Tampilkan postingan dengan label Menu Lebaran. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Menu Lebaran. Tampilkan semua postingan

24 Januari 2018

Resep Gulai Ayam a la My Mom & Ketika Gempa Tiba


Resep Gulai Ayam a la My Mom

Saya belum pernah mengalami gempa yang cukup kencang. Selama ini, gempa terkeras yang pernah saya alami hanyalah goncangan pelan yang terjadi selama beberapa detik saja. Tapi bukan berarti saya tidak pernah membayangkan jika bencana itu benar-benar terjadi. Berkantor di lantai 21, guncangan gempa akan sangat terasa dan efeknya sepertinya akan cukup mencekam. Bayangan film-film bencana a la Hollywood selalu bermain-main dibenak. Deretan gedung tinggi yang berdekatan runtuh menimpa satu dengan lainnya dan apa yang terjadi dengan kami yang berada didalamnya? 

Tentu saja kami sering melakukan simulasi evakuasi. Pihak gedung akan menghidupkan sirine dan karyawan berlarian menuruni tangga darurat, berkumpul di halaman gedung. Tapi simulasi tentu saja berbeda dengan kondisi nyata. Simulasi tidak menimbulkan rasa panik dan jantung yang berdebar-debar seakan genderang perang yang ditabuh. Walau rencana simulasi evakuasi tidak pernah diinformasikan dan dilakukan secara mendadak, tetap saja kami tahu berlari-lari menuruni tangga darurat adalah kegiatan simulasi semata.


Resep Gulai Ayam a la My Mom
Resep Gulai Ayam a la My Mom


13 Juni 2017

Resep Rendang 'Nendang' Made by Endang ^_^ - Indonesian Beef Rendang


Resep Rendang 'Nendang' Made by Endang

Pagi ini hari dimulai dengan kepala yang agak panas. Bulan puasa seharusnya emosi di rem dan harus banyak belajar sabar, tetapi tetap saja rasa jengkel sedikit merambati hati. Seseorang mengajukan saya dengan 'segambreng' pernyataan dan pertanyaan. Akibat mempraktekkan resep nastar dari sebuah akun IG yang terkenal suka share resep di postingannya dan akun tersebut mencantumkan source resep dari JTT, ketika nastar yang dibuat si Mbak ini menjadi bantat dan keras, saya ketiban pulung harus menjelaskan semua penyebabnya. Sepertinya karena dianggap sebagai pemilik resep awal, jadi saya sedikit banyak harus bertanggungjawab atas kegagalan tersebut. Padahal si Mbak ini sama sekali tidak membaca resep nastar asli yang ada di JTT.

Hal pertama yang saya lakukan adalah memberikan instruksi, "Lihat resep nastar lumer di mulut di blog JTT dan komentar-komentar disana. Googling saja resepnya Mbak." Namun jawaban tersebut ternyata kurang memuaskan karena pertanyaan selanjutnya datang bertubi-tubi. Di tengah pekerjaan kantor yang sedang banyak-banyaknya, terpaksa pertanyaan tersebut tidak saya acuhkan. Ini diluar habit, karena biasanya sebisa mungkin jika memiliki waktu saya berusaha menjawab pertanyaan yang masuk ke akun Instagram JTT. Namun kali ini saya menyerah. ^_^

Resep Rendang 'Nendang' Made by Endang


01 Juli 2016

Resep Empal Suwir Daging Sapi



Beberapa bulan yang lalu, salah satu kantor cabang perusahaan tempat saya bekerja menempati gedung yang baru. Acara syukuran pun dilakukan. Hidangan utamanya adalah nasi kuning yang dipesan di katering Ny. Hendrawan di wilayah Tomang. Makanan tersebut hadir dalam bentuk tumpeng berdiameter 50 cm dan permukaannya penuh disesaki dengan aneka lauk-pauk yang membuat peserta syukuran menelan air liur saat melihatnya. Ayam goreng rempah, kering tempe, sambal goreng hati buncis, balado udang, perkedel kentang, telur balado dan empal suwir daging sapi. Katering Ny. Hendrawan sudah terkenal akan kelezatan masakannya, namun baru kali ini saya mencicipinya, dan semoga rasanya semanis tampilannya. 



23 September 2015

Resep Dendeng Ragi a la My Mom & Happy Eid Mubarak!


