19 April 2013

Apple Hand Pies versi Panggang



Oke, pie apple ini mungkin tidak serenyah seperti pie-pie lainnya yang pernah saya buat dan tampilkan di blog. Hmm, misalnya saja resep strawberry pie ini, atau chicken pot pie yang ini atau pie mangga ini. Namun percayalah, kekurangrenyahan ini bukan karena resep yang kurang maknyus, melainkan proses yang saya lakukan kurang tepat dan ujungnya menghasilkan pie yang kurang nendang. Wokeh semua serba kurang, termasuk juga kurang skill, dan kurang membaca resep dengan seksama (sepertinya juga harus saya akui). Bagaimana dengan kurang memahami resep dengan baik? Oh yeah itu juga! Eits, tunggu dulu, jangan buru-buru meraih sandal atau sepatu yang bergeletakan di sekitar anda untuk dilemparkan ke saya. Swear, saya tidak bermaksud berkelit dengan menulis aneka ragam alasan untuk menutupi kenyataan bahwa pie ini memang kurang renyah! ^_^


Bermula dari suara 'kriuk' renyah ketika apple hand pies ini di potong dengan garpu oleh Chef John dalam salah satu videonya di blog Foodwishes.com membuat saya pun ber ah dan uh ria dengan air liur hampir menetes. Saat itu juga saya langsung mencetuskan resolusi untuk membuatnya. Pie apple jenis ini memang sudah lama saya idam-idamkan sejak Tedy, adik saya, menceritakannya. Apple hand pies yang Tedy ceritakan adalah versi gorengnya dan tadinya saya memang berencana untuk mencoba sebagian resep untuk digoreng dan sebagian lagi dipanggang, namun kemudian karena alasan waktu yang sangat mendesak - saat itu sudah pukul sebelas malam - akhirnya saya memutuskan untuk memanggangnya semua.


Apple hand pies merupakan sejenis pastry yang terbuat dari adonan pie yang berisi potongan apel yang dimasak bersama gula dan kayu manis. Bagian tepi pie biasanya ditekuk dan dibentuk lekukan agar adonan tersegel rapi dan mencegah bagian isi keluar saat proses pemanggangan atau penggorengan. Apple pie jenis ini biasanya disantap dengan cara di pegang menggunakan tangan jadi tidak menggunakan peralatan lainnya seperti layaknya apple pie umumnya yang dipanggang di dalam loyang. Karena itu jenis pie ini lebih praktis dan umumnya dibuat dalam ukuran yang agak besar sehingga menyantap satu buah pie saja sudah cukup membuat anda kekenyangan. Tentu saja dipersilahkan bagi anda untuk membuat versi mininya.


Kunci kelezatan apple hand pies sebagaimana pie-pie umumnya adalah pada kulitnya yang flaky dan renyah, untuk memperolehnya maka proses pembuatan adonan merupakan hal yang sangat penting. Di dalam artikel resep-resep pie yang pernah saya posting sebelumnya, maka mentega yang keras dan dingin memegang peranan penting untuk menghasilkan adonan yang renyah berlapis. Selain itu jangan menggunakan air terlalu banyak di dalam adonan karena akan membuat adonan menjadi lembek dan bantat. Gunakan air lebih sedikit dari yang dicantumkan di resep. Proses pembuatan kulit pie sendiri terbilang unik. Mentega dan tepung diproses dengan cara dicacah menggunakan pisau pastry atau garpu, cara lebih praktis lainnya adalah dengan food processor. Idenya adalah mencincang mentega dingin hingga menjadi butiran kecil minimal sebesar kacang hijau atau kacang tanah. Butiran mentega yang terperangkap di dalam adonan tepung ini kala terkena panas oven akan meleleh dan meninggalkan jejak ruang di adonan, ini yang membuat pie menjadi renyah dan flaky.


