya, ganti saja dengan konyaku semua atau 1:1 kalau mau campur dengan agar2 biasa ya

      Hapus
  14. Mba, kalau pakai nata de coco boleh tidak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa ya, hanya saja agak susah kalau mau dipotong2, jadi harus dicetak di cup2 kecil

      Hapus
    2. Saya cetak di gelas-gelas minum, wakakakka, makannya disendokin dari gelasnya langsung, seger dan mantap!

      Hapus
    3. wah mantappp, yep pakai gelas lebih praktis yaa

      Hapus
  15. Gara-gara kehabisan cemilan dan udara panas, butuh yang segar-segar, terdamparlah di menu ini. . .
    Sangaaat enak mba. . .
    Makasi resepnya. .:D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi Mba Risa, thanks sharingnya yaa, senang sekali resepnya disuka ^_^

      Hapus
  16. Uda bikin ini..yummy dan gampang bikinnya, suami sukaa bgt hihi tq yah..

    BalasHapus
    Balasan
    1. thanks ya mba Stefani sharingnya, senang sekali resepnya disuka ^_^

      Hapus
  17. Salam kenal mba Endang,
    Terima kasih atas resepnya, saya sudah coba dan enak. Semua temen kantor saya suka.

    BalasHapus
    Balasan
    1. salam kenal mba Anna, thanks sharingnya ya mba, senang resepnya disuka yaaa

      Hapus
  18. Hallo, ak mau Tanya dong .
    Aku buat resep ini, tanpa menggunakan air biasa sama sekali. Full air kelapa.
    Tp air nya tidak mendidih mendidih. Malahan airnya smpai surut.
    Apa air kelapa memang tdk bsa mendidih ya ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Resep diatas tanpa air mba, murni air kelapa dan mendidih dengan baik. Kalau tdk mendidih saya justru bingung mba. Tapi selama airnya menjadi panas dan berbusa2, maka agar2 sudah aktif dan bs mengeras ketika didinginkan. Jadi tdk perlu menunnggu sampai mendidih

      Hapus

PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:

Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.

Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.

Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.

Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.

Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.

Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.

Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...