Jika ada masa sekolah - dari SD hingga universitas - yang paling saya benci dan berusaha dihilangkan dari memory otak maka itu adalah masa saat SMP di Ngawi. Walau masa sekolah kala SD di Paron juga tidak tergolong indah, tapi banyak momen menyenangkan saat bermain bersama teman-teman di pedesaan, di sawah, dan saya punya banyak sohib yang mengasyikkan. Selain itu, sekolah di desa kecil tidaklah terlalu banyak tuntutan, ruang lingkupnya sempit dan tidak membuat deg-degan selayaknya jenjang berikutnya. Ketika masuk ke salah satu SMP di kota kabupaten Ngawi, saya dibuat meriang dengan banyaknya anak yang bersekolah. Kelas satu saja terdiri dari 10 kelas, dimana masing-masing kelas paling tidak berisi sekitar 45 murid. Bayangkan betapa melongonya saya melihat beragam-macam siswa-siswi mulai dari yang cantik, ganteng, sophisticated, kaya, rapi jali, kelimis, hingga amburadul dan acak adul seperti saya. Beberapa murid begitu cantik dan ganteng, atau begitu pintar hingga semua nilai di NEM-nya mendekati sepuluh, membuat saya minder sendiri. Swear, saya seakan diceburkan dari lingkungan nyaman nan sederhana, ke dunia lain yang seakan saya tak akan pernah bisa menyesuaikan diri. Jika ingatan akan masa tiga tahun bersekolah pada jenjang ini bisa dihapus, maka akan saya delete selamanya dari kepala yang setengah penuh ini. Tobat!
Tampilkan postingan dengan label Sate. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sate. Tampilkan semua postingan
04 Desember 2020
26 Mei 2020
Resep Sate Taichan
Penasaran dengan kelanjutan kisah hilangnya file di external hard disk yang pernah saya ceritakan pada postingan disini? Saya akan teruskan kisahnya, yang jelas semua berakhir manis. Saya suka dengan happy ending story, jadi cocok dah. Setelah recovery data yang failed dan hanya 11% saja file yang berhasil ditransfer, walau sudah ditunggu selama 3 hari 3 malam, akhirnya hard disk saya biarkan begitu saja. Saya agak takut mengeceknya dan menerima kenyataan pahit. Sungguh, saya sebenarnya termasuk coward jika berurusan harus menerima satu berita yang naluri ini berkata akan asam ceritanya. Tapi, license EaseUS Data Recovery Wizard yang dibeli untuk mengembalikan semua file yang terlanjur terhapus (ada sekitar 1700 GB!) akan berakhir pada tanggal 29 Mei ini. Artinya, jika bulan ini data tidak diusahakan untuk dipulangkan kembali, maka tidak ada lagi kesempatan untuk memanggilnya, kecuali bersedia merogoh lagi kocek sebesar 1 juta rupiah untuk membayar license 1 bulan berikutnya. Artinya, betapa bodohnya saya jika itu terjadi lagi bukan?
14 Maret 2018
Resep Sate Ayam Saus Selai Kacang
Membuat sate ayam sebenarnya sangat mudah, tapi mengapa setiap kali menginginkan makanan ini, kita (tepatnya saya), lebih memilih untuk membelinya di tukang sate? Mungkin membayangkan proses membuat saus kacang terasa ribet, atau menusukkan potongan daging ke sebatang bambu terasa memerlukan waktu hingga usia terasa uzur. Apapun alasannya, membuat sate sendiri dirumah biasanya menjadi pekerjaan yang dihindari didapur, kecuali kala Hari Lebaran Haji tiba. Padahal membuat sate ayam sangat mudah. Jika alat pemanggang menjadi kendala, saat ini sudah banyak sekali alat pemanggang sate praktis yang bisa ditangkringkan diatas kompor. Bahkan saya sering membuat sate dengan memanggangnya diatas pan datar anti lengket. Tentu saja permukaan daging tidak akan memberikan efek terbakar seperti halnya arang kayu, tapi hey bukankah daging yang terbakar di arang juga tidak baik buat kesehatan? So, yuk kita buat sendiri sate ayam dengan cara termudah.
19 Oktober 2017
Resep Sate Kambing Favorit Fatih
Sate kambing ini tentu saja sudah lenyap ke dalam perut kami berbulan-bulan yang lalu, tepatnya sejak Lebaran Haji di bulan September. Resepnya baru saya share sekarang. Beberapa minggu ini mood memasak saya sedang drop, dan hanya resep sate kambing inilah yang available di folder. Jadi mau tidak mau, enggan tidak enggan, ogah tidak ogah, dan walau momen Lebaran Haji sudah lewat, si sate kambing pun terpaksa ditayangkan. Walau resep sejenis sudah pernah saya bagikan di blog bertahun-tahun yang lalu, tetap saja ketika masakan sejenis dibuat dengan tampilan foto yang lebih baik maka hasrat hati tak terbendung untuk menghadirkannya kembali. Tentu saja kali ini dibarengi dengan step by step yang lebih baik dan jelas.