Proses mencampur adonan agar semua bahan terdistribusi dengan baik juga tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Adonan tidak boleh dipermak terlalu keras, atau diaduk-aduk dan diproses terlalu lama, tujuannya agar butiran mentega yang sudah susah payah kita ciptakan tidak meleleh terkena suhu hangat tangan kita. Mentega yang meleleh akan tercampur dengan tepung dan membuat gluten dalam tepung mengeras dan liat, proses ini yang tidak kita inginkan. Karena itu biasanya proses pembuatan kulit pie atau puff pastry dilakukan dalam suhu ruangan yang dingin bahkan peralatan yang dipakai pun dibuat dingin terlebih dahulu dan chef yang mengerjakannya menggunakan sarung tangan agar suhu tubuh tidak langsung bersentuhan dengan adonan. Tentu saja karena porsi yang dibuat tidak terlalu banyak maka kita tidak perlu melakukan hingga se-ekstrim itu, cukup dengan mengikuti instruksi pembutan dengan benar maka  membuat pie yang renyah bukan pekerjaan sulit.


Biasanya untuk kulit pie saya selalu mengandalkan resep dari Joy of Baking yang tidak pernah mengecewakan hasilnya. Anda bisa mendapatkan resepnya disini. Namun untuk hand pies kali ini saya mencoba berganti resep. Seperti yang saya sebutkan di paragraf pertama artikel ini, tidak ada yang salah dengan resepnya namun sayangnya saya memproses mentega terlalu lama menggunakan food processor hingga membuat butiran mentega menjadi terlalu halus dan menggumpal bersama dengan tepung. Akibatnya walau takaran air telah saya kurangi dari resep namun tetap saja membuat adonan menjadi lembek. Sebenarnya di video resep aslinya sang Chef telah memberikan tips bagaimana memproses adonan yang benar dan cara untuk mengecek apakah adonan telah cukup air atau belum. Jika adonan dipencet dengan ujung jari telah mampu menggumpal dan tidak tercerai berai lagi maka adonan dianggap telah cukup air. Sayangnya tips tersebut lolos dari ingatan saya dan dua sendok makan air es meluncur masuk ke food processor membuat adonan menjadi menggumpal. Hiks.

Anyway busway, pie ini sebenarnya tidak lah terlalu buruk atau terlalu keras dan rasanya pun masih tertolong dengan isi apple kayu manisnya yang lezat, dan .... jika anda menyantapnya dalam kondisi masih hangat apple hand pies ini bisa saya katakan maknyus!

Tertarik resepnya? Lanjut membaca ke bawah ya. 


Apple Hand Pies versi Panggang
Resep diadaptasikan dari blog Foodwishes.com - Apple Hand-pies Crimping is Easy untuk isinya dan Buttercrust Pastry Dough untuk adonan pastry.

Untuk 4 buah pie apel

Bahan kulit pie:
- 140 gram tepung terigu serba guna
- 115 gram mentega (kondisi beku, keras, dan dingin), potong-potong
- 1 sendok makan gula halus
- 1/4 sendok teh garam
- 2 - 3 sendok makan air es

Bahan isi:
- 3 buah apel, kupas, buang bijinya dan potong dadu (saya menggunakan 2 buah apel Malang & 1 buah apel Fuji, ukuran kecil)
- 2 sendok makan mentega/margarine
- 60 gram gula pasir
- 2 sendok makan gula palem
- 1/2 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh kayu manis bubuk

Topping:
Susu cair untuk olesan

Cara membuat:


Jika anda menggunakan food processor maka berikut ini proses pembuatannya ya.

Siapkan mentega, potong-potong menjadi ukuran yang lebih kecil, masukkan mentega ke dalam freezer. Bekukan hingga mentega menjadi sangat keras. Tuangkan setengah porsi tepung ke dalam food processor, masukkan mentega beku dan tutupi mentega dengan setengah porsi tepung sisanya. Tambahkan gula bubuk dan garam.


Proses mentega dan tepung hingga menjadi butiran-butiran kasar, minimal sebesar kacang tanah. Biarkan gumpalan yang agak besar, ini akan membuat kulit pie anda renyah. Tambahkan air es sedikit demi sedikit sambil adonan terus diproses hingga berbentuk gumpalan. Hentikan food processor. 

Note: Air es yang digunakan mungkin lebih sedikit dari yang dicantumkan di resep. Sebelum anda menambahkan air es, cek dahulu dengan memencet adonan dengan ujung jari. Jika adonan mampu membentuk gumpalan yang tidak tercerai berai maka tidak perlu menambahkan air lagi.

