30 Mei 2014

Resep Pembaca JTT : Pie Susu a la Veggy



Assalamualaikum wr. wb. Mbak Endang, selamat malam... Oiya, saya seneng banget nemu blog JTT.... Saya beberapa kali nyoba resepnya dan gak ada yang gagal. Alhamdulillah. 

Maksud saya kirim email ini mau nanya dan request resep dari Mbak Endang nih.... Saya itu tertarik banget sama yang namanya Macaron.... Imut-imut dan enak rasanya .... Tapi saya nggak berani nyoba bikin Mbak .... Takut gatot (gagal total) karena lihat resep di internet nggak ada yang bisa bikin hati saya sreg. Pikir saya ah nggak bisa ngandalin blog lain kecuali JTT tercinta.... Hehehe. Kapan nih sekiranya Mbak Endang coba-coba Macaron? Saya cuma percaya resep yang unik-unik klo Mbak Endang sudah posting. :)

Oiya Mbak, maaf kalau saya banyak cerita, saya sebenarnya mau share info resep Pie Susu khas Bali nih Mbak yang sudah berkali-kali saya buat, enak, sedep, renyah, dan pas mau dimakan rasanya garing kulit pie dan adonan susu yang dipanggang jadi maknyusss (jadi ikutan lebay nih Mbak) hahaha...

Pengen deh kalau Mbak Endang coba buat pie susu ini yang super duper mudah.... Maaf kalau saya lancang kasih-kasih info, maapin ya Mbak :)    

Veggy Viarda 


Bait-bait kalimat pada paragraf di atas saya ambil dari email yang dikirimkan oleh Veggy Viarda kepada saya bulan lalu. Ketika email saya terima, baca dan balas, kepala saya telah penuh dengan keinginan untuk bisa segera mengeksekusi pie susu Bali lezat seperti deskripsi Veggy. Namun sebagaimana ratusan resep lainnya yang masih 'nangkring' di arsip blog maka seringkali resep tersebut kemudian terlupakan, tergantikan dengan resep lainnya.  

Minggu lalu tiba-tiba saya teringat kembali dengan resep pie susu Bali ketika membalas pertanyaan Veggy di fan page Facebook JTT. Noni cantik nan baik hati ini menanyakan apakah saya telah berhasil membuat pie susu Bali yang resepnya pernah dikirimkan ke saya sebelumnya sambil melampirkan foto dan kata-kata, "Kemarin saya baru buat lagi pie susunya Mba. Ini fotonya saya lampirkan ya,". Pie susu Bali yang dibuat Veggy terlihat menggiurkan dan membuat saya langsung mencari-cari email berisi resep dan step by step proses yang disusunnya dengan rapi. Sialnya email tersebut tidak saya temukan dan dengan berat hati akhirnya saya pun meminta Veggy mengirimkan ulang resep beserta prosesnya. Tidak memakan waktu lama resep dan proses pie susu Bali a la Veggy telah masuk ke inbox Facebook JTT. ^_^ 


Hal pertama yang membuat saya tertarik untuk mencoba resep pie ini adalah kemudahan yang dijanjikannya. Bahan kulit pie hanya terdiri atas tepung terigu, mentega dan sedikit gula yang diaduk menjadi satu hingga berbutir-butir. Veggy menyarankan proses pencampuran adonan dengan menggunakan jemari tangan, namun untuk proses kali ini saya mencacahnya menggunakan pisau pastry. Adonan kulit memiliki tekstur remah dan tidak menggumpal, jangan tergoda untuk menambahkan air karena kondisi adonan yang seperti ini yang membuat pie crust menjadi sangat renyah. Jika anda tidak memiliki pisau pastry seperti yang saya gunakan maka anda bisa mencampurkan adonan dengan cara menggesekkan mentega yang berlumuran tepung dengan jari tangan hingga menjadi berbutir-butir. Atau gunakan dua buah pisau atau garpu untuk mencacah mentega dan tepung. Untuk rasa crust terbaik saya sarankan anda menggunakan mentega dibandingkan margarine. Rasa mentega yang milky membuatnya terasa mewah dan pas bersanding dengan adonan isi yang lezat.


Veggy mengatakan pie susu Bali terkenal dengan bentuknya yang tipis, dengan crust yang renyah dan garing. Biasanya pie dipanggang di dalam cetakan pie berukuran kecil, diameter sekitar 5 - 8 cm, dengan ketebalan sekitar 2 cm. Awalnya sebagai percobaan saya menggunakan cetakan kue apem yang memiliki lekukan-lekukan di sekujur badannya, namun apesnya walau loyang telah dioles dengan margarine, pie tetap menempel rapat di cetakan ogah dilepaskan kala telah matang membuat saya terpaksa harus mengeruknya dengan sendok kala akan menyantapnya. Akhirnya dengan sangat menyesal saya pun menggunakan cetakan pie bongkar pasang andalan saya. Nah jika anda melihat pie susu Bali ini terlihat seperti Hongkong Egg Tart maka saya katakan sejujurnya bahwa keduanya sebenarnya mirip hanya pie susu Bali biasanya memiliki ukuran diameter yang kecil dengan  kulit yang super tipis, tinggi pie pun tidak terlalu tebal dan terasa sangat renyah. Jadi jika anda ingin menghadirkan pie susu yang benar-benar khas Bali maka buatlah pie menjadi berukuran kecil dan tipis selayaknya pie susu Bali umumnya. 


Adonan isinya sendiri sangat mudah dibuat, semua bahan cukup diaduk menjadi satu. Veggy menyarankan menggunakan mikser, namun saya mengaduknya hanya menggunakan spatula balon saja. Adonan isi kemudian disaring agar benar-benar smooth. Sejujurnya jika anda menggunakan cetakan pie kecil diameter sekitar 5 cm mungkin anda akan menghasilkan sekitar 20 buah pie, namun karena saya menggunakan loyang pie bongkar pasang dengan diameter 20 cm maka saya hanya menghasilkan 1 loyang pie dan adonan crust masih tersisa sedikit 

Sekarang kita bahas mengenai rasanya. Hanya satu kata, super! Crust terasa renyah, remah dan meleleh di mulut sangat pas dengan isi pie yang lembut, halus dan kaya akan rasa. Pie ini jauh lebih sedap dibandingkan dengan Hong Kong Egg Tart yang pernah saya posting sebelumnya. Kulit pie sangat rapuh karena itu lepaskan dari loyang saat kondisinya telah dingin dan potong pie dengan pisau yang benar-benar tajam

Well, tidak ada yang sulit dalam pembuatan pie ini, jadi saya sarankan anda untuk segera mencobanya. Berikut ini resep dan prosesnya serta many thanks buat Veggy Viarda untuk resepnya yang 'ciamik'! ^_^   



Pie Susu Bali a la Veggy
Resep diadaptasikan dari Veggy Viarda 

Untuk 1 buah pie dengan loyang bongkar pasang diameter 20 cm atau 20 buah pie dengan cetakan diameter 5 cm

Tertarik dengan resep pie lainnya? Silahkan klik link di bawah ini:
Hong Kong Egg Tart
Mini Strawberry Pies - Tiga buah pie saya masih kurang. Kalau anda?
Pisang Molen Coklat Keju dengan Puff Pastry Instan

Bahan kulit pie:
- 250 gram tepung terigu protein sedang
- 125 gram mentega (saya pakai merk Anchor), kondisi dingin dan keras dari kulkas, potong-potong ukuran 2 x 2 cm
- 1 sendok makan gula pasir

Untuk adonan susu:
- 3 butir kuning telur
- 1/2 kaleng (200 gram) susu kental manis
- 100 ml air

Cara membuat:
Siapkan oven, set disuhu 160'C. Letakkkan rak pemanggang di tengah oven. Siapkan cetakan pie. Anda bisa menggunakan cetakan pie ukuran kecil diamter 5 cm, atau loyang bongkar pasang diameter 20 cm. Olesi cetakan dengan menggunakan margarine. Sisihkan.

