14 Agustus 2017

Resep Nasi Goreng Kecombrang


Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT

"Sepupuku buka resto Ndang, salah satu menunya nasi goreng kecombrang," cerita Mbak Fina beberapa minggu lalu. Saya tahu bunga kecombrang sering sekali dipakai dalam berbagai masakan, terutama masakan Batak dan Sunda, namun saya belum pernah mendengarnya dipakai sebagai salah satu campuran nasi goreng. Terdengar  menggiurkan, mengingat saya adalah penggemar bunga kecombrang. "Yuk kita mampir ke restonya dan coba nasi goreng kecombrang," ajak saya penasaran. 

Karena kesibukan dan berbagai macam alasan lainnya maka rencana hendak mencicipi nasi goreng kecombrang pun tidak pernah terwujud, hanya sebatas wacana saja hingga akhirnya Mbak Fina memberikan kabar berikutnya. "Eh, aku sama Ibuku minggu lalu sudah ke resto sepupuku itu Ndang, kita akhirnya pesan nasi goreng kecombrang." Kata-katanya membuat saya semakin penasaran, "Enak nggak Mbak?" Tanya saya. "Lumayan sih, tapi ternyata bunganya nggak terlihat lagi, cuma rasanya saja yang strong kecombrang. Bunganya sudah diulek bersama bumbunya." Awalnya saya berpikir si nasi goreng kecombrang penuh dengan cincangan atau taburan bunga kecombrang yang ditumis, namun cerita Mbak Fina membuat saya mendapatkan gambaran baru. Sepertinya nasi goreng kecombrang ini bumbunya mirip dengan sambal kecombrang atau sambal rias dari Medan yang menjadi salah satu menu khas di kuliner masyarakat Batak. Nah weekend lalu, karena saya memiliki banyak bunga kecombrang kiriman dari Mbak Shinta di Bekasi, nasi goreng kecombrangpun dieksekusi. Rasanya? Mantap! 😁


Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT
Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT

Sebagian bunga kecombrang sebenarnya telah dipermak menjadi arsik ikan mas yang resep dan prosesnya bisa diklik pada link disini. Karena sisa bunga masih sangat banyak, sayapun harus memutar otak untuk memaksimalkan kehadirannya. Bunga kecombrang bukanlah bumbu yang mudah ditemukan dipasar selayaknya serai atau jahe, jadi ketika hadir didapur maka seakan puluhan resep perlu diwujudkan bersamanya. Salah satu resep tersebut adalah nasi goreng dengan bumbu simple seperti postingan kali ini, namun aroma bunga kecombrang yang khas membuatnya menjadi sangat spesial. 

Kecombrang yang biasa disebut dengan bunga kantan, honje, bunga rias, kincung, atau nama latinnya Etlingera elatior ini mengandung tiga jenis asam termasuk chlorogenic acid (CGA) dan tiga macam flavonoids yaitu  quercitrin, isoquercitrin, dan catechin. Kandungan antioksidan, antibakteri, dan kemampuan untuk mencegah aktifitas tyrosin pada daun E. elatior lebih tinggi dibandingkan dengan lima spesies Etlingera lainnya. Antioksidan pada daun kadarnya lebih tinggi dibandingkan pada bunga dan rimpangnya. Selain itu tanaman yang ditanam didataran tinggi juga mengandung antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan rekannya yang tumbuh di dataran rendah. Artikel mengenai bunga kecombrang pernah saya ulas sebelumnya, silahkan klik link disini untuk membacanya ya.

Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT
Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT

Untuk membuat nasi goreng kecombrang sangat mudah, basic-nya adalah kita membuat sambal bunga kecombrangnya terlebih dahulu. Di kuliner Batak dikenal sambal rias,  atau sambal kincung yang terbuat dari bunga kecombrang yang ditumbuk bersama cabai, bawang merah, bawang putih, kemiri dan tomat. Nah nasi goreng ini juga dibumbui dengan bumbu yang sama dengan sambal tersebut. Bunga perlu dikukus sebentar agar sedikit lunak dan matang, baru kemudian dihaluskan dengan bumbu-bumbu yang digoreng hingga matang. Bumbu yang digoreng membuat aromanya lebih sedap dan menghilangkan bau langu. Sambal ini sebenarnya bisa disantap bersama aneka masakan misalnya untuk menemani lauk mulai dari tempe goreng, ayam hingga ikan bakar, tapi diaduk bersama nasi pun mantap. 