Jika anda menggunakan  alat lain selain food processor, misal garpu atau pisau pastry. Tuangkan tepung ke dalam mangkuk, masukkan potongan mentega yang telah dibekukan sebelumnya. Tutup mentega dengan tepung dan cacah mentega dengan pisau pastry/garpu hingga menjadi berbutir-butir. Ukuran butiran minimal sebesar kedelai, jangan memprosesnya hingga mentega terlalu hancur dan meleleh karena pie akan menjadi bantat.


Masukkan air es sedikit demi sedikit sambil adonan diaduk dengan spatula. Jangan berlebihan memberikan air es, adonan memang akan terlihat buyar dan remah, kondisi ini lebih baik dibandingkan adonan terlalu basah dan menggumpal. 


Gabungkan adonan dengan kedua tangan anda, gumpalkan adonan hingga tidak ada remah yang berceceran. Jangan menekan-nekannya atau menguleninya. Cukup gumpalkan adonan dengan tekanan pelan agar adonan mau menempel menjadi satu dan menjadi bola adonan. Jika terlalu remah dan kering, tambahkan air es sedikit demi sedikit dengan menggunakan sendok.

Tekan adonan hingga menjadi agak pipih dan membentuk piringan, tujuannya agak memudahkan kita untuk menggilasnya. Bungkus adonan dengan plastic wrap. Simpan di kulkas selama 1 jam.  

Note: Adonan harus disimpan dalam kulkas untuk membuatnya rileks dan menyatu, mencegah mentega mencair dan mengeraskan mentega di dalamnya.

Membuat isi apel:


Siapkan panci kecil, masukkan mentega, panaskan mentega hingga mendidih dan warnanya menjadi kecoklatan. Masukkan potongan apel, aduk dan masak hingga apel menjadi empuk.


Masukkan gula palem, gula pasir, garam dan kayu manis bubuk, teruskan memasak hingga apel mendidih empuk dan mengental. Angkat.

Note: Apel Malang mudah hancur sedangkan apel Fuji masih berbentuk walaupun teksturnya empuk.

Membentuk pie:
Panaskan oven disuhu 180'C. Letakkan rak pemanggang di tengah oven. Siapkan loyang untuk memanggang kue kering, alasi loyang dengan kertas baking. Sisihkan.
 

Keluarkan adonan pie dari dalam kulkas, bagi menjadi 4 bagian. Taburkan permukaan meja kerja dengan tepung, letakkan sepotong adonan. Gilas dengan kayu penggilas hingga pipih dengan diameter sekitar 15 cm. 


Taruh 2 sendok makan isi apel di tengah adonan. Tekuk adonan menjadi setengah lingkaran dan adonan isi tertutup. Tekan-tekan bagian tepi tekukan hingga adonan menempel rapat.
 

Tekuk bagian tepi adonan ke dalam hingga membentuk setengah lingkaran yang rapi. Segel adonan dengan cara meletakkan ujung jari tangan kiri di tepi adonan dan jepit dengan kedua ujung jari tangan kanan hingga membentuk lekukan. Anda tentu saja bisa membuat bentuk tekukan yang lain, sesuaikan saja dengan ide dan kreatifitas anda.


Tata pie di loyang yang telah dialasi dengan kertas baking. Olesi permukaannya dengan susu cair hingga rata, kemudian buat tiga buah lubang di permukaan pie dengan ujung pisau  untuk jalan keluarnya uap panas. 


Panggang pie di oven yang telah dipanaskan sebelumnya selama 20 - 25 menit atau hingga pie menjadi kuning keemasan pada permukaannya. Keluarkan dari oven dan siap disantap. Yummy!

Sources:
Foodwishes.com - Apple Hand-pies Crimping is Easy 
Foodwishes.com  Buttercrust Pastry Dough 
Wiktionary - Hand pie 




58 komentar:

  1. endang, disini byk dijual kualit pie yg udah jd dgn harga sangat murah. 10 biji gak sampe 1 euro. aku biasa pake yg udah jd.. aku suka buat ini, krn praktis dan bahan2nya murah meriah. harga apel disini jg murah kali.. yg mhl justru harga gas utk masaknya hahahah

    aku baru tau ada versi yg digoreng.. tp kyknya jd "berat" kalau digoreng ya.

    hv nice day ya....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Widiya, wah pakai kulit pie siap pakai pasti praktis, disini apelnya saja mahallll banget waduh. Sekilo sampai 50 - 70 rb tobat dah. Yep, handpies ini aslinya digoreng cuman kalorinya berjibun ya wakakkak. Thanks sharingnya ya. Have a nice day too!