Membuat kulit pie (crust)


Siapkan mangkuk, masukkan tepung terigu dan potongan mentega. Aduk dan lumuri mentega dengan tepung, kemudian dengan menggunakan pisau pastry cacah mentega yang berlumur tepung hingga menjadi potongan dan butiran kecil. Adonan akan terasa remah dan kering, teruskan mencacah hingga adonan terlihat menggumpal. 

Aduk adonan dengan jemari tangan, gumpalkan hingga adonan menyatu dan tidak ada remah-remah yang lepas. Sisihkan. 

Membuat adonan isi 


Siapkan mangkuk, masukkan kuning telur. Aduk dengan spatula balon hingga tercampur baik dan menjadi adonan yang smooth. Masukkan susu kental manis dan air, aduk rata hingga tercampur baik. Saring adonan. Sisihkan. 


Tuangkan sebagian adonan ke dalam cetakan pie, tekan-tekan adonan dengan ujung jari dan tutupi seluruh permukaan cetakan. Rapikan adonan yang melewati batas permukaan cetakan dengan memotongnya menggunakan pisau. 

Tuangkan adonan isi, jangan sampai penuh, sisakan sekitar 1/2 cm dari permukaan pie. Tusuk gelembung udara yang muncul di permukaan adonan isi dengan tusuk gigi hingga tidak ada gelembung tersisa. Panggang di oven yang telah dipanaskan sebelumnya selama 30 menit atau hingga kulit pie terlihat kuning kecoklatan dan adonan pie tampak mengeras

Keluarkan pie dari oven, dinginkan hingga benar-benar dingin di dalam loyangnya. Lepaskan hati-hati dan potong pie sesuai selera. Super yummy!
 



171 komentar:

  1. Mbak, kalau saya punyanya mentega salted kira2 bs dipakai ga? Atau gulanya ditambah atau lbh baik pakai margarin? #edisiemakirit thx ya mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. pakai mentega salted gak papa mba, gak perlu tambah gula ya, isi pie cukup manis jadi pas dengan crust yang rada asin ya

      Hapus
  2. Hai mbak Endang, salam kenal.
    Wah, udah ada yang baru lagi. Baru sempat coba banana cake simple, mau lanjut ke roti gulung kok udah ada yang baru lagi. Aku ga bakal sanggup mengejar resep postinganmu mbak, hehe..
    Senang bisa berkenalan. Salam dari sesama "alumni" warga jawa timur. Bikin cooking show di jogja mbak kalo pas mudik ke Ngawi. Atau paling nggak jumpa fans lah :)
    Salam,
    Cindera-yogya

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba cindera, salam kenal juga ya. hahaha jangan dikejar mba, pelan2 saja. kalau saya soalnya mengejar dateline update blog wakakkaka, kalau gak update di kumplin banyak orang.

      iya, saya sudah lama gak ke jogya, hiiks, pengen suatu saat kesana bernostalgia. dulu almamater dari UPN veteran jogya hahahah

      Hapus
    2. Saya salah satunya yg selalu menunggu resep baru. Tapi blm sempat bikin udah muncul lg yang lebih baru. Rajin sekali mbak satu ini. Senangnya jadi tetanggamu atau temen kantormu mbak, hahaa

      Oh, alumni mahasiswi jogja to? Ayo kesini mbak, nostalgia angkringan alun2, malioboro, bakpia pathuk, parangtritis.. :)

      Hapus
    3. Halo Mba, hahahha saya mengejar schedule posting soalnya mba, tapi kalau mood lagi gak oke bisa berminggu2 saya gak update.

      iya mba, saya dulu kuliah di UPN Jogya di concat ya, kangen sama ayam bacem, bubur gudeg dan sego kucingnya hiiiikksss

      Hapus
    4. ooh ternyata mbak endang alumni upn juga toh? saya juga alumni upn mbak... klo boleh tau dr jurusan apa ya? saya dr komunikasinya mbak.. saya sangat suka dgn blog yg mbak buat. resep2nya sangat mudah diikuti, penjelasannya ga rumit dan ada step by step yg mudah diikuti oleh pemula seperti saya..
      salam kenal ya mbak :)

      Hapus
    5. oyaa mbak, saya juga mau nanya klo pemanggangan pke otang gimana caranya untuk mensiasati agar tidak gosong setengah? makasih banyak mbak

      Hapus
    6. Hai Mba Ayu, sayangnya pengalaman saya dengan otang sangat terbatas, setahu saya memang besar kecil api kompor harus sering2 diatur supaya panasnya stabil ya.

      Hapus
    7. saya alumni UPN dari pertanian Mba wakakka, nyasar jadi tukang masak.

      Hapus
    8. numpang nimbrung saya alumni upn juga mba tapi babarsari hehehe, sklian mau tanya klo menteganya pke blue band gmna mba? klo anchor hrganya lumayan nich untk di kota saya

      Hapus
    9. Hai mba Tessa, salam kenal ya, dulu semester awal saya sempat juga di UPN babarsari hehhehe. Boleh diganti blue band ya mba, tetap enak kok

      Hapus
  3. mbk kalau pakai telor ut adonan kulitnya gmana?ada yg ksh resep pakai telor

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba widya, untuk resep ini nggak ya, dan crustnya sangat lezat dan remah loh

      Hapus
  4. Mbak Endang....!!sepertinya mbak Endang punya telepati APA ya tepatnya?bisa Baca keinginan fans2 setia mbak Endang,ayo yg minggu2 INI sama seperti saya yg cari resep2 pie angkat tangan!wkwkwk....kemarin ada ide mau buat pie di is I selai kacang dicetak kecil2,buat nti lebaran (resep so pasti Dari mbak Endang),trus sekarang mbak Endang posting pie susu INI,langsung cocok bgt INI buat snack box. Jadi....akhirnya hanya bisa ucapin sangat 5x terima kasih buat mbak Endang & mbak Veggy.Sukses ya buat semuanya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba ina, wakakkakak berarti kita sejiwa ya mba. ini ;pie enak banget cuman saya gak punya cetakan pie kecil2 jadinya pakai cetakan pie bongkar pasang wakakaka. tapi so far mantap mba, dan moga sukses dicoba juga ya. thanks sharingnya ya

      Hapus
  5. mba endang seru juga kayanya bikin pie ini buat lebaran klo ditaro disuhu ruangan kira2 tahan berapa lama ya mba kue ini ??... thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba, karena adonan isinya mengandung telur dan susu, kayanya hanya 1 hari saja di suhu ruang ya mba

      Hapus
  6. Mba kulit pie nya stelah d masukan ke cetakan, hrs d tusuk2 dulu pake garpu ga ya?
    Rahma

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba rahma, saya nggak melakukannya mba, langsung isi dengan adonan, hasilnya oke2 saja kok

      Hapus
  7. mbak itu adonan susu dan kuning telurnya ga pake ditambah air lagi kan ya? ijin copas resepnya ya, makasiii

    BalasHapus
    Balasan
    1. pakai ya mba, tolong dicek di resep bahannya, saya cantumkan 100 ml air disana

      Hapus
  8. Ini sama dg kue lontar ga mba...?
    Hehehe... dilihat dr cara bikinnya mirip... ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba lina, wah saya belum tahu mengenai kue lontar wakkaka, mungkin sama ya.