Terkadang, ingin rasanya saya mengulang semua resep lama yang masih menampilkan foto bergambar yang buram dengan foto baru yang lebih fresh. Bukan berarti kualitas foto saya saat ini sudah baik, tetapi jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lampau maka perbedaannya terlihat nyata. Bahkan saking sebelnya saya dengan foto-foto jadul di artikel resep yang dulu, saya pun enggan untuk melirik artikelnya kembali. Saya bahkan meratapi diri kala terpaksa harus membukanya untuk menjawab pertanyaan pembaca di resep tersebut. Saya bukanlah orang yang terlalu perfeksionis, tetapi ada beberapa hal tertentu terutama yang berhubungan dengan hasil karya, saya ingin selalu menampilkan yang terbaik. Tobat!
Label:
Daging Kambing,
Daging Sapi,
Menu Idul Adha,
Sambal,
Sate
04 September 2017
Resep Sate Padang Favorit Abang
"Pulang dari sholat Ied, mau makan sate padang biasa Bang?" Tanya saya ke, Rafif, putra sulung adik saya, Wiwin, yang biasa dipanggil 'Abang' di keluarga. "Nggak usah Tante Endang, sate padang di masjid itu lama-lama nggak enak rasanya. Kalau boleh, Abang mau sate Padang Ajo Ramon," jawabnya sambil nyengir kuda. Sate Padang Ajo Ramon yang dimaksudnya adalah warung sate padang terkenal yang terdapat di Jalan Senopati, Jakarta Selatan, dan menjadi favorit adik saya dan keluarganya jika ingin menyantap makanan ini. Walau lokasinya dekat dengan rumah Pete, terus terang saya baru sekali makan sate padang disana. Rasanya memang sedap, dengan bumbu rempah yang medhok dan rasa pedas yang lumayan kuat. Bagi pecinta sate padang maka warung sate yang kondang ini bisa dicoba. ^_^
"Ajo Ramon belum bukalah Bang kalau pagi hari. Udah gini saja, ntar kalau dapat daging kurban, Tante Endang buatkan sate padang yang mantap, Ajo Ramon saja lewat," gombalan saya membuat Rafif tertawa. "Mana bisa Tante Endang bikin sate padang seenak Ajo Ramon," balasnya menantang. "Okeh, besok kita lihat ya," sahut saya mulai sedikit emosi jiwa. Apesnya, tahun ini kami hanya mendapatkan sedikit daging kurban, tapi saya sudah membeli dua kilogram daging sapi sebagai persediaan dan makanan kala Lebaran Haji kemarin. Jadi beberapa resep kegemaran anak-anak seperti tongseng, sate sapi manis, dan sate padang yang resepnya saya share kali ini tetap bisa dinikmati dengan puas. Komentar Abang? "Enak Tante Endang, terima kasih ya," ujarnya dengan mata berbinar. Senyum khas bocahnya membuat bola mata saya menjadi basah.
Bagi anda yang merayakan Idul Adha, saya ucapkan selamat Hari Raya Idul Adha ya! ^_^
Label:
Daging Sapi,
Masakan Padang,
Menu Idul Adha,
Sate,
Saus
27 September 2016
Resep Sate Lilit Batang Serai
Anda sudah melihat film Spy yang dibintangi oleh Melissa McCarthy? Film ini memang sudah lama lewat karena ditayangkan pada tahun 2015, namun terus terang baru weekend kemarin saya tonton. Sebenarnya sudah lama saya melihat judulnya terpampang di internet, menyadari betapa bagusnya review yang diberikan serta bagaimana film ini mencetak box office. Rotten Tomato bahkan memberikan score 94% yang artinya 'sangat mantap' dengan rating 7.2/10. Website ini selalu menjadi acuan saya untuk mengecek review suatu film sebelum menghabiskan waktu melihatnya, menurut saya Rotten Tomato lebih kritis dan akurat dibandingkan IMDb.