      Hapus
  2. Mbak, kalo mentega beku dipotong2 kan rada syusye...keras bgt, gitu loh....gmn kalo dibiarin suhu ruang dulu, potong2, terus bekukan lagi ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yepp, itu betul sekali wakakaka, saya motongnya juga setengah mati, Sebaiknya potong dulu baru bekukan hehehe

      Hapus
    2. kalo saya dipipihkan dulu menteganya, baru dibekukan, jadi g' gt "ampyuun" motong2nya^^

      Hapus
    3. Sip, betul tuhhhh, nice idea wakakka. Saya suka setengah mati motongnya hehhee. Thanks ya.

      Hapus
  3. Jadi kangen apple pie di Mc D, jaman baru buka dulu...., rasanya mirip ga mba? Rin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Non Rin, wah impian saya maunya kek apple pie McD. Sayangnya yang ini nggak sama hikss

      Hapus
  4. Mbak kl isiny dbuat shari sblmny trus dtaruh kulkas bs ga ya?makasih.

    BalasHapus
  5. Mbak, klo nggak salah baca, di resep utk bahan isi nggak tertulis mentega tapi di cara bikin kok ada menteganya. Berapa gram ya?
    Noor

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Noor, wah makasih koreksinya ya. Yep ada mentega/margarine 2 sendok makan untuk menumis apel ya. Sudah saya koreksi resepnya. Thanks ya!

      Hapus
  6. salam kenal, betul mba Endang, sy sdh cb, trrl byk air jd lembek, lalu sy tambah tepung dikit, lalu diuleni dg tangan (yeaaahh lupa) jd deh hslnya kulit bantat, meski masih ada renyah2nyaaa.... btw, susu cair utk olesan fungsinya apa mbak...coba lagiiiii... thx banget resep n tips nya. ini blog rameeee terus :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo, yep air hanya untuk menyatukan adonan bukan membuatnya lembek wakakak, sebenarnya adonan pie anti dengan air karena akan membuat gluten terbentuk dan membuat pie bantat. dan jangan diuleni, cukup digumpalka saja ya. ayooo coba lagi hehhehe

      Hapus
  7. hai ini apel asem ato manis ya?

    BalasHapus
  8. Mbak sorry neh agak2 keluar dari topik, setelah baca2 neh blog aku jadi pengen beli food processor tapi takutnya setelah beli malah gak bisa make. Bisa di kasih ulasan gak step by step make food processor termasuk cara2 pakai pisaunya. Makasih ya mbak sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Dina, saya pakai FP Phillps, untuk penggunaannya ada semua di box dan buku panduannya, tidak ada yang susah dalam menggunakan FP Mba. Kalau bisa pakai blender pasti bisa pakai FP. ^_^

      Hapus
  9. Wahh asikk, ternyata di mbak Endang komplit bahas hand pie nya, saya mau coba pie tapi blom punya loyang pie, ini jadinya berapa pcs mbak Endang?tq

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Panca, kalau hand pies gak perlu pakai loyang pie bisa kok. saya buat jadi 4 buah pies gede2 Mba hehhee

      Hapus
  10. mbak, trima kasih bgt utk resep n penjelasannya. Sy tadi coba buat dengan pisau n garpu, ternyata bisa ...renyah kulitnya :) Walaupun sy sempat ketar ketir waktu sebelum matang, krn sy pakai air lebih banyak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, wah senang sekali membacanya. Jarang yang bisa membuat kulit pie yang renyah. Mantap deh. thanks sharingnya ya Mba. ^_^

      Hapus
  11. oh ya, mungkin apelnya tidak perlu dimasak lebih dulu supaya tetap crispy setelah dipanggang yach?