      Hapus
  9. Mba Endang, mentega dinginnya itu yg dari chiller ato freezer membeku ya..?

    BalasHapus
  10. mbak salam kenal, mau tanya nih, kalo adonan pie digiling dulu baru di tempatkan di loyang bisa ga mbak? atau lebih baik ditekan ke loyangnya langsung? makasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. salam kenal mba, sayangnya untuk adonan pie ini susah sekali untuk digilas dan dipindahkan karena sangat remah teksturnya. jadi memang harus langsung di cetak ke loyangnya ya

      Hapus
  11. Wah sy sdh coba resep ini,enakkk,pas keluar dr oven dan sy diamkan sebentar dan happ..masuk kemulut itu wah mantap deh,bakal jadi resep andalan buat jualan neh,secara bahannya juga simpel...makasih ya mba endang,...by ina

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba ina, thanks ya mba. senang sekali resepnya disuka ya. moga sukses jualannya

      Hapus
  12. Saya udah nyoba dan enak.. suka dengan rasa kulit pie nya.. oia kmrn pas bikin ada sedikit kendala.. piring panggangan yg saya gunakan untuk memanggang pie di oven sedikit kebesaran sehingga pintu oven tidak menutup sempurna saat memanggang.. untung nya pie bisa mateng juga, duh lega deh ^^ yg saya mau tanya kan Mba kenapa permukaan pie saya di beberapa bagian rada gosong ya..? Apa itu pengaruh dari saya yg lupa menusuk gelembung udara di adonan isi sblm di panggang kah? But over all, pie ini recomnended benerrr buat di coba.. ^^ Thankyou Mb Ndang.. keep posting and keep Inspiring.. :D Salam - Lili

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba lili, thanks sharingnya ya mba. sebaiknya waktu di panggang loyang diputar2 agar panas merata sehingga tdak ada permukaan pie yag over matangnya. tidak ada pengaruh dengan gelembung udara mba. selain itu pie mungkin terlalu lama dipanggang, kalau kulit pie sudah kecoklatan keluarkan saja dr oven ya.

      Hapus
  13. mba endang.. kalo ga ada pisau pastry, pake apa ya mba?

    BalasHapus
    Balasan
    1. dicacah pakai garpu atau pisau atau mentega digelintirkan dengan ujung jari, sudah saya jelakan di prosesnya ya mba

      Hapus
  14. Halo mba Endang...wah kayanya resep pie susu nya enak banget..bisa jadi the next project nih..
    Oiya mba..mau tanya sedikit..kalo misalnya susu kental manisnya diganti pakai susu bubuk gimana ya?trus kira2 melarutkannya berapa ml dan brp sendok?lalu perlukah ditambahkan gula lagi?
    Hihi,maaf ya mba jadi kebanyakan tanya...sukses terus untuk JTT..
    -Carla-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Carla, bisa pakai susu bubuk, larutkan susu sesuai instruksi pada kotak kemasan ya. Dan yep harus tambah gula karena gak manis ya.

      Hapus
    2. Ok mba...makasih infonya..besok wajib buat nih...rencananya saya mau pake susu formula anak saya yg kecil..supaya dia bisa ikutan makan mba..takutnya klo pake skm jadi diare...makasih banyak ya mba infonya.....

      Hapus
  15. sebenarx pake margarin jg enak mba... jd kalau dimkn kulitnya rada asin dipadu dg isinya yg manis... kalau kita di papua menyebut kue ini kue lontar mba.. tiap lebaran kue ini wajib dibuat hihi...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Andriany, thanks sharingnya ya, yep ada yang kasih komen ke saya nama kue ini kue lontar hehheh, saya sendiri belum tahu mengenai kue lontar. Thanks yaa

      Hapus
  16. Kalo SKM diganti cream kental bisa tidak ya mba?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa ya, ditambah gula ya karena krim kental tidak manis.

      Hapus
  17. Hai mbak...
    Mau tanya...
    Kalau menteganya pernah mencair trus dimasukkan ke chiller (udah beku lagi) bisa dipakae ga ya?
    Kemarin kepanasan jd meleleh menteganya, maklum mbak surabaya panas banget : )

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mas Andrey, bisa dipakai lagi kok. butter memang cepat banget leleh, di jakarta juga seperti itu, bisanya saya masukkan chiller lagi oke2 saja ya.

      Hapus
  18. mbak kalo pakai cetakan 5cm itu manggangnya juga 30 menit?

    BalasHapus
    Balasan
    1. tergantung sama jenis oven juga ya, bisa 30 menit bisa juga kurang. kalau saya sih nggak lihat timer tapi lihat warnanya, kalau kulitnya sudah berwarna kuning kecoklatan keluarkan saja ya

      Hapus
  19. hi mbak, hari ni kelar eksekusi pie ini.. enakk.. renyah.. bahkan mamiku yg pelit pujian aja bilang enak:).. aku pake cetakan pie 5cm, pakai otrik api atas bawah kurleb 40menit manggangnya baru dapet rasa yg pas.. makasih ya resepnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. sippp, mantap! thanks sharingnya yaaa. senang sekali resep pie susunya disuka

      Hapus
  20. Hai mbak Endang, salam kenal, saya sdh coba resep pie susunya, jauh lebih simple bahannya ketimbang pie yang biasa saya buat. Rasanya jauh lebih enak setelah masuk kulkas dan dimakan dalam keadaan dingin. Untuk loyangnya saya pakai loyang pie bongpas diameter 20cm tanpa dioles margarine, pienya mudah sekali dikeluarkan koq mbak, bahkan krn gak sabar nunggu dingin, saya ngeluarinnya dalam keadaan masih hangat, kulit pienya tetep kokoh, mungkin krn sy pakai margarine jd kulitnya kokoh ya (tapi ttp renyah). Hanya kulit pienya pinggirnya berbintik-bintik itu kenapa ya mbak, apa pengaruh gula pasir ya, biasanya saya buat kulit pie pakai gula pasir diblender soalnya. Tks resepnya ya mbak..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Kartini, thanks sharingnya ya Mba. Kalau pakai bongkar pasang memang gak ada kendala untuk mengeluarkan pie, kemarin saya coba pakai cetakan kecil yang bukan bongkar pasang hasilnya stuck nempel di cetakan hehehe,

      yep, pie yang saya buat juga berbintik2 kemungkinan besar karena gula pasir ya. ganti saja pakai gula bubuk mba.