Helaian bunga kecombrang memiliki tekstur liat dan agak keras, terutama pada lapisan terluarnya, jadi walau telah dikukus tetap sedikit sulit ketika ditumbuk di cobek. Bagi anda yang ingin praktis maka bunga yang telah dikukus dan bumbu tergoreng bisa dimasukkan kedalam chopper dan proses hingga tercacah halus. 


Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT
Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT

Untuk nasi gorengnya, kita bisa menambahkan aneka protein seperti telur orak-arik, suwiran ikan atau ayam goreng, sosis, bakso dan jenis protein lainnya yang tersedia di kulkas, atau aneka jenis jamur pun mantap. Saya sendiri lebih suka nasi goreng plain tanpa campuran lainnya dan menyantapnya bersama telur dadar atau telur ceplok, rasanya nampol pisan. ^_^

Berikut resep dan prosesnya ya.


Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT

Nasi Goreng Kecombrang
Resep hasil modifikasi sendiri

Untuk 4 porsi

Tertarik dengan resep dengan bunga kecombrang lainnya? Silahkan klik dibawah ini:
Resep Ikan Pisang-Pisang Siram Saus Bunga Kecombrang
Resep Penang Asam Laksa
Resep Arsik Ikan Mas - Bangga dengan Kuliner Indonesia! ^_^

Bahan:
- 800 gram nasi putih

Bumbu dihaluskan:
1  1/2 kuntum bunga kecombrang segar, sekitar 150 gram
- 1 buah tomat merah, potong menjadi 4 bagian
- 4 butir kemiri, dibakar
- 10 buah cabai merah keriting
- 5 buah cabai rawit merah
- 4 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 sendok teh garam
- 1 sendok teh gula pasir (optional)
- 1 sendok makan kecap asin
- 1 sendok makan ebi sangrai dihaluskan (optional)
- 1 sendok makan saus tiram

Cara membuat:


Resep Nasi Goreng Kecombrang JTT

Siapkan bunga kecombrang, ambil bagian dalamnya saja, buang lapisan terluar yang terlalu keras. Belah menjadi 4 bagian, kukus kecombrang selama 15 menit saja. Angkat dan rajang halus. Sisihkan.

Siapkan wajan, beri 2 sendok makan minyak dan panaskan. Goreng tomat, kemiri, cabai, bawang merah dan bawang putih hingga layu. Sekitar 3 menit. Angkat dan tiriskan. Haluskan bumbu bersama irisan bunga kecombrang kukus. 

Masukkan bumbu halus ke wajan, tambahkan garam, gula, kecap asin, ebi tumbuk, saus tiram, aduk dan tumis selama beberapa detik saja. Masukkan nasi, matikan api kompor. Aduk nasi dan bumbu hingga rata. Cicipi rasanya, sesuaikan rasa asinnya. Hidupkan kompor, masak sambil diaduk-aduk hingga nasi goreng panas dan bumbu merata. 

Angkat dan sajikan dengan lauk apapun.  Super yummy!



20 komentar:

  1. blm prnh cb kecombrang mbak, tp kl liat dalem ny kayak inti jantung pisang y mbak,,
    bs digantiin gk y mbak bunga kecombrang sm jantung pisang,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Rizky, beda ya mba, kecombrang memiliki aroma dan harum yang kuat dan khas banget. Berbeda dengan jantung pisang yang tawar dan tdk beraroma. Jadi memang kecombrang di resep biasanya berfungsi sebagai rempah dan bumbu untuk menambah aroma.