Resep Dendeng Ragi a la My Mom JTT

Dendeng ragi daging sapi, masakan yang telah lama tidak pernah saya cicipi kembali. Dulu makanan ini menjadi favorit kami sekeluarga, biasanya Ibu saya akan membuatnya hanya pada waktu-waktu tertentu. Ketika perekonomian orang tua saya sedikit membaik maka terkadang Ibu akan memasak rendang daging sapi dengan porsi kentang yang lebih banyak dari dagingnya, atau dendeng ragi dengan serundeng yang memenuhi wajan. Kentang dan parutan kelapa dengan porsi ekstra ini bukannya tanpa maksud, dengan anggota keluarga yang banyak maka Ibu harus memutar otak agar lauk yang dimasak bisa cukup dimakan oleh kami semua selama satu hari penuh, atau lebih bagus lagi jika bisa disimpan dan disantap untuk keeseokan harinya, dan keeseokan harinya. ^_^

Namun kini beliau sudah jarang membuat dendeng ragi, bahkan mungkin tidak pernah lagi. Alasannya karena proses memasaknya yang lumayan ribet dimana masakan harus selalu diaduk selama dimasak. Membayangkan Ibu harus berdiri lama didepan kompor, di usia yang sudah semakin tua, hanya demi sewajan dendeng ragi sepertinya bukan kegiatan yang menyenangkan. Alasan lainnya mungkin karena sudah tidak ada lagi kami, anak-anaknya yang akan menghabiskan masakan apapun yang beliau buat. Kami, lima bersaudara, telah menyebar dimana-mana dan tak ada satupun yang menetap di Paron. 

Resep Dendeng Ragi a la My Mom JTT
Resep Dendeng Ragi a la My Mom JTT

08 Oktober 2014

Kebab Koobideh - Kebab daging kambing dan sapi cincang a la Persia



Bagi anda yang Muslim dan merayakan hari raya Idul Adha yang jatuh pada hari Minggu kemarin, maka saat ini pasti sedang sibuk mengolah daging kurban yang diperoleh. Kenapa saya bisa begitu yakinnya? Alasannya karena banyaknya pembaca JTT yang memberikan testimoni hasil trial mereka pada minggu ini dan rata-rata tidak jauh-jauh dari olahan daging, entah kambing atau sapi. Mulai dari sate tusuk, sate goreng, tongseng, kalio atau sate daging cincang merupakan resep-resep berbahan daging kambing atau sapi yang terdapat di dalam daftar resep JTT yang banyak dicoba pembaca. Hal yang menggembirakan bagi saya adalah mereka menyukai rasanya!

Nah satu lagi olahan daging kambing dan sapi yang sebenarnya sudah lama saya eksekusi namun baru sempat untuk menampilkannya sekarang adalah kebab koobideh yang saat ini saya hadirkan. Resepnya terilhami dari kebab koobideh a la Middle East yang pernah saya santap di Koln, Jerman dan Gothenberg, Swedia. Tidak terlalu sukses tetapi tetap mantap rasanya. ^_^




12 September 2013

Sambal Goreng Hati


 
Sambal goreng hati jelas bukan makanan kegemaran saya, rasa hati sapi yang aneh karena kandungan zat besi yang tinggi seringkali membuat perut saya bergolak naik. Tapi makanan ini merupakan menu wajib Lebaran, mungkin bukan bagi keluarga yang lain, tapi bagi keluarga adik saya, Wiwin, maka hati sapi yang dimasak dalam gelimangan bumbu merah merona seperti ini kudu wajib hadir di meja makan di hari yang fitri tersebut. Suaminya, penggemar berat makanan ini dan selalu request setiap tahunnya. Nah, masakan ini saya buat saat Lebaran bulan lalu. Momennya memang sudah basi, tapi resepnya tentu saja sama sekali tidak basi, karena mungkin ada banyak keluarga di luar sana yang berminat untuk membuat sambal goreng hati walau tidak dalam suasana Lebaran. 