      Hapus
    2. Mba, kl pake cetakan kecil susah keluarnya yah? Lalu ada tipsnya ga utk mengatasinya? Sy adanya cetakan yg kecil..thank u mba

      Agnes

      Hapus
    3. Hai Mba Agnes, sepertinya harus pakai cetakan khusus pie bali yang super tipis ya, supaya mudah keluarinnya. Saran saya olesi margarine, tapi saya udah coba gak ngaruh juga wkaakka

      Hapus
    4. Di masukkan ke chiller dulu sampe bener2 dingin mbak supaya pienya bs dilepas.
      -Diar-

      Hapus
    5. thanks mba diar, next time akan saya coba hehehe

      Hapus
  21. pagi mbak.....resep yang sangat simpel dan sangat mudah mempraktekkannya, mungkin karena ada tutorial gambarnya kali ya mbak. hehee....trima kasih mbak Endang, anakku sukaaa banget.
    salam kenal, mami satrio.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, salam kenal juga ya, Thanks sharingnya ya. Senang sekali resep pienya disuka ya! ^_^

      Hapus
  22. Kemarin saya mengeksekusi resep ini. Yummy. Anti gagal beneran deh. Tapi kurangnya, kulitnya memang tlalu rapuh (kayak hati) ya mba? :p
    apa mungkin krn tidak pakai air sama sekali? Pengalaman bikin kulit pie ditambah air dingin jadi keras seperti batu? hihihi. Thanks mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Mita, yep kulitnya memang rapuh ya. Kalau mau agak keras dikit tambahkan air es 1 atau 2 sendok teh saja, jangan banyak2 nanti jadi menggumpal hehheh.

      Hapus
  23. Mbk endang, thx banget resepnya... enak bangetz... kemaren sdh ak eksekusi resep pie susu ini. Over al semua pd suka... suami sering bwa kalo k bali. Tpi karna ak bisa buat yg lebih enak dri bali... sekarang da g pernah bwa lagi. Hehehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Lila, saya yakin buatan sendiri pasti lebih enak dan higienis ya Mba. Thanks sharingnya ya Mba, senang sekali resep pienya disuka ^_^

      Hapus
  24. Haloooo mba endang.. semoga selalu sehat ya mbak.. amin.

    Btw, ketebalan kulit pie kira2 seberapa ya mba? Ehehehe.. trus, sisa putih telur enaknya buat apa ya mba? Ada resep khususon putih telur aja ga mba? Makasih ya mbaaaaa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba arum, sekitar 1/2 cm tebalnya ya mba. Sisa putih telur ini juga suka membuat saya mumet wakakakk, mba harus browsing mencari kue yang terbuat dari sisa putih telur keknya ^_^

      Hapus
    2. Mba enak ak seneng lho baca2 dan praktek resep dari blog mu mau coba resep ini kok agak takut ya soalnya ktanya susah keluar dari cetakan nya, kalau buat pie buah enak bisa gak ?
      mba buat putih telur bikin pempek putih telur aja enak kok,aku ada resep nya

      Hapus
    3. Halo Mba Ana, yep pakai cetakan bongkar pasang supaya mudah lepasnya ya, saya rasa bs untuk pie buah ya.

      Thanks email resep pempek putih telurnya ya mba, kalau ada waktu pasti akan saya coba ^_^

      Hapus
  25. Mba, apakah adonan isinya tidak perlu dipakai vanilli essence ya? Trims

    BalasHapus
    Balasan
    1. resep asli yang diberikan ke saya gak pakai ya, kalau mau pakai dipersilahkan supaya amis telur gak terlalu terasa

      Hapus
  26. Hai mbaaa, mau nanya kalo pengen rasa-rasa misalnya coklat atau green tea gt gimana yaa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa kok Mba, tinggal ditambahkan coklat bubuk atau green tea bubuk saja di adona isi telurnya, takarannya disesuaikan saja ya

      Hapus
  27. Hallo mb endang..dah beberapa resep dari mb endang kucoba fan gak pernah gagal selalu enak dan gampang2..dan sering masak..makasih mbak

    Mbak..aku mau tnu itu cetakan pie yg bongkar pasang beli dimaba ya klo dijkt?blm pny bayangan cetakan pie yg bongkar pasang ini..makasih sebelumnya mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo mba, cetakan ini bisa dibeli di toko bahan kue seperti Titan atau di ace hardware ya, saya belum pernah lihat di supermarket.

      Hapus
  28. Mb, kmren saya coba buat pie nya tapi kenapa kulit nya ga mau keras ya malah hmpir 3 jam saya panggang kulitnya tetep lengket gitu smpe isinya rada gosong kecoklatan tp tetep enak di makan hahahaaa,,,,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo mba, memang kulit pie ini bukan jenis yang keras ya, kalau terlalu rapuh tambahkan sedikit air ke adonan kulit supaya mau mengeras. Pastikan loyang bongkar pasangnya jenis yang mudah dilepas karena kulit yang rapuh harus dilepaskan hati2 ya.

      Kalau isi sudah mengeras,keluarkan saja dari oven dan diamkan hingga dingin. Kalau perlu masuk kulkas agar kulit keras dan mudah dilepas dari loyang

      Hapus
  29. Mbak Endang,
    Saya sudah coba resep ini. Sukses! :)
    Saya pakai pyrex untuk pie ukuran 9', karena saya cuma punya itu. Adonan pie base nya cukup, tapi adonan susunya kurang sedikit. Lain kali saya akan adjust.
    Baking time saya kira2 45 menit, mungkin karena pakai pyrex?
    Saking penasarannya, saya potong sedikit waktu masih sedikit hangat. Yummy!
    My boys, the harshest judges of my cooking, love it! Jadi memang pie ini enak! :))
    Tengkyu Mbak Endang, happy fasting....
    -Fara-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Fara, thanks sharingnya yaa, wah saya belum pernah coba pakai pyrex tapi keknya mantap juga tuh. Yep saya rasa pyrex membuat baking time jadi lebih lama ya,

      sipp, senang sekali resepnya disuka. sukses selalu! ^_^

      Hapus
  30. Iiih mbaaak...pienya enak bangeet..crustnya renyah &manisnya paas bgt!anakku yg picky aja blg enak..nanti klo ayah pulang,ibu bikin kuenya lagi krn ayah kan ga kebagian(ayahnya lg sekolah jauh) *seneng campur terharu..thx banget udah share resepnya ya mbak Endang..:)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Ati, saya ikutan terharu Mba membacanya dan tentu saja bercampur senang karena pienya disuka. Thanks sharingnya ya, salam sayang buat Raihan dan Fakhri ^_^

      Hapus
  31. Mba Endang,

    Kalau pake margarin bisa ngga yah? Pengen bikin tapi di kulkas tinggal tersisa 100 gr mentega, kurang 25 gr lagi. Mau ke supermarket weekend gini macet dan rame..
    Makasih Mba..

    -Muslikhah-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba, bisa pakai margarine ya. Campur saja margarine dan butter, oke2 saja kok

      Hapus
    2. Iya Mba, minggu kemarin akhirnya saya eksekusi, ga sabar nunggu beli mentega. Ceritanya kemarin "nganyari" oven baru, hihihi.. gara-gara sering baca blog Mba Endang jadi beli oven deh..