      Hapus
  2. Mbak Endang, mau tanya dong, kenapa bumbu-bumbu sebelum diulek seringkali digoreng terlebih dahulu? Padahal kan nantinya juga ditumis sampai matang... kalau saya ambil praktisnya aja, diulek mentah-mentah terus ditumis...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Nina, kalau mneurut orang2 tua, bumbu digoreng lebih matang dan sedap dimasakan, selain lebih mudah diulek. Menurut saya memang lebih enak dan tdk langu. Di resep ini, sambal juga bs langsung dimakan dengan nasi putih plus lauk jadi tdk perlu dijadikan nasi goreng.

      Kalau mau praktis silahkan langsung diulek mentah saja.

      Hapus
  3. Hai mbak Endang...nanem bunga kecombrang susah gak sih?perawatannya gmn mbak?Tengkyu mbak ...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tidak susah mba, tanaman ini masih satu keluarga sama jahe, jadi relatif mudah. Hanya saja ukurannya gede, seperti pohon lengkuas yang jumbo.

      Hapus
  4. yeay...
    nasgor lg...
    tp jd penasaran gmn sih rasanya kecombrang, ma bumbu masakan batak kmrn

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rasanya harum khas, susah diungkap dengan kata2 hehehhe, perpaduan jahe, lengkuas dan serai, kalau yang tdk suka aromanya akan bilang nggak enak wakaka

      Hapus
  5. 800 gr nasi?itu selesai masak di makan sendiri atw di bawa ke Mampang mb...penasaran saia...peace mb endang heee
    oh ya penampakan pohon pisangnya yg dr batam ditgu lho mb..maturnuwun

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahha, saya bawa sebagian ke rumah adik Mba, tapi setengah wajan saya makan sendiri wakkakakka. Ntar kalau pohon pisangnya berbuah lagi yaaa

      Hapus
  6. Mba.. aku prnh coba bikin bumbu rujak kecombrang tp ga suka ma rasanya jadi aneh. ehh.. ternyata salah ya cara mengolahnya. kata tmnku yg orang Bali, paling ngga diseduh pk air panas dulu. wakakakaka.. bencana bumbu rujak mpe sekarang aku blm pernah cb masak lg pk kecombrang. makasih resepnya mba Endang.
    Mala

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Mala, kalau bumbu rujak kan mentah ya, rasaya memang agak aneh, tapi kalau dimasak sedap banget hehehhe

      Hapus
  7. kalo di bogor, honje dipakai untuk bumbu ayam goreng kuning mbak.. umumnya sih pake parutan lengkuas, tp ada yang pake honje juga.. Wangi banget kalo makan bubuk2 bumbunya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah saya belum pernah coba, kayanya mantep Mba Maria infonya, ayamnya jadi sedap.

      Hapus
  8. Kartika Dewanty SitepuRabu, Agustus 23, 2017 7:54:00 PM

    Nasi goreng kincung?
    Hmmm..kucoba ah resepnya ini
    Secara di Medan memang gampang cari kincung dkk nya, eh di kulkas masih ada stok kayaknya sisa bikin arsik kemarin hhahhhaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beeh, enak banget Mba Tika, saya bahkan rasanya pengen makan sewajan sendiri wakakkak. sayang disini susah cari kincung hiks

      Hapus
  9. Paas nih.. Tadi abis kepasar beli kecombrang, secara saya sama suami penggemar kecombrang, pengen langsung coba buat makan malam nanti.. Cium peluk dah ah buat mba endang.. Tia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah ini enaak banget, saya gak bosen2 makannya hehhehe. moga suka yaaa

      Hapus
  10. Pancen betul kata mba endang..ini nasi goreng bener bener mantep.. Kata suami saya rasanya jadi ada gregetnya.. Tak ada 5menit dah habis sepiring.. Matur nuwun sanget mba endang.. Moga sehat&sukses selalu.. Tia

    BalasHapus

PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:

Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.

Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.

Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.

Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.

Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.

Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.

Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...