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo, umumnya resep2 apple pie menggunakan apel yang dimasak sebentar, kalau saya lebih suka apel yang lembut di cake atau pie, kalau dimakan segar baru apel crispy jadi pilihan. Tapi semua kembali ke selera masing2 ya

      Hapus
  12. Aku udah nyoba.. crunchy bgt kulitnya enyaaak :9 tp aq pake loyang cupcake mba endang hihi dan bentuknya aga berantakan soale "dibantuin" krucils :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai Mba Nurul, seru banget masak bareng krucil, gpp bentuk berantakan yang penting enak dan krucil happy yaaa, thanks sharingnya ya Mba ^_^

      Hapus
  13. Oia mba request pie susu bali dung ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai Mba Nurul, waduh makanan yag mana lagi ini wakakka, ntar saya kuprek2 dulu yaaa

      Hapus
  14. mbak..brhubung gak ada yg doyan sm kayu manis dan gak akrab dgn gula palem, bisa gak sih pakai mentega, apel dan gula merah?? atau alternatif lain utk menggantikan kayu manis dan gula pale loh..mksih mbak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kayu manisnya diskip saja Mba, gak masalah kok. Gula palem ganti dengan gula pasir saja, jangan diganti gula merah ya.

      Hapus
    2. kalau penyuka kayu manis, menurut saya pie jadi plain kalau rempah itu diskip, kalau gula sih gpp ya gak terlalu ngaruh ke rasa

      Hapus
    3. Salam kenal mba endang...klo gula palem di ganti gula pasir takarannya sama mba 2sdm. Pingin coba, oya mba klo kayu manis nya dikurangi takarannya bisa ga..terima kasih banyak ya mba endang

      Hapus
    4. hai mba Aira, takaran gula sama ya, kayu manis bs diskip atau dikurangi kalau gak suka ya

      Hapus
  15. tapi ini pienya digoreng bisa mbak? krna gak pny oven.

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo mba, untuk pie ini tidk disarankan digoreng ya, pie versi gorengnya berbeda resepnya, saya belum pernah coba.

      Hapus
  16. Mbak, kalo ini dipanggangnya tetep pake api bawah dulu ya? 10 menit trakhir baru api atas?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa kayanya ya. Saya selama ini selalu pakai langsung keduanya api atas bawah bersamaan

      Hapus
  17. Mbak endang salam kenal ya, aku selama ini silent reader aja di blog mbak endang tp sukaaaa bgt dgn blog mbak endang. Selai resep2nya favorit bgt dan anti gagal, mbak endang selalu ramah balesin yg komen satu2, salut! Aku dah pernah coba sandwich tuna chicken popcorn enak bgt huhu.
    Skrg tertarik buat apple pie atau apple turnover (biasa disebut bgtu kan mbak?) ini nih, dengan takaran gula segitu pienya jd manis bgt gak mbak? Aku inginnya agak asem gitu fillingnya. Apa ga perlu ditambah perasan jeruk nipis or lemon mbak?
    Tq bgt ya mbaakk kl mau jawab

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, salam kenal ya. thans sharingnya dan senang sekali resep2 JTT disuka ya.

      Untuk pie diatas, menurut saya manisnya standar ya, terutama kalau pakai apel yang asam, hanya saja kalau mau agak asam bisa ditambahkan air jeruk nipis/lemon ya.

      Hapus
  18. mbak...
    kalo air'y di ganti pake susu full cream mempengaruhi tekstur dari kulit pienya nggak?
    thanks ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Air nya hanya sedikit Mba, jadi gak akan mempengaruhi tekstur dan rasa walau diganti sama susu. Pastikan susu dingin ya, karena air yang diminta itu air es. Tips supaya kulit nya lezat harus pakai mentega/butter ya bukan margarine

      Hapus
  19. Mbak endang tadi saya beli puff pastry itu sama dengan kulit pie gak ya? Saya kok meragukan ya krn lbh mirip kulit croisant tp spg di foodhall tadi blg kalo itu kulit pie.. mohon pencerahannya ya mbak, makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba, puff pastry dengan pie biasa beda ya, puff pastry memang bisa dipakai sebagai croissant.

      tapi sebenarnya puff pastry bisa kok dipakai untuk memebuat pie ini. lebih praktis dan rasanya juga gak kalah sedap.