      Dicampur margarin jg enak kok.. Suami dan anak suka.. Dimakan pas masi panas karena tak tahan wanginya, blm bs dikeluarin, jd disendokin dr loyangnya.. hahaha.. saya pakai Blueband yg Cake and Cookies itu, aromanya kan agak mirip mentega.. Emang klo pake margarin hasilnya beda di tekstur ato rasanya ya Mba?

      Makasi resepnya Mba..

      -Muslikhah-

      Hapus
    3. wah slamat atas oven barunya yaa. Yep margrine dan mentega tentu saja akan beda rasanya ya, mentega lebih enak, Tapi keduanya bisa saling menggantikan kok mba

      Hapus
  32. Hallo Mbk Endang...
    Mbk...resep pie nya bikin galau....kmren saya nyoba buat hasilnya enak bgt...sampe adek request dibikinkan lg buat bekal sekolah...
    Yg mau saya tanyakan :
    1. Adonan crust nya memang remah sekali y Mbk?apa krn saya pake baker mix dan bukannya mentega?
    2. Kulit pie saya kok ga bs kecoklatan y,pdhl proses pemanggangan sudah lama sdngkan bagian isi sudah kecoklatan ga bs secantik punya Mbk Endang.
    Oh y, saya pakai cetakan pie ukuran kecil awalnya susah buat ngeluarin pie dan berakhir makannya dengan sendok.tp setelah didiamkan di chiller sampe benar2 dingin akhirnya pie nya bs dikeluarkan dgn selamat wlpn pake deg2an krn kulitnya benar2 remah bgt...
    Pokoknya enak bgt dech...bakalan ketagihan bikin terus...
    makasih y Mbk sudah bersedia dengerin curhat&pertanyaan saya,mksh buat Mbk Veggy buat resepnya yg mantap abiz...
    Salam -Diar-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Diar, berikut jawaban saya ya.
      1. yep memang remah ya dan memang seperti itu dari resep aslinya
      2. saya pakai api atas bawah mba, mungkin itu yang membuat warnanya lebih menarik ya

      saya gak sukses pakai cetakan kecil wakakka, makanya saya pakai loyang gede.

      thanks sharingnya ya mba.

      Hapus
  33. Mbk Endang,kenapa y pie yg saya buat bagian bawahnya (yg nempel cetakan) pas di lepas dr cetakan ny kok berongga...
    Jd kyk ada lubangnya gtu...padahal wktu nyetak di cetakan pie(saya pakai cetakan pie kecil)sudah saya padatkan?
    Duh gara2 bolong gitu pie saya ga cantik klo dilihat dr bawah...
    -Diar-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Diar, mungkin sebaiknya next time, kulit pienya ditusuk2 dengan garpu untuk membuat jalan udara ya, kemungkian ada udara terperangkap di bawah.

      Hapus
  34. Mba Endang,
    Aku ngiler banget mo bikin pie (efek banyak baca resep pie nya mba Endang nih :d),
    Nahh pertanyaan ku, klo mo bikin kulit pie nya, bisa pakai mixer gak sih mba?
    Pakai yg pengaduk nya yg wisk atw spiral itu mba? Cari pisau pie nya ternyata gak gampang ya mbaa, mo nyoba pakai garpu koq ya ragu :d
    Makasih sebelumnya udah berkenan mau jawab ya mba :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Eka, saya belum pernah pakai mixer untuk membuat kulie pie nya, biasanya pakai food pro ya, karena mentega dalam kondisi sangat keras akan susah dimikser. Pakai 2 buah pisau atau garpu saja mba untuk mencacah.

      Hapus
  35. mba Endang aku fansmu >< dri dulu udah nyoba berbagai resep dri blog jtt n selalu berhasil, hihihi, makasih mba sharenya ^^ yg paling aku suka itu cake2 ama pie n tart, soalnya lebih suka ngemil dripada nasi jdinya jarang buka yg lauk pauk, oiia mba, tujuanku nulis komen ini sebenernya pengen request resep, boleh g? boleh yaa >< *maksa* aku tu dri dulu suka bgt cheese tart blueberry tpi wqtu nyoba resep dri blog selain jtt malah gagal total :( huhuhuhu, jdi mba bisa g tolong posting resep itu? makasih sblom dan sesudah ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, thanks ya sudah menjadi pembaca JTT dan mencoba berbagai resepnya. Untuk cheese tart bluberinya saya cari2 dulu resep okenya ya, kalau sukses dicoba pasti akan saya posting. thanks yaaa

      Hapus
    2. Oke mba ^^ hanya jtt lah satu2nya harapanku, hehehe, thanks mba Endang

      Hapus
    3. wakkaka, kalau ada waktu pasti saya coba yaaa

      Hapus
  36. Tuangkan adonan isi, jangan sampai penuh, sisakan sekitar 1/2 cm dari permukaan pie. Tusuk gelembung udara yang muncul di permukaan adonan isi dengan tusuk gigi hingga tidak ada gelembung tersisa.

    Pertanyaan saya,tusuknya sampe tembus ke kulit piex ya. Mbak??
    Tusukx waktu adonan sudah d tuang?? Atau sebelum menuang adonan susu??
    Thanx beefore ya mbak endang :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba, ketika adonan dituangkan ke kulit pie, maka akan muncul gelembung2 udara di permukaan cairan, nah kalau kita biarkan saat sudah dipanggang gelembung itu akan membuat permukaan pie jadi berlubang2 kecil, makanya gelembung udara itu harus kita pecahkan.

      hanya pecahkan saja mba, gak perlu sampai menembus kulit pie. dipecahkan sebelum dipanggang ya.

      Hapus
  37. Mbaa, disana resepnya menggunakan butter Anchor. Kalau pake blueband gitu bisa gak ya ? paling rasa crustnya aja yang beda ya ? Terimakasih mbaa :"
    mau coba eksekusi nih, mumpung dirumah ada terigu protein sedang takut keburu basiii. hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, pakai margarine oke kok, gak harus pakai butter. Resep ini bisa menggunakan mentega dan margarine merk apapun. Memang rasa mentega tentunya lebih enak dibanding margarine ya.

      coba pakai pie crust yng ini, tidak terlalu rapuh hasilnya ya:
      http://www.justtryandtaste.com/2014/12/fudgy-chocolate-pie.html

      Hapus
  38. salam kenal mbak endang......pie susu ini bisa dikasih topping gak spt keju,chocochips ato bahkan buah, kalo bisa caranya gimana?? mohon infonya...thx u mbak....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Eva, choco chips dan keju parut bisa ya mba, taburkan saja dipermukaan pie saat pie mulai sedikit megeras ya, kalau buah saya belum pernah coba ya mba.

      Hapus
  39. Mba endang,,ini juga sudah saya praktekkan.awalnya agak ragu karna mba endang pake loyang bongkar pasang,saya sdh terlanjur beli loyang pie teflon. saya pake susu coklat karna itu stok yg ada...
    hasilnya mba,mulus sekali dan bagus,,kata suami enakk..
    akhirnya semua pie itu saya suruh suami bawa ke kantor.
    terima kasih banyak atas ilmu yg mba endang berikan,,semoga berkah
    rizka

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halow mba Rizka, thanks yaa. wah mantap banget, pakai loyang biasa bisa juga kok mba, ada pembaca yang pakai loyang kaca, hasilnya mantap. Senang resepnya sukses dicoba dan disuka. Sukses selalu ya.