Alasan saya enggan menonton Spy sebenarnya karena masalah gambar cover yang terpampang di film, disitu tampak seorang wanita gemuk yang sedang memegang senjata. Melissa McCarthy adalah aktris dengan ukuran tubuh ekstra dan menurut saya sepertinya kurang tepat memerankan agen rahasia a la Bond versi wanita. Dalam bayangan saya, yang terkontaminasi dengan telenovela dan film-film Bollywood, aktris yang memerankan agen rahasia haruslah cantik, seksi atau setidaknya seperti Angelina Jolie ketika memerankan Lara Croft di Tomb Rider. Namun benar kata pepatah yang mengatakan 'don't judge a book by it's cover', seperti itulah yang berlaku dengan film Spy kali ini. Setelah menontonnya selama 10 menit, terpingkal, terbahak dengan air mata berleleran dan perut yang terkocok, saya akui Melissa McCarthy merupakan aktris yang sangat tepat untuk mendampingi Jason Statham dan Jude Law di Spy. ^_^
Label:
Ikan Air Laut,
Ikan Air Tawar,
Masakan Bali,
Sate
05 Januari 2012
Resep Sate Daging Cincang
Awalnya sebenarnya saya bermaksud membuat sate buntel, sate yang terbuat dari daging kambing cincang dan dibungkus lemak ini memang sangat terkenal di Solo dan sekitarnya. Tapi apalah daya jika kemampuan dan teknik yang dimiliki sangat pas-pasan sedangkan tingkat kesulitan membuat sate buntel tergolong tinggi (menurut saya), yang terjadi bukanlah sate buntel seperti dalam impian tetapi seonggok daging cincang terbakar yang porak-poranda lepas dari tusukan dan tentu saja dari buntelannya (bungkusnya). Tobat!
Label:
Daging Kambing,
Menu Idul Adha,
Sate
16 November 2011
Sate Pepes Tuna Panggang
Jika judul di atas membuat anda sedikit terbingung-bingung, maka mohon maafkanlah, karena saya sebenarnya telah berusaha memeras otak membuat judul posting yang menarik untuk makanan yang biasa-biasa saja. Resep yang ini sebenarnya hanyalah pepes tuna biasa, yang membuatnya menjadi berbeda karena saya menusuk potongan-potongan daging tuna dengan tusukan sate. Tusukan sate ini bukan hanya sebagai hiasan dan tanpa maksud melainkan untuk memudahkan saya membalik-balikkan si pepes saat lauk ini dibakar di atas pemanggang.
Pepes ikan merupakan salah satu makanan favorit saya, yang membuat saya jarang membuatnya hanya karena daun pisang yang harus dibeli terlebih dahulu di pasar Blok A. Inilah susahnya tinggal di Jakarta dimana jarang sekali halaman rumah di tanam dengan pepohonan yang berukuran besar. Bagaimana mungkin hendak menanam pisang? Halaman rumah saja jarang yang memiliki lahan terbuka, kebanyakan tertutup dengan ubin dan semen. Di rumah Ibu saya di Paron, halaman belakang penuh dengan aneka jenis pisang, daunnya lebar-lebar sehingga mantap untuk digunakan sebagai pembungkus lontong, bothok atau pepes. Sewaktu-waktu, ketika ngidam pepes mode on kami tinggal jalan ke belakang rumah dan memilih daun terbaik yang ada. Hidup memang tidak selalu sesuai dengan keinginan. ^_^
Label:
Ikan Air Laut,
Sate
07 November 2011
Resep Sate Goreng dengan Bawang Bombay
Melanjutkan aneka masakan dari daging kambing seperti yang pernah saya tuliskan sebelumnya di Sate Kambing Bumbu Ketumbar, kali ini saya mengajak anda untuk mengolahnya menjadi sate goreng. Tidak jelas mengapa makanan ini bernama sate karena jelas-jelas tampilan dan proses pembuatannya sama sekali tidak mencerminkan deskripsi sate yang umum kita kenal. Sate menurut Wikipedia adalah makanan yang terbuat dari potongan daging (ayam, kambing, domba, sapi) yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk dengan tusukan sate yang umumnya terbuat dari bambu, kemudian dibakar menggunakan bara arang kayu. Sate kemudian disajikan dengan berbagai macam bumbu/saus tergantung pada variasi jenis satenya. Nah, makanan bernama sate goreng ini proses pembuatannya berbeda dengan sate umumnya, daging yang telah dipotong kecil-kecil lantas dibumbui dan ditumis/digoreng dengan sedikit minyak dan disantap dengan pelengkap dan bumbu selayaknya sate umumnya.
Label:
Daging Kambing,
Menu Idul Adha,
Sate
06 November 2011
Resep Sate Kambing Bumbu Ketumbar
Pagi ini, sebagaimana lebaran Idul Adha sebelumnya, tidak ada yang spesial di rumah Pete. Seperti biasa, saya dan Tedy sholat Ied di masjid terdekat, pulang dan kemudian menjalankan hari Minggu ini sama seperti hari-hari Minggu lainnya. Beristirahat. Bedanya tahun ini, saya tidak menelpon Ibu saya di Paron karena beliau sedang di tanah suci menunaikan ibadah haji bersama Bulik saya yang tinggal di Depok. Biasanya melalui telepon kami akan berlebaran ria mengucapkan selamat dan salam, dan disusul dengan pertanyaan, "Masak apa Ma?". Walaupun seandainya Ibu saya tidak menjawabnya, saya sudah menebak menu yang dimasak beliau: soto dan rendang. Dua makanan favorit yang tidak pernah absen saat hari lebaran di rumah Paron.