Menurut Wiwin, sambal goreng hati yang lezat adalah jika memenuhi kriteria sebagai berikut: menggunakan hati segar (tidak beku sebagaimana yang banyak di jual di supermarket); bumbu yang super melimpah ruah; pedas dan menggunakan pete di dalamnya. Jadi sebagai kokinya, saya berusaha mewujudkan sambal goreng hati dengan syarat-syarat tersebut. ^_^



11 Juli 2013

Sayur (Sambal) Godog Betawi



Beberapa hari ini, tepatnya sejak minggu lalu, saya begitu ingin menyantap lontong dengan siraman kuah sayuran bersantan yang pedas dan nendang. Gara-garanya saya masih memiliki sisa beberapa buah lontong di kulkas dan setiap kali saya membukanya, lontong-lontong ini seakan memanggil-manggil untuk disantap. Selain membuatnya menjadi lontong tahu kecap, ada satu lagi hidangan yang selalu erat dikaitkan dengan lontong, yaitu lontong sayur. Dan sayur yang paling sedap untuk menemaninya apalagi kalau bukan sayur godog a la Betawi yang dibuat super pedas, dengan potongan daging sapi nan empuk dan cabai rawit merah yang dibiarkan utuh. Dijamin nafsu makan anda akan menggila, nafsu makan saya tepatnya, karena belum tentu anda penggemar berat lontong sayur seperti saya. ^_^ 



23 April 2013

Opor Ayam a la My Mom: The Best Ever Opor Ayam ^_^



Jika berbicara mengenai opor maka saya pasti langsung teringat dengan Lebaran di kampung halaman dan Ibu saya tentunya! Beliau adalah tokoh utama dibalik pembuatan opor ayam yang sampai sekarang menurut saya merupakan opor terlezat yang pernah saya santap. Kuahnya kental dengan cita rasa rempah-rempah yang kaya membuat saya mampu menyantapnya berulangkali dalam satu kali kesempatan saja. Untuk menemani nasi hangat mantap, untuk dikudap bersama lontong dan ketupat pun nendang. Ahh, air liur saya kontan menetes membayangkannya. Selain rasanya yang kaya, Ibu saya juga selalu menggunakan ayam kampung untuk membuat opor, tentu saja faktor bahan baku utama ini mampu membuat rasanya semakin gurih. 

Walau bumbu opor ayam a la Ibu saya tergolong ribet karena banyaknya pernak-pernik rempah yang digunakan namun semua kerepotan itu akan terbayar saat anda menyantapnya. Terutama jika anda ingin menyajikan hidangan yang istimewa kala Lebaran tiba atau ketika ada acara spesial di rumah, seperti yang dilakukan adik saya Wiwin, beberapa waktu yang lalu saat menjamu Ibu-Ibu teman sekelas keponakan saya Fatih. Lontong ayam opor yang dihidangkan di meja habis diserbu dan dibungkus untuk dibawa pulang. 



08 Agustus 2011

Resep Rendang Daging Sapi & Kentang a la My Mom (My Mom's Beef Rendang)


Resep Rendang Daging Sapi & Kentang a la My Mom JTT

Nasi hangat dengan rendang daging? Hmm, siapa yang sanggup menolak kelezatannya. Makanan dari daerah Sumatera Barat ini memang sangat akrab bagi masyarakat Indonesia dan rasanya yang lezat dipastikan masuk hampir ke semua lidah. Tetapi ternyata bukan hanya masyarakat Indonesia saja yang menggemarinya, beberapa waktu yang lalu saya membaca berita di Metro TV News, disana diberitakan bahwa rendang masuk kedalam 50 makanan terlezat di dunia dan mendapatkan peringkat ke-11. Wow, ternyata popularitas rendang benar-benar telah mendunia.

Resep Rendang Daging Sapi & Kentang a la My Mom JTT
Resep Rendang Daging Sapi & Kentang a la My Mom JTT


27 November 2010

Resep Sambal Goreng Hati-Kentang


Resep Sambal Goreng Hati-Kentang JTT


Sambal goreng hati memang sedap tak heran selalu disajikan sebagai salah satu menu pelengkap kala ada acara baik untuk selamatan atau jamuan makan lainnya. Kombinasi hati, kentang dan bumbu yang kental membuat hidangan satu ini menjadi favorit juga kala lebaran.

Kali ini bukan dalam rangka lebaran atau karena ada jamuan makan maka saya memasak sambal goreng hati. Tapi dikarenakan di freezer saya ada beberapa bongkah hati sapi dan juga kentang di meja dapur. Pagi-pagi saya sempatkan menyingsingkan lengan baju untuk membuat masakan ini. Lezat di makan dengan nasi hangat untuk sarapan pagi. Berat!


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...