      Hapus
  40. Halo mbak.. keren deh blognya... resep2nya juga berkelas dan sangat mudah dipraktekkan walau untuk pemula seperti saya... makasi ya mbak... heheh... untuk pie susu ini, saya sudah praktekkan... rasanya jgn ditanya... enak pake bingits.... cumaaa, kok permukaan isi pie saya g mau kering ya mbak ? Jadi.. bahan isiannya basah2 gitu... bahkan kalo didiamkan bebrapa jam, keluar air segala, walaupun rasanya tetap enak... saya sudah pakai suhu yg disarankan dalam resep... bahkan saya tambahkan waktu panggangnya sampai 55 menit karena g mau kering isiannya... kenapa demikian ya mbk ??? please help me mbk endang.. makasii

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo mba nyoman, thanks ya, senang resep jtt disuka. untuk resep pie diatas wajib pakai oven api atas bawah ya, supaya permukaanya bs keras dan kering. kalau kurang matang memang akan beraiir.

      Hapus
  41. Wowwww.... langsung dibalas... makasii mbk... tapiii mau nanya lagi... oven api atas bawah itu langsung dipakai saat mulai memanggang atau api atas dinyalakan beberapa menit terakhir ? Maaf mbak, banyak nanya nih... heheh

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo, saya selalu pakai api atas bawah dalam setiap kue/cake/pie/roti yang saya buat mba mulai start masuk oven sudah saya set apinya atas bawah.

      Hapus
  42. mbak endang, saya cuma pengen terimakasih sebelumnya telah hadir. berkat blog mbak saya jadi hobi masak (tapi lebih ke kue2an gitu). bahkan punya niat buat buka toko bakery gitu wkwk. udah pernah nyobain brownies kukusnya, red velvet, kue sus, chocolate pie, pie susu, pancake, roti coklat keju, chocochips cookies dan banyak lg. hasilnya bisa dibilang mantap buat newbie kaya saya. thank you soooo much. Aishah-Pekanbaru

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo Mba Aishah, salam kenal dan thanks sharingnya ya, senang sekali resep JTT disuka dan semoga sukses juga dicoba hehhehe

      saya doakan semoga niat buka toko bakerynya terwujud yaa, amiin

      Hapus
  43. Haloo mbak.. Akhirnya nemu juga resep pie yang bener2 gamblang step by step-nya.
    Mbak mw nanya nih. Apa itu mentega harus dingin? Bagaimana apabila menggunakan mentega yang suhu ruang?? Suwun mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo mb, thanks ya.

      yep mentega untuk pie harus dingin ya, supaya gak meleleh ketika diproses dengan tepung. mentega meleleh akan membuat tepung basah, dan pie menjadi bantat. Masukan saja ke kulkas mba supaya keras ya.

      Hapus
  44. wooow mudah skali ya.. bahannya juga gak ribet... mbak mau tanya kalau adonan susunya ditambah essens atay rhum enak gak ya? lalu apa beda mentega wisman dengan mentega sejenis elle n vire dan anchor? Terimakasih sebelumnya (dien)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai Mba Andien, thanks ya. Bs pakai essence rum, menurut saya tetap enak ya hehehe. Sebenarnya sama saja sih wysman dengan butter lain hanya memang wysman lebih harum baunya dan rasanya lebih susu banget. Karena itu lebih sering dipakai untuk kue/cake, sedang butter lain biasa dipakai untuk cooking juga.

      Hapus
  45. Halo mbak Endang,, aku kan sudah bikin resepnya nih,, cuma kenapa ya kok isiannya cair ya? Gak kental2 pdhl waktu panggang udah lama banget n udah masuk ke chiller sampe pagi juga.. Pdhl semua udh sesuai resep sih mbak..

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba irene, mungkin oven kurang panas, tapi harusnya mengeras ya mba, karena telur ketika dipanggang pasti akan menggumpal.

      Hapus
  46. Halo Mbak Endang,
    Aku udah coba resep ala mbak Veggy ini. Rasanya endesss. Walaupun utk crust-nya aku cuma pake margarine Blue Band tapi rasanya gurih-gurih nyoii.

    Aku panggang pake Otang Hock perlu waktu lama bgt buat mengeringkan isiannya. Apinya aku pake api kecil.

    Isiannya nggak mulus nih, mbak. Padahal udah ku tusuk gelembung2 udaranya pake tusuk gigi, cuma yang gelembung2 kecil-kecil banget nggak mau ilang. Apa harus didiamkan dulu adonannya selama 1 jam seperti resep Hongkong Egg Tart ya Mbak?...

    Oiya, crust-nya tetap empuk dan renyah walaupun ditaruh di suhu ruang selama lebih dari 1 jam, nggak basah/lembab sama sekali.
    Aku pernah beli pie tapi kulitnya jadi lembab/basah ketika ditaruh di suhu ruang terlalu lama. Kira-kira penyebabnya apa ya Mbak?...

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo mba endah, thanks sharingnya ya mba, senang sekali resep pienya disuka ya.

      untuk gelembung memang susah, dan saat pemrosesan harus hati2 agar tidak banyak mengeluarkan gelembung ya.

      banyak faktor mengapa kulitnya lembab ya, bs karena prosesnya atau resepnya, atau kurang dipaggang maksimal ya.

      Hapus
  47. halo mba. aku mau nanya, kalo ga pake cetakan pie bisa ga mba? aku udh muter muter carefour di deket rumah tp ga nemu nemu mba, alhasil belinya yang alumunium foil. bisa ga mba?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba gabby, bisa kok mba, ada beberapa pembaca yang pakai loyang kaca tahan panas pyrex, hasilnya oke juga kok, jadi saya rasa pakai foil juga bisa ya

      Hapus
  48. Mba endang aku bikin isinya telur 2 utuh panggang pake otang. Hasilnya isinya ngembang gitu mba :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehehe, saya sudah pernah juga melakukan kesalahan fatal ini waktu bikin hongkong egg tart. Tobat hasilnya kacau, adonan isinya ngembang tinggi dan kempes ketika keluar oven. hanya pakai kuning telur saja ya mas.

      Hapus
  49. Waduh. Ini msh bnyk adonan isinya.
    Ada cara lain ga mba biar ga kebuang adonannya. Sayang kan hehe
    Klo dibuat adonan pie coklat gitu bisa ga mba?