      Hapus
    2. Halo Mb endang,sy sering bikin pie ini dg kulit pastry instant.enak juga kok dan ga ribet .krn pernah gagal bikin kulit pie jadinya beli yg instant.soalnya suka sama isian aplenya

      Hapus
    3. thanks Mba Luluk, yep pakai puff pastry juga bisa ya

      Hapus
  20. Hi mba endang, mau tanya dong..klo mentega untuk adonan kulit diganti dgn olive oil bisa gak ya..? Thanks.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba, hasilnya gak renyah ya, pie menggunakan mentega yang dingin keras supaya gak meleleh ketika diadon dan saat dipanggang akan membentuk rongga di adonan sehingga membuat adonan jadi berlapis2 dan renyah.

      Hapus
  21. Salam kenal mba endang... beruntung banget nemu blog ini. Makanannya super bikin ngeces... dan menggagalkan progam diet... hahaha..
    ditunggu ya resep2 lainnya.. sukses terus mba endang...

    BalasHapus
    Balasan
    1. salam kenal ya mba, thanks sharingnya ya, senang sekali resepnya disuka ya. sukses selalu!

      Hapus
  22. mbak, mau nanya donk..kalo misalnya setalah jadi pie disimpen dulu di kulkas baru besok dipanggang bisa ga ya?pengennya buat sarapan pagi-pagi..tapi kalo pagi bikinnya selesai nya pasti keburu siang..hehe
    makasih sebelumnya mbak =)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Dia, bisa ya. Bungkus rapat pie agar tdak terkena udara kulkas, kalau kena udara kulkas bs kering, baru besok dipanggang. Tapi pie yang sudah dipanggang bs dibekukan juga Mb, bungkus, bekukan, kalau mau dimakan tinggal dicairkan sebentar atau microwave, atau panggang sampai lemas lagi.

      Hapus
  23. Idem dengan mbak dia... Tolong ya mbak, jawabannya

    BalasHapus
  24. Dear Mbak Endang,
    Alasan saya mengirimkan note ke mbak, bukan karena saya rajin mempraktekkan resep masakan yg mbak posting di JTT. Namun, karena saya merasa tidak berlaku santun. Kenapa? Karena saya tidak bilang terima kasih, karena sudah turut curi baca dan mengcopy resepnya, I'm so sorry for being not honest to you...

    Hampir tiap hari saya masuk ke blog mbak untuk mendapatkan hiburan dari cerita di balik semua perjuangan mbak dalam menyiapkan segala sesuatunya sampai satu resep di posting. Saya juga mendapatkan banyak ilmu mengenai sifat bahan, istilah2 dalam kuliner dan pembelajaran mengenai nilai nilai persahabatan dan persaudaraan. Pokoknya paket lengkap mbak, thanks again.

    Suatu saat saya pasti akan mempraktekkan resep mbak, dan saya sudah bisa bayangkan, saya akan menjadi the best mom ever....I hope, hehhee...

    Selamat berkarya mbak, sukses buat mbak dan sahabat2 JTT. Tuhan memberkati..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Ayu, salam kenal dan thanks ya sudah menyukai JTT, meluangkan waktu membaca artikel2nya dan semoga one day resepnya bs dipraktekkan dan disuka juga ya hehhehe.

      Its okay, silahkan di copy resepnya, free kok dan saya justru senang jika bs bermanfaat bagi sesama. Sukses dan sehat selalu yaaa

      Hapus
  25. Hai mbak endang, saya barusan buat apple handpie ini, bahannya simpel & hasil jadi kulit pie nya renyah banget sukaa deh! Terima kasih ya mbak resepnya :)

    yang masih jd PR saya itu waktu gilas adonan, buat kulitnya tipis2 nggak masalah ya mbak? tadi saya buat agak tebal karna takut isi pie keluar waktu dioven, tp ternyata hasil jadinya dominan kulit & isinya kurang banyak.. trus waktu gilas adonan jadi agak lengket apa karna menteganya meleleh ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kulit tipis gak masalah mba, asal jangan terlalu tipis saja krn ntar takutnya robek. Kalau lengket taburi tepung sedikit waktu menggilas, alat penggilas juga dilumuri tepung

      Hapus

PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:

Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.

Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.

Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.

Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.

Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.

Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.

Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...