Berbeda dengan keluarga lainnya yang mungkin telah mempersiapkan aneka hidangan lebaran seperti ketupat & lontong sayur, rendang, opor dan segala pernak-perniknya, saya justru di dapur membuat semangkuk besar salad buah-sayur yang segar, dan sepanci kecil kwetiaw ikan yang resepnya menyusul akan saya tampilkan di JTT. Menyedihkan? Mungkin. Tapi bagi kami Lebaran Idul Adha memang tidak semeriah Idul Fitri, sehingga tidak ada masakan spesial yang kudu saya hidangkan. ^_^
Label:
Daging Kambing,
Menu Idul Adha,
Sate
17 April 2011
Resep Sate Ikan Bungkus Daun Pisang
Bosan dengan ikan yang hanya di goreng, dipepes atau di sop? Nah, mungkin resep sate ikan yang saya posting kali ini bisa menjadi variasi menu lauk di rumah. Membuatnya tidak sulit walaupun harus melalui proses lipat-melipat dan bungkus-membungkus dengan daun pisang. Saya justru menganggapnya seperti sedang membuat prakarya ;). Ikan bandeng yang terkenal dengan durinya yang banyak biasanya diolah menjadi bandeng presto, tetapi dengan mengolahnya menjadi sate ikan maka duri yang mengganggu ini bukan lagi menjadi masalah besar. Karena untuk mambuat sate ikan ini, daging bandeng beserta duri-duri halusnya di blender hingga halus.
Label:
Ikan Air Tawar,
Olahan Ikan,
Sate
07 Januari 2011
Resep Sate Hati Ampela Ayam Bumbu Serundeng
Serundeng daging atau serundeng ayam? Oo, itu sudah biasa. Bagaimana jika kita modifikasi sedikit? Hati dan ampela ayam diberi bumbu kemudian ditusuk dengan tusukan sate dan bakar sebentar terus gulingkan di serundeng kelapa berbumbu yang pedas. Trala, jadi deh sate hati ampela ayam bumbu serundeng. Lezat!
Menu ini tercetus saat saya melihat kelapa parut sangrai di kulkas yang terbungkus plastik rapat. Hmm, melongok di freezer ternyata saya masih punya hati ampela ayam beku. Berhubung saya lagi jatuh cinta dengan pan datar lapis teflon yang belum pernah membuat saya kecewa ketika dipakai untuk memanggang sate, maka saya kreasikan saja hati ampela-nya menjadi sate. Bumbunya sederhana, yang membuat agak lama prosesnya mungkin adalah membuat kelapa serundengnya.
Jika anda tertarik dengan resepnya berikut ini saya bagikan.
26 Desember 2010
Resep Sate Sapi Bumbu Dendeng
Dulu waktu masih suka jalan ke Bandung dan mengunjungi factory outlet, ada satu FO yang suka saya datangi, Rumah Mode. Barangnya banyak dan lengkap, koleksinya juga bagus-bagus dan up to date. Selain itu FO ini juga memiliki restoran yang menjual masakan khas Sunda yang lezat. Nasi timbel dan aneka lauk-pauk yang digoreng. Di depan restoran, berjajar gerobak-gerobak mini penjual aneka makanan lainnya, salah satunya adalah sate sapi. Daging sapinya dipotong ukuran besar dengan bumbu mirip dendeng, manis asin gurih. Ditemani dengan lontong dan siraman sambel kacang yang lezat. Wuihh, sedap! Tidak heran antrian pembelinya juga panjang dan lama.
Label:
Daging Sapi,
Sate
22 Desember 2010
Resep Sate Lilit Ikan
Kalau pergi ke Bali, hidangan bernama sate lilit ini biasa disajikan disana. Dihidangkan di rumah makan tradisional dan hotel berbintang atau dijajakan berkeliling oleh pedagang sate dengan menggunakan pikulan. Sate lilit Bali terbuat dari ikan laut berukuran besar seperti ikan tuna yang diberi kelapa parut yang disangrai ditambah rempah-rempah kemudian dililitkan ke batang bambu yang pipih dan lebar ataupun ke batang serai. Unik dan lezat.
Label:
Masakan Bali,
Olahan Ikan,
Sate,
Seafood
Langganan:
Postingan (Atom)