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa buat isi pie coklat, atau tambahkan tepung , bubuk cokkat dan sedikit pengembang dan jadi brownies ya. Nah takarannya kayanya mesti pakai ajian kira2 tuh hehehhe. tapi kalau brownies mah sedikit bantat gak papa kan yaa hehhehe

      Hapus
    2. Malam mba endang. Tadi siang abis nyoba pie coklat pake sisa adonan aku tambah coklat bubuk sama skm coklat dan sedikit terigu. Trus kulit pie jadinya rapuh bgt ya mba. Hasilnya isian pie emang ga gelembung tinggi tp pori kecil2 gitu jd ga mulus sampe dalem2ny. Intinya sih gagal wakakak

      Masih ada sisa isian akhirnya aku bikin bolu coklat aku tambah bpda. Hasilnya lumayan lah haha

      Yg aku mau tanyain ada resep kulit pie yg ga rapuh gitu mba? Hehe

      Hapus
    3. halo mba Azam, yep pie susu yang ini memang super rapuh ya, karena itu memang harus hati2 waktu dikeluarkan dr loyang.

      coba pakai resep pie ini ya, selalu jadi andalan saya:
      http://www.justtryandtaste.com/2012/12/mini-strawberry-pies-tiga-buah-pie-saya.html

      sukses ya!

      Hapus
  50. pagi mbak,
    saya uda buat ini tp hasilnya kok kuning telurnya bintik2 trus kulitny terlalu kering itu pnyebabnya apa yah mbak :( trims atas jawabannya ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo, bintik kuning mungkin kuning telur yang kurang dikocok maksimal, isi pie harus disaring ya setelah diaduk rata.

      kult pie kering karena terlalu lama memanggang atau terlalu tinggi suhu oven. Kalau pie mulai sedikit kecoklatan, matikan api bawah dan pakai api atas saja untuk mematangkan pie

      Hapus
  51. pagi mba, terima kasih resepnya ya mba, udah dicobain, Alhamdulillah baru kali ini bikin kue ngga gagal, Alhamdulillah enak, resepnya nggak perlu pake mikser, untuk kulit pie saya tambahin 1/2 sdt garam sama 1/2 sdm gula bubuk, sekali lagi terima kasih, kalo boleh saya izin ngeshare di blog saya mba :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mb, thanks sharingnya yaa, senang sekali resepnya berhasil dicoba dan disuka. Yep silahkan dishare di blognya ya mba.

      Hapus
  52. Hai mb endang klu cuma pake margarin bisa gak terus telur nya mau pake kocok gak

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba mimi, bisa pakai margarine ya, telur tidak dikocok mba, kita menghindari busa sebanyak mungkin di telur. makin banyak busa akan membuat permukaan pie tidak mulus

      Hapus
  53. mba salam kenal yaaa...aku udah berkali-kali pake resep inih...n hasilnya oke...bahkan udah aku jual kemana2 hihi...makasih mba endang n mba veggy...
    aku ijin share resep ini ya mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Rini, thanks sharingnya ya, senang resepnya disuka. Silahkan share ya, jangan lupa sumber dan link backnya ya

      Hapus
  54. Mba endang kalau stelah adonan crust saya cetak di loyang kcil kecil pada malam hari dan disimpan di lemari es (chiller) dan dipanggang pagi harinya apa tidak apa apa? Adonan crustnyabtahan sampai brapa hari ya mba. Mohon balasannya. Thanks ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Safira, nggak apa2 ya mba, adonan crust di chiller tahan sampai 3 hari, tapi harus dalam wadah rapat tidak boleh terkena udara kulkas yaa.

      Hapus
  55. Hallo mbak....
    Barusan aku coba resepnya tp pake cetakan pie yg kecil2. Rasanya enak mbak....tp rupanya gak cantik...hiks...hiks...
    Yg mau aku tanyain...
    1. Aku pakenya margarin blueband mbak yg udh aku taruh dikulkas. Pas dicampur tepung kenapa ya adonannya remah banget....gak kalis... Jd untuk nyetak susah dan perlu usaha keras alhasil atas pie jd gak rata. Tp mateng sempurna kok mbak warnanya bagus. Apakah memang begitu mbak?
    2. Isiannya apakah memang tidak bisa padet mbak? Aku oven hampir 45 menit mbak sampai kecoklatan malah ini, tp masih basah juga. Apa yg salah ya mbak? Saya takut gak mateng mbak...tp rasa manisnya udah oke.
    3. Ohya isiannya masih rada amis mbak...dikasih apa yg biar hilang amisnya.
    Makasih ya mbak.
    Pienya hampir abis nih....aku cuma jadi 15 doang soalnya....hihihi....

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo Mba, thanks sharingnya ya.

      Berikut jawban saya:
      1. teksturnya memang remah ya, itu yang membuat kulit pie menjadi remah dan renyah. Kalau susah menyatu tambahkan sedikit saja air es dengan menggunakan sendok, hanya agar adonan mau digumpalkan, jangan terlalu banyak air karena adonan akan bantat

      2, isiannya bisa padat tetapi teksturnya gak keras, kalau mau lebih keras tambahkan tepung custard atau maizena sekitar 1 sendok makan

      3. pakai vanili bubuk 1/4 sendok teh ya

      Hapus
  56. Mbaaaaa endang yg baik hati....request donk, Bakpia pathok...isi kacang ijo ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. ah ya, itu makanan belum berani saya eksekusi karena belum menemukan resep yang sreg hehehe. ntar disurvey dulu yaaaa

      Hapus
  57. Salam kenal mbak endang... Saya dah nyoba resepnya kemarin... Saya nyetaknya di cetakan pai yg kecil2 dan ketika dilepas dr cetakannya pas sudah dingin jd hancur berantakan :( Tapi anak2 pada suka, karena enak banget katanya. Cuman yaitu, berantakannya itu lho...

    BalasHapus
    Balasan
    1. salam kenal mba.

      pie ini memang sangat rapuh, karena itu saya tidak pakai loyng kecil2, saya cetak langsung ke loyng besar, kalau mau kulit pie yang lebih kokoh mungkin bs pakai resep ini saja:
      http://www.justtryandtaste.com/2012/12/mini-strawberry-pies-tiga-buah-pie-saya.html

      Hapus
  58. Alhamdulillaah, bikin juga pie. Baru kali ini di rumah bikin yang beginian :D saya praktek resep kulitnya saja. Trm ksh banyak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Ida, thanks sharingnya, senang sekali resepnya disuka. Sukses selalu ya!

      Hapus
  59. Mbak mau tanya, aku bikin fillingnya kok lembut banget kaya pudding ya?
    kalo misal mau yang lebih padet aku tambahin maizena 1 sdm aja gapapa? mengubah rasa ga ya mbak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai mba, isinya cukup padat setelah di panggang ya, kalau mau lebih keras bs tambah maizena ya

      Hapus
  60. Mbaaaa.. aku sering banget praktekin bikin inii.. enaknya sampe ke ubun2, hahahha kulitnya aku tambahin 1 butir telor biar nggak terlalu rapuh, isinya aku tambahin tepung custard 1sdm.. enak banget pokoknya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. hi mba Rindy, thanks sharingnya yaa, senang resepya disuka, wah kayanya modifikasi kulit pienya bs dicoba nih heheheh

      Hapus
  61. Hai Mbak Endang yang baik hati udah share resep Pie Susu Ala Veggy ini.. aku kmrn udah nyoba dan berhasil mbak, smua yang nyoba bilang enak. yg liat fotonya juga pada pengen hihiihii.. senangnya bikin pie pertama ga gagal :D
    cuma aku manggangnya pake panci serbaguna total waktu manggang nya sejam mbak, aku kira gagal, ternyata emang butuh waktu lebih lama..
    sekali lagi thanks ya mbak, next pasti bikin lagi ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba Aswinda, thanks sharingnya ya, senang resepnya disuka dan sukses dicoba. sukses yaa

      Hapus
  62. Hai mbak endang,hr ini saya udh cb buat pie balinya, saya panggang pake teflon. Maklum gak ada oven hehe. Untuk isiannya saya tambahin vanili bubuk karna takut tercium bau telornya. Tp kulitnya menurut saya rasanya agak hambar dan kurang wangi. Boleh gak mbak kl kulitnya ditambah telor ato terigunya dikurangi trus dganti sedikit susu bubuk? Mohon sarannya mbak. Makasih banyak ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. pie yang harum menggunakan mentega yang oke di bahannya mba, coba pakai Hollman atau Wjsman, saya yakin akan sedap rasanya. Untuk resep diatas saya tidak kutak katik ya, karena kiriman pembaca JTT dan sudah seperti itu dari sananya, mba bs pakai resep pie lain di blog, ada banyak resep pie disini mba.

      Hapus
  63. Mba, saya punya loyangnya 18cm.. Gmn tu? Tebal adonan psti ya? Ga ap? Atau kalo dikurangi takaran, seberapa ya?? Trus kalo mentega ganti margarin gmn? Maaf ya mba bnyak tanya..hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba erma, kayanya adonan agak tebal dikit, sisa adonan dipanggang terpisah saja kalau gak mau terlalu tebal ya, mentega margarine gak masalah ya.

      Hapus
  64. Saya blm bisa move on dr resep pie crust yg ini hehehe...

    BalasHapus
  65. Mbaaaakkk.. saya barusan praktek pie susunya. Tapi karena mau memanfaatkan biscuit khong guan yang awet banget ga habis-habis, akhirnya untuk pinggiran pie nya saya pake biscuit crust dari resep pie labu kuning.

    Waktu dipanggang, adonan susunya menghilang mbak, kelihatannya terserap sama biscuitnya. Ternyata masih ada sisanya sedikit di bagian bawahnya. Jadi hasilnya adalah pie susu terbalik, dimana adonan susunya malah di bawah.
    Hahahahaha.. haduh mbak, sampe sakit perut saya karena ketawa.

    Tapi rasanya mantab mbak.. biscuit yang awet itu jadi gurih banget karena dicampur margarin dan dipanggang. Dipadu adonan susu yang manis, anak saya suka banget. Terima kasih resepnya mbak..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wakkaka, kayanya mantap. Mungkin next time biskuit dihancurkan dicampur adonan pie susu dan dipanggang mba, jadi puding susu biskuit, waaah gud idea, saya malah mau coba wkkakaka.

      thanks sharingnya yaaaa

      Hapus
  66. Mba kl kulitnya saya bikin malem trs masuk kulkas baru dipanggang bsk pagi bisa ga ya?maklum emak2 jd hrs nunggu para bayi tidur baru bisa bergerak kl mau dipanggang mlm listriknya ga nyampe hrs dimatiin smua hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba Ayu, yep bisa ya, tapi ketika akan dipakai istirahatkan dulu adonannya di suhu ruang supaya lemas dan mudah diaplikasikan ke cetakan. Jangan lupa bungkus rapat adonan ya ketika di kulkas.

      Hapus
  67. mbak,. mau tnya. klo isian pie ini dijadikan isian pie buah gmn?? ada yg perlu ditambahin gk bahannya kyk maizena. biasanya isian pie buahkan dimasukka setelah kulitnya kering dan dimasak terpisah

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai mba Siti, kulit pie diatas mungkin terlalu rapuh dan lunak untuk pie buah yang basah mba, takut saya cepat melempem kulitnya

      Hapus
    2. kalau utk isiannya gmn mbak? bisa gk?? atau hrs ada yg ditambahin lg?

      Hapus
    3. ohya mbak. jd kulitnya paku resep yg mn?

      Hapus
    4. isinya bs pakai resep ini, untuk kulit coba googling saja 'resep pie strawberry JTT'

      Hapus
  68. Hai Mbak Endang yang cetarrrr banget share resep di JTT, hehehe suka banget baca blog mu... resepnya buanyakkk... dan resep pie susu ini aku recook, sukses,, nyum nyum,, cuman kayanya aku ketebelan nih crust nya, pengen coba lagi nanti bikin lebih tipis, biar balance sama isiannya hehehe

    Thank you ya Mbak ^.^

    Izin share resep nya boleh yaa...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks Mba Rosita sharingnya ya, senang resepnya disuka. Silahkan dishare ya mba, jangan lupa sumbernya ya.

      Hapus
  69. halo, MBa Endang.. salam kenal
    aku sudah coba beberpa kali, Mba.. rasanya mantap namun dasarnya tidak bisa kering yah? apakah karena vla susu isiannya?
    jadi harus disantap dengan sendok karena begitu diangkat kue patah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal mba, tdk kering ya, kalau mau kering maka kulit pie sebaiknya dipanggang dulu hingga kerig baru isi dituangkan dan dipanggang kembali hingga matang

      Hapus
  70. hai mba endang, kalau isinya pakai durian gimana mba?dan takarannya berapa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa mba, tapi takarannya saya tdk tahu karena gak coba langsung ya, harus dicoba2 sendiri hehhehe

      Hapus
  71. mba endang, semalam saya coba resep ini, tapi kulit pie nya sangat renyah jadi kalo dipegang atau dipotong langsung hancur, itu kira kira kenapa ya mba? mohon pencerahannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. memang resep kulit pie yang ini sangat renyah mba, jangan terlalu tipis ketika mencetaknya di cetakan, atau pakai resep kulit pie lainnya saja mba yang lebih kokoh

      Hapus
  72. Mbk mau tanya, kan aku bikin resep pie susu sesuai di atas, tp kenapa adonan pie bagian bawah nya gk kering kyk pinggiran nya, pdahal sudah ditusuk garpu, dan di oven lebih dulu smpai stngh matang, baru dimasukkan isiannya, mohon penjelasannya, terimakasih ^.^

    BalasHapus
    Balasan
    1. coba panggang dulu kulitnya 1/2 matang baru tuang isi dan panggang sampai matang.

      Hapus
  73. halo mba endang :D terimakasih banyak yaaa resepnya ini enak banget parah aku suka banget :D aku bikin ini udh sekitar 1 bulan yg lalu tapi lupa ada yg mau aku tanyakan hihi , sebelumnya kulit dasar pie nya enak banget banget aku sukaaa :D dan isiannya pun oke bgt tapi aku ada kendala mba kenapa ya isian pie punyaku gelembung gitu mba pas di oven ? dan kira2 kalau isian pie nya untuk bagian telur dikurangi 1 butir apakah rasanya tetap sama ? mohon pencerahannya mba :D terimakasih ... yanti - tangsel

    BalasHapus
  74. Aq ngoven nya sejam lebih mbak tak taruh di Rak bawah gak mateng2 tak pindah Rak atas baru mulai mateng, lebih suka bikin yg porsi kecil lebih cepet mateng nya, makluk pake oven tangkring, overall enak mbak rasanya kulitnya garing Asin gurih dipadukan dengan crust nya yg manis, terima kasih inspirasi resep nya

    BalasHapus

PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:

Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.

Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.

Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.

Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.

Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.

Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.